Bank Indonesia Sediakan Penukaran Uang di Jalur Mudik

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Kamis, 28 Maret 2024
 Bank Indonesia Sediakan Penukaran Uang di Jalur Mudik

Bisa menukarkan uang Rupiah kumel, rusak, atau cacat tersebut di kantor Bank Indonesia (BI). (Foto: Bank Indonesia)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Kebutuhan uang tunai saat lebaran atau idulfitri meningkat pesat. Bahkan, biasanya warga berburu uang baru untuk dibagikan pada keluarga di kampung halaman.

Bank Indonesia (BI) menyediakan layanan penukaran uang rupiah di jalur mudik untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap penukaran rupiah menjelang perayaan Lebaran 2024.

Baca juga:

Gibran Ikut Tukar Uang Baru Bank Indonesia, Pecahan Rp 20 Ribu Buat Open House

"Salah satu program kita adalah layanan untuk penukaran layanan mudik di mana kita membuka layanan penukaran di titik-titik jalur mudik masyarakat," kata Kepala Departemen Pengelolaan Uang BI Marlison Hakim dalam acara layanan kas keliling terpadu BI dan perbankan di Istora Senayan Jakarta, Kamis.

Sebagai wujud komitmen BI untuk memenuhi ketersediaan uang rupiah yang berkualitas dan terpercaya bagi masyarakat, Bank Indonesia mempersiapkan uang layak edar (ULE) sebesar Rp197,6 triliun guna mencukupi keperluan penukaran uang rupiah pada momen Ramadhan dan Idul Fitri 1445 H.

Dalam periode 2-5 April 2024 Bank Indonesia menambah lokasi layanan penukaran di jalur mudik melalui Program BI Peduli Mudik, yaitu di rest area jalan tol dan hub transportasi seperti pelabuhan, stasiun kereta dan bandara. Khusus untuk wilayah Jakarta, titik layanan penukaran uang rupiah di jalur mudik berada di rest area KM 57.

Selain itu, Kantor Perwakilan BI di daerah turut menyediakan layanan penukaran rupiah di jalur mudik seperti BI Cirebon, BI Tegal, BI Semarang hingga BI Surabaya akan membuka layanan di titik-titik tol di daerah setempat sehingga masyarakat yang mudik dari Jakarta sudah akan menjumpai beberapa titik layanan.

Layanan penukaran rupiah juga dibuka di jalur penyeberangan laut seperti di Pelabuhan Bakauheni di Lampung.

"Jadi di titik-titik mereka mudik kami berikan layanan penukaran," ujar Marlison.

BI menetapkan, untuk layanan penukaran uang rupiah baik melalui kas keliling kecuali kas keliling Susur Sungai, layanan penukaran terpadu, dan BI Peduli Mudik, masyarakat diharapkan memesan penukaran terlebih dulu melalui Aplikasi Penukaran dan Tarik Uang Rupiah (Pintar).

"Namun, jika belum sempat mendaftar melalui Aplikasi Pintar, masyarakat tetap dapat menukarkan uangnya di layanan penukaran rupiah di jalur mudi," katanya. (*)

Baca juga:

Bank Indonesia Tahan Suku Bunga 6 Persen Buat Kendalikan Inflasi

#Bank Indonesia #Ramadan #Lebaran #Uang
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Sopir Bawa Kabur Rp 10 Miliar, Bank Jateng Wonogiri Pastikan Simpanan Nasabah Aman
Sopir Bank Jateng cabang Wonogiri membawa kabur uang nasabah senilai Rp 10 miliar. Bank Jateng pun memastikan, jika uang nasabah aman.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
Sopir Bawa Kabur Rp 10 Miliar, Bank Jateng Wonogiri Pastikan Simpanan Nasabah Aman
Indonesia
BI Pangkas Suku Bunga Jadi 5 Persen, Rupiah Sulit Untuk Turun ke Rp 16.000 per Dollar AS
Ekonom mengungkapkan arah kebijakan suku bunga acuan (BI-Rate) periode Agustus 2025, antara bertahan di level 5,25 persen atau turun, yang menunjukkan sinyalemen kebijakan moneter lebih longgar.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 20 Agustus 2025
BI Pangkas Suku Bunga Jadi 5 Persen, Rupiah Sulit Untuk Turun ke Rp 16.000 per Dollar AS
Indonesia
Tantiem Direksi dan Komisaris BUMN Dihapus, Prabowo: Yang Tidak Setuju, Mundur
Tantiem untuk direksi dan komisaris BUMN akan dihapus. Presiden RI, Prabowo Subianto, meminta direksi hingga komisaris BUMN untuk mundur jika tak setuju dengan kebijakannya.
Soffi Amira - Jumat, 15 Agustus 2025
Tantiem Direksi dan Komisaris BUMN Dihapus, Prabowo: Yang Tidak Setuju, Mundur
Indonesia
Bank Indonesia Ungkap Fakta Mengejutkan di Balik Utang Luar Negeri yang Tumbuh Melambat
Sementara itu, ULN swasta mengalami kontraksi
Angga Yudha Pratama - Jumat, 15 Agustus 2025
Bank Indonesia Ungkap Fakta Mengejutkan di Balik Utang Luar Negeri yang Tumbuh Melambat
Indonesia
Apa Itu Payment ID Yang Disorot Karena Ditakuti Memata-Matai Transaksi Keuangan Warga
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menyebut, Payment ID tunduk kepada aturan mengenai perlindungan data pribadi (PDP)
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 14 Agustus 2025
Apa Itu Payment ID Yang Disorot Karena Ditakuti Memata-Matai Transaksi Keuangan Warga
Indonesia
Solo Raya Alami Lonjakan Transaksi QRIS, Volume Capai 51,91 Juta
Melesatnya transaksi QRIS ini sejalan dengan peningkatan mercant QRIS, total ada 961.872 merchant. Untuk nominal transaksi QRIS ini menembus Rp 961,6 miliar dengan pertumbuhan 100,6 persen secara year on year (yoy).
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Solo Raya Alami Lonjakan Transaksi QRIS, Volume Capai 51,91 Juta
Indonesia
Bank Indonesia Bongkar Rahasia Mengapa Ekonomi Jakarta Melaju Kencang di Kuartal III 2025
BI memproyeksikan inflasi Jakarta akan berada dalam kisaran target 2,5% ± 1%
Angga Yudha Pratama - Senin, 11 Agustus 2025
Bank Indonesia Bongkar Rahasia Mengapa Ekonomi Jakarta Melaju Kencang di Kuartal III 2025
Indonesia
Pedagang Tolak Transaksi Uang Logam Rp 100 dan Rp 200 Bisa Dipidana, BI Sebut Hukumannya 1 Tahun Bui
Tindakan menolak uang rupiah untuk pembayaran dapat dikenai sanksi pidana diatur dalam Pasal 33 Ayat 2 Undang-Undang Mata Uang.
Wisnu Cipto - Jumat, 08 Agustus 2025
Pedagang Tolak Transaksi Uang Logam Rp 100 dan Rp 200 Bisa Dipidana, BI Sebut Hukumannya 1 Tahun Bui
Indonesia
KPK Telusuri Dugaan Aliran Dana CSR BI dan OJK ke Partai Politik
Jika aliran dana korupsi tersebut terbukti mengalir ke partai politik, KPK bakal menindaklanjutinya.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 08 Agustus 2025
KPK Telusuri Dugaan Aliran Dana CSR BI dan OJK ke Partai Politik
Indonesia
Staf Dinas, Guru, Ibu Rumah Tangga Jadi Saksi Kasus Dugaan Korupsi Dana CSR BI
Para saksi didalami terkait aliran uang yang mengalir ke yayasan milik penyelenggara negara
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 26 Juli 2025
Staf Dinas, Guru, Ibu Rumah Tangga Jadi Saksi Kasus Dugaan Korupsi Dana CSR BI
Bagikan