Bantu Perangi COVID-19, Fitbit akan Produksi Ventilator untuk Pasien

Dwi AstariniDwi Astarini - Minggu, 17 Mei 2020
Bantu Perangi COVID-19, Fitbit akan Produksi Ventilator untuk Pasien

Perusahaan Fitbit ikut berkontribusi perangi COVID-19 dengan membuat ventilator. (Foto Engadget)

Ukuran:
14
Audio:

SALAH satu perusahaan yang bergerak di bidang perangkat wearable kesehatan dan kebugaran, Fitbit, dikabarkan akan memproduksi ventilator bagi pasien yang terjangkit virus Corona (COVID-19). Dalam sebuah wawancara kepada CNBC, Kepala perusahaan James Park mengatakan bahwa Fitbit mengalihkan produksi mereka untuk membuat peralatan yang berpotensi menyelamatkan jiwa.

Melansir laman Engadget, salah satu alasan Fitbit memproduksi ventilator ialah memenuhi permintaan akibat banyaknya pasien COVID-19 saat ini. Selain itu, Park mengatakan bahwa Fitbit akan membantu meningkatkan pasokan nasional untuk perangkat medis. “Ada banyak kekhawatiran mengenai kekurangan ventilator dan kami menyadari bahwa sudah memiliki keahlian di sekitar rantai pasokan,” ucap Park.

BACA JUGA: Kolaborasi Hotel dan Platform Donasi Membantu Memerangi COVID-19




Park mengklaim ventilator besutan perusahaannya tersebut akan menjadi desain yang 'paling canggih' yang tersedia dengan harga 'lebih rendah' jika dibandingkan dengan ventilator lainnya. Seperti yang diberitakan The Verge, sebagian besar ventilator yang ada saat ini harganya ribuan dollar, dan yang paling canggih bisa mencapai US$50 ribu atau sekitar Rp743,9 juta.

fitbit
Sebelumnya, Fitbit memproduksi alat pendeteksi kebugaran tubuh. (Foto Fitbit)

Asisten profesor Orgeon Health and Science University menanggapi rencana Fitbit. Menurutnya, versi final ventilator Fitbit akan berada di suatu tempat dari ventilator darurat dan premium grade.

Nantinya, Fitbit berencana menyerahkan desain ventilatornya ke Food and Drug Administration (FDA) dalam kategori perizinan penggunaan darurat di masa mendatang. Perizinan itu bertujuan memungkinkan produk medis sebelumnya tidak memiliki izin dari FDA untuk digunakan dalam upaya penyelamatan penyakit berbahaya.



fitbit
Ventilator besutan Belkin. (Foto Soyacincau)


Perusahaan yang memproduksi pelacak kebugaran (fitness tracker) ini sedikit lebih lambat untuk bergabung memproduksi ventilator jika dibandingkan dengan produsen lain. GM dan Ford telah menawarkan ruang manufaktur untuk sejumlah perusahaan ventilator guna membantu mereka memproduksi lebih banyak unit. NASA juga mengembangkan ventilator yang dirancang khusus untuk pasien COVID-19 dan telah menerima izin sejak 30 April lalu.

Produsen aksesoris ponsel Belkin juga telah mengembangkan ventilator darurat penggunaan tunggal hasil kerja sama dengan University of Illinois yang tengah dalam proses pengkajian untuk perizinan penggunaan darurat. Meksi sedikit terlambat, langkah Fitbit merupakan gerakan yang baik dan kita berharap dapat menjadi solusi. (And)

BACA JUGA:

#MEInang #COVID-19
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Lifestyle
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Gejala long COVID tidak selalu sama pada setiap orang. Sebagian mengalami hanya satu keluhan, seperti sesak napas atau kelelahan (fatigue), sementara yang lain menghadapi kombinasi beberapa gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Indonesia
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Kemenkes menjabarkan saat ini ada 179 kasus COVID-19, dengan 1 kasus positif dari 32 pemeriksaan yang ditemukan
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Indonesia
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Batuk-pilek disertai sesak napas dalam waktu kurang dari 14 hari setelah kembali dari Tanah Suci.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Indonesia
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan bahwa situasi COVID-19 di Ibu Kota tetap terkendali
Angga Yudha Pratama - Jumat, 13 Juni 2025
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Indonesia
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Ani mengimbau masyarakat untuk terus menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 11 Juni 2025
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Indonesia
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
KPK meminta bantuan BRI untuk memberikan informasi mengenai fasilitas kredit
Wisnu Cipto - Jumat, 06 Juni 2025
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
Indonesia
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK.
Wisnu Cipto - Kamis, 05 Juni 2025
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Indonesia
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin usai menemui Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (3/6), mengakui ada kenaikan jumlah kasus COVID-19 di Indonesia yang terkonfirmasi.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 04 Juni 2025
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Indonesia
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) meminta masyarakat meningkatkan protokol kesehatan yang pernah dilakukan pada musim pandemi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 03 Juni 2025
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Indonesia
Terjadi Peningkatan Kasus COVID-19 di Negara Tetangga, Dinkes DKI Monitoring Rutin
Dinkes DKI melakukan sejumlah langkah preventif untuk melindungi masyarakat dari potensi penularan COVID-19.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 03 Juni 2025
Terjadi Peningkatan Kasus COVID-19 di Negara Tetangga, Dinkes DKI Monitoring Rutin
Bagikan