Bangun Tidur Terasa Sangat Lelah, Atasi sebelum Berlanjut

P Suryo RP Suryo R - Kamis, 05 Januari 2023
Bangun Tidur Terasa Sangat Lelah, Atasi sebelum Berlanjut

Bangun dengan alarm hanya akan mendorong kembali tidur lagi. (123RF/kwanchaichaiudom)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

TIDUR adalah cara orang untuk mengembalikan kebugaran tubuh. Namun ada sebagian orang yang merasa tetap kelelahan meskipun sudah mendapatkan tidur yang baik.

Bahkan kelelahan setelah tidur mereka anggap sebagai kenormalan saja. Ngantuk masih menggelantung ketika jam tidur sudah berakhir. Dari laman The Sun, James Wilson dari www.beingwellfamily.com membagikan cara-car mendapatkan kebugaran setelah bangun tidur.

Baca Juga:

Tidur Sambil Duduk, Bahaya Enggak Sih?

tidur
Usahakan satu jam sebelum tidur sudah bersiap untuk masuk peraduan, jangan melakukan kegiatan apapun yang memberatkan. (Pexels/Daria Shevtsova)

Cahaya alami


Cahaya alami menurut James akan membantu tubuh mendapatkan kebugaran setelah tidur. Sebab cahaya alami akan membantu tubuh memproduksi hormon seperti kartisol yang membuat tubuh terjaga.

Umumnya orang terbangun dengan kondisi kamar atau ruangan yang gelap pekat. Dia menyarankan ada sinar alami yang masuk agar jam dalam tubuh segera bergerak.

Tak ada salahnya, menurut James untuk membeli light box yang mampu menirukan cahaya alami. Dengan demikian hormon kortisol akan langsung diproduksi oleh tubuh, termasuk menaikan melatonin hormon yang berhubungan dengan tidur.

Terbangun dengan suara alarm memang cara terbaik untuk terjaga. Namun kondisi pada tubuh tetap berada dalam tidur. Umumnya, dia mengatakan pada The Sun, orang akan terjaga kemudian mematikan alarm, lantas tertidur kembali.

Rutin

Ketika sudah bangun dari peraduan, sebaiknya tak memegang ponsel memeriksa email, media sosil, pesan teks atau apapun, James melarang itu semua.

Menurutnya kegiatan itu akan langsung mendorong otak untuk langsung bekerja. Padahal otak masih harus berproses secara alami ketika bangun dari tidur. Gelombang otak bekerja dengan spektrum lambat dan cepat yang membuat seseorang dalam kondisi mengantuk atau santai. Jadi otak bekerja sesuai dengan urutan pemrosesan dari gelombang lambat (delta) menuju cepat (gamma).

Jadi ketika seseorang langsung menggedor otak bekerja dengan melawati proses yang seharusnya terjadi, akan membuat otak terguncang.

Tak ada salahnya mendengarkan musik terlebih dahulu selama beberapa menit untuk mempersiapkan otak bekerja.

Baca Juga:

Kamu Bisa Lebih Sehat Jika Tidur Sendiri, Tanpa Pasangan

tidur
Tertidur di siang hari menunjukan ada yang tidak beres pada tubuh. (freepik/cookie_studio)


Sebelum tidur

Banyak yang kesulitan bangun tidur di pagi hari, tak mengherankan bila kemudian muncul istilah 'I'm not morning person'. Padahal bisa jadi anggapan itu salah. Yang harus diperhatikan adalah kebiasaan sebelum tidur di malam hari.

James mengatakan bahwa bisa jadi sebelum tidur seseorang masih dalam tingkat stres yang tinggi atau terlalu banyak mengonsumsi kafein.

Namun tertidur dengan cepat bukan masalah bila badan memang sudah sangat lelah. Seseorang tak akan dapat menahan kantuknya yang kemudian tertidur.

Namun langsung tidur setelah mengerjakan tugas atau berolahraga tiga jam sebelum tidur, mengonsumsi makanan berat dekat dengan waktu tidur, atau menonton berita ketimbang film hiburan, akan membuat seseorang akan terasa berat ketika tidur.

James menyarankan untuk mengonsumsi kafein enam jam sebelum tidur, ini akan membantu tubuh memasuki masa tidur dengan baik. Kemudian satu jam sebelum tidur, kamu harus sudah mempersiapkan diri dengan baik. Jangan ada gangguan yang akan memberatkan memasuki masa tidur.

Usahakan membuat rutinitas yang baik sebelum tdiur yang dapat membantu mendapatkan kebugaran sat bangun tidur.

Lelah

James mengatakan bahwa normal dalam 15 menit sejak bangun tidur terasa masih mengantuk namun tubuh sudah terjaga dan terasa letih.

Ini yang dinamakan sleep inertia yang merupakan masa transisi antara mengantuk dan terjaga. Normal saja bila terjadi disorientasi dan pening.

James mengatakan ada tanda-tanda bila kamu memiliki masalah dengan kualitas tidur. Perhatikan pada pukul 10-11 bila mengantuk kembali maka ada masalah yang terjadi di dalam diri kamu. Gangguan sleep apnoea terjadi bila sangat lelah di siang hari.

Masalah ini sebenarnya sedikit banyak tidak langsung berhubungan dengan kondisi tidur. Ada hal lainnya yang harus diperhatikan seperti kekurangan vitamin D atau zat besi, stres, cemas, kelelahan yang sangat, diet buruk, dan kurang berolahraga. Kemudian orang dengan henti nafas sejenak tak disadari ketika tidur yang menyebabkan ngorok berat termasuk di dalam gangguan ini.

Tanda lainnya yang membuat gangguan di pagi hari itu, seperti sakit kepala sebelah, tertidur di siang hari, dan keselek di malam hari. Kelelahan itu juga dapat dialami karena anemia, diabetes, dan sindrome letih kronis. Kesehatan mental seperti cemas dan depresi turut mempengaruhinya. (psr)

Baca Juga:

Cara Atur Jadwal Tidur di Tengah Tugas Numpuk

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Indonesia
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
emerintah memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan penghapusan tunggakan iuran sehingga mereka bisa kembali aktif menikmati layanan kesehatan.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
Berita Foto
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Direktur Utama PT Prodia Widyahusada memotong tumpeng bersama Komisaris Utama PT Prodia Widyahusada, Andi Widjaja saat peresmian PCMC di Jakarta.
Didik Setiawan - Sabtu, 15 November 2025
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Indonesia
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Kemenkes menargetkan hingga akhir tahun ini bisa mengobati 900 ribu orang yang terkena Tb.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Berita Foto
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
President Director Asuransi Astra, Maximiliaan Agatisianus memberikan pemaparan dalam peluncuran Express Discharge di Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 12 November 2025
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
Indonesia
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Pemerintah akan memutihkan tunggakan 23 juta peserta BPJS Kesehatan mulai akhir 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Indonesia
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Program penghapusan tunggakan iuran BPJS Kesehatan ini akan dimulai pada akhir 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Lifestyle
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Selain mengonsumsi nutrisi seimbang, dokter juga mengingatkan pentingnya memastikan tubuh selalu terhidrasi secara cukup selama cuaca ekstrem
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
ShowBiz
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Konsumsi suplemen zat besi sejak dini penting bagi perempuan.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet
Bagikan