Bangun Pintu Air Rp80 Miliar, Menteri Basuki Janjikan Solo Tidak Banjir


Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono meninjau proyek pintu air Demangan Solo, Jawa Tengah, Sabtu (12/6). (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Pembangunan pintu air Demangan terbaru yang dibangun di Kelurahan Sewu, Kecamatan Jebres, Solo, Jawa Tengah.ditarget selesai tahun ini. Dengan dibangunnya ini tahun depan Solo diyakini tidak banjir.
"Kawasan bantaran Kali Pepe Solo bakal bebas banjir mulai tahun depan," ujar Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, saat meninjau proyek pintu air Demangan Sungai Bengawan Solo, Sabtu (12/6).
Baca Juga:
Gibran Perketat Warga Datang dari Zona Merah
Dikatakannya, untuk progres pembangunan pintu air Demangan telah selesai dibangun mencapai 60 persen.Basuki berharap proyek pengendalian banjir tersebut selesai tahun ini.
"Pintu Demangan yang lama itu memang sudah tidak layak karena dibangun pada zaman Belanda," kata dia
Dengan kondisi perubahan iklim yang cukup ekstrim, lanjut dia, debit Sungai Bengawan Solo terus meningkat dengan cepat. Hal ini membuat pintu air pengendali banjir harus diperkuat.
"Misal hujan satu atau dua jam saja sudah bisa meluap. Makanya pintu air lama dipindah," paparnya.
Secara teknis, lanjut Basuki, pintu air akan dioperasikan jika debit air sungai meninggi. Nantinya, akan ada enam pompa dapat dioperasikan untuk memompa air dari Kali Pepe dimana lima diantaranya pompa utama dan satu pompa cadangan.

"Ini proyek sudah mencapai 60 persen. Mudah-mudahan tahun depan Solo bebas banjir, dan pengerjaan selesai termasuk proyek penataan sekitar sungainya," kata dia.
Ia mengatakan, anggaran pembangunan telan dana Rp80 miliar. Dana dari APBN ini di perincian untuk pembangunan pintu baru dan pengelolaan pintu air lama menjadi heritage.
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menambahkan, pihaknya mempersiapkan proyek heritage pintu air Demangan lama segera mungkin setelah pembangunan pintu air Demangan baru selesai dilakukan.
"Kalau ini (Demangan baru) sudah selesai, nanti segera kita urus (Demangan lama)," terangnya. Proyek pengendali banjir ini solusi tangani banjir di Solo," ungkap dia. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga:
100 Hari Kerja Gibran, PKS Solo Sebut Kinerjanya Belum Terlihat
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Presiden Prabowo Kunjungi Warga Bali, Dicurhati Rumah Ambruk dan Harta Ludes Diterjang Banjir Bandang

Permohonan SKCK di Polresta Surakarta Melonjak, Masyarakat Disarankan Urus Surat di Polsek

Banjir Bali Masuk Rehabilitasi, 5 Korban Masih Dinyatakan Hilang

Roblox Jadi Ekstrakurikuler SMP di Solo, Walkot Respati Sebut Jadi Edukasi Menarik

4 RT di Jakarta Selatan Terendam Banjir, Jumat (12/9) Malam

Cegah Banjir di ITC Cipulir, Dinas SDA DKI Siagakan Pompa Sejak Sebelum Hujan

Tokyo Banjir Mendadak, Penerbangan dan Operasional Terganggu

Hujan Ekstrem Bakal Landa Tangerang, Warga Harus Waspadai Banjir

Jumlah Korban Tewas Banjir Bali Capai 18 Orang, 2 Orang Masih Hilang

PM Malaysia Anwar Ibrahim Sampaikan Duka atas Bencana Banjir di Bali
