Bandara Internasional Minangkabau Dibuka lagi setelah Tutup Akibat Erupsi Marapi


Bandara Internasional Minangkabau di Sumatera Barat. (ANTARA/HO-Kemenhub)
MerahPutih.com - Bandara Internasional Minangkabau Sumatera Barat kembali beroperasi normal setelah sempat ditutup sejak Jumat (5/1) kemarin.
Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (Ditjen Hubud) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memutuskan bandara kembali dibuka setelah tidak ditemukannya tanda sebaran abu erupsi vulkanik Gunung Marapi.
Baca Juga:
Bandara Minangkabau Ditutup Akibat Sebaran Abu Vulkanik Marapi
“Untuk penerbangan yang terdampak kemarin, semua sudah teratasi. Penumpang telah ditawarkan pilihan untuk melakukan refund, reschedule maupun re-route sesuai ketentuan berlaku,” kata Direktur Jenderal (Dirjen) Perhubungan Udara, M. Kristi Endah Murni di Jakarta, Sabtu (6/1).
Menurut Kristi, pembukaan kembali Bandara dilakukan setelah pengamatan yang dilakukan Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah VI Padang, serta berdasarkan prediksi dari VAAC Darwin, PVMBG, BMKG, dan paper test di lapangan dengan hasil negatif volcanic ash.

Adapun berdasarkan laporan awal, penerbangan yang terdampak akibat erupsi Gunung Marapi yaitu 16 penerbangan untuk kedatangan ke Bandara Internasional Minangkabau, dan 13 penerbangan untuk keberangkatan.
Dilansir dari Antara, Dirjen Kristi juga mengimbau ke maskapai penerbangan untuk memberikan kompensasi kepada penumpang yang telah membeli tiket dengan memberikan opsi full refund, reschedule, ataupun re-route ke Bandara terdekat jika seat masih tersedia, agar dapat membantu penumpang yang terkena dampak penutupan bandara.
Otoritas Bandar Udara Wilayah VI Padang juga telah diinstruksikan agar terus berkoordinasi secara intensif dengan stakeholder terkait dalam hal perkembangan informasi Gunung Marapi.
“Pemantauan situasi dan koordinasi intensif sangat diperlukan dalam penanganan force majeure ini, agar dapat mengambil langkah-langkah yang diperlukan demi keselamatan, keamanan dan kenyamanan penerbangan," ungkap Kristi. (*)
Baca Juga:
Gunung Marapi Lontarkan Abu Vulkanik 500 Meter
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Banjir Bali Masuk Rehabilitasi, 5 Korban Masih Dinyatakan Hilang

BPBD Bali Koreksi Korban Tewas Banjir Bandang Bukan 18 tapi 17 Orang

Pemerintah Pusat Kirim Logistik Bantu Pengungsi Korban Bencana Bali, Prabowo Beri Instruksi Langsung

Satu Keluarga Korban Banjir Bali Diduga Terjebak Reruntuhan Rumah, SAR Terjunkan 2 Ekskavator

Jumlah Korban Tewas Banjir Bali Capai 18 Orang, 2 Orang Masih Hilang

Korban Tewas dan Hilang Banjir Bali Terus Bertambah, Denpasar Jadi Wilayah Paling Banyak

15 Korban Meninggal Akibat Banjir Bali Ditemukan, Gubernur Fokus Pembersihan

Puan Maharani Mendorong Pemerintah untuk Fokus pada Pemulihan Ekonomi Masyarakat Kecil di Bali

Banjir Bali Disebabkan Kerusakan Lingkungan, AHY Khawatirkan Sektor Pariwisata Jadi Terganggu

Drainase Diduga Jadi Penyebab Banjir di Bali, DPR: Jika Dibiarkan Bisa Rugikan Masyarakat
