Headline

Antisipasi Bencana Alam, Pemerintah Alokasikan Anggaran Jumbo dalam APBN 2019

Eddy FloEddy Flo - Senin, 07 Januari 2019
Antisipasi Bencana Alam, Pemerintah Alokasikan Anggaran Jumbo dalam APBN 2019

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (MP/.Rizki Fitrianto)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.Com - Sepanjang tahun 2018 banyak peristiwa bencana alam yang melanda seantero negeri. Mulai dari gempa bumi yang diikuti tsunami hebat hingga banjir dan longsor di sejumlah wilayah. Dampaknya banyak korban nyawa dan harta benda berjatuhan.

Dalam menghadapi masifnya bencana alam, selain menyiapkan peringatan dini bahaya pemerintah juga butuh dana besar untuk rekonstruksi dan revitalisasi kawasan bencana.

Berkaca dengan pengalaman 2018, pada tahun 2019 Pemerintah menyiapkan dana besar untuk antisipasi dan penanggulangan bencana. Tidak tanggung-tanggung, dalam Angaran Pendapatan dan Belanja Negara 2019 tercantum dana sebesar Rp15 triliun dialokasikan untuk bencana alam.

Sarana prasarana yang rusak akibat bencana alam
Salah satu kerusakan akibat bencana alam (ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah)

"Kan tahun lalu kita mengeluarkan lebih dari Rp7 triliun. Anggaran itu tidak hanya yang di BNPB, yang kita tambahkan selalu dalam bentuk pengeluaran untuk 'on call'," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani ketika ditemui usai Sidang Kabinet Paripurna bertopik "Program dan Kegiatan Tahun 2019" di Istana Negara, Jakarta, Senin (7/1).

Menurut Sri Mulyani, kesiapan dana melalui "on call" dilakukan jika Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menganggap perlu ada tindakan darurat.

Sementara itu, Sri juga mengungkapkan bahwa pemerintah berinisiatif membuat "pooling fund" yang bertujuan mengumpulkan dana kepedulian atas bencana dari masing-masing daerah.

Pemerintah, ujar Menkeu Sri Mulyani sebagaimana dilansir Antara, juga belajar dari sejumlah negara lain dalam mitigasi bencana seperti dari Filipina yang kerap dilanda taifun, maupun negara-negara Amerika Latin yang kerap dilanda gempa bumi.

Skema pendanaan pooling fund disiapkan untuk menghadapi kerugian akibat bencana alam.

Pemerintah mulai menyiapkan mekanisme asuransi bencana dalam bentuk "pooling fund" sebesar Rp1 triliun untuk mempercepat pemulihan daerah terdampak bencana.

Pencairan dana itu dapat dilakukan dengan mempertimbangkan skala besarnya bencana alam, jumlah korban, maupun tingkat kerusakan daerah.(*)

Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Pengusaha Berharap Rupiah Stabil Pada Kisaran Rp13 Ribu per Dolar AS

#Sri Mulyani Indrawati #APBN 2019 #Bencana Alam #BNPB
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Banjir Bali Masuk Rehabilitasi, 5 Korban Masih Dinyatakan Hilang
BNPB memastikan tim petugas gabungan masih terus berupaya mempercepat pemulihan lingkungan, mencukupi keperluan para penyintas,
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 12 September 2025
Banjir Bali Masuk Rehabilitasi, 5 Korban Masih Dinyatakan Hilang
Indonesia
BPBD Bali Koreksi Korban Tewas Banjir Bandang Bukan 18 tapi 17 Orang
"Terdapat koreksi jumlah satu orang karena double pencatatan," kata Kepala Pelaksana BPBD Bali I Gede Agung Teja Bhusana Yadnya
Wisnu Cipto - Jumat, 12 September 2025
BPBD Bali Koreksi Korban Tewas Banjir Bandang Bukan 18 tapi 17 Orang
Indonesia
Pemerintah Pusat Kirim Logistik Bantu Pengungsi Korban Bencana Bali, Prabowo Beri Instruksi Langsung
Logistik yang dipetakan untuk bencana di Bali berupa tenda, kebutuhan makan minum, kebutuhan ibu dan anak, serta obat-obatan.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 12 September 2025
Pemerintah Pusat Kirim Logistik Bantu Pengungsi Korban Bencana Bali, Prabowo Beri Instruksi Langsung
Indonesia
Satu Keluarga Korban Banjir Bali Diduga Terjebak Reruntuhan Rumah, SAR Terjunkan 2 Ekskavator
Keluarga itu terdiri dari pasangan suami istri (pasutri) Rio Hatnar Boelan (56) dan Dewi Ratnawati Soenarjo (57), serta anak mereka Riviere Timothy George Wicaksono Boelan (23).
Wisnu Cipto - Jumat, 12 September 2025
Satu Keluarga Korban Banjir Bali Diduga Terjebak Reruntuhan Rumah, SAR Terjunkan 2 Ekskavator
Indonesia
Jumlah Korban Tewas Banjir Bali Capai 18 Orang, 2 Orang Masih Hilang
Jumlah korban tewas banjir Bali kini mencapai 18 orang. Lalu, dua orang masih hilang. Basarnas pun masih melakukan pencarian terhadap korban yang hilang.
Soffi Amira - Jumat, 12 September 2025
Jumlah Korban Tewas Banjir Bali Capai 18 Orang, 2 Orang Masih Hilang
Indonesia
Akibat Banjir Besar di Bali, Infrastruktur Jalan hingga Pasar Rusak Parah
Sejumlah infrastruktur hingga fasilitas perdagangan di Bali terdampak banjir.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 12 September 2025
Akibat Banjir Besar di Bali, Infrastruktur Jalan hingga Pasar Rusak Parah
Indonesia
Korban Tewas Banjir di Bali Capai 16 Orang, Terbanyak di Kota Denpasar
Hingga Kamis (11/9) sore, korban jiwa banjir Bali mencapai 16 orang.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 12 September 2025
Korban Tewas Banjir di Bali Capai 16 Orang, Terbanyak di Kota Denpasar
Indonesia
Korban Tewas dan Hilang Banjir Bali Terus Bertambah, Denpasar Jadi Wilayah Paling Banyak
Tim reaksi cepat BPBD Provinsi Bali mencatat ada lebih dari 120 titik banjir yang disertai tanah longsor.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 12 September 2025
Korban Tewas dan Hilang Banjir Bali Terus Bertambah, Denpasar Jadi Wilayah Paling Banyak
Indonesia
15 Korban Meninggal Akibat Banjir Bali Ditemukan, Gubernur Fokus Pembersihan
Proses pembersihan berlangsung lebih cepat, jika memungkinkan agar Jumat dapat selesai.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 11 September 2025
15 Korban Meninggal Akibat Banjir Bali Ditemukan, Gubernur Fokus Pembersihan
Indonesia
Puan Maharani Mendorong Pemerintah untuk Fokus pada Pemulihan Ekonomi Masyarakat Kecil di Bali
Bali memiliki peran krusial sebagai wajah pariwisata Indonesia, dan kerugian akibat banjir berdampak pada citra negara di mata dunia
Angga Yudha Pratama - Kamis, 11 September 2025
Puan Maharani Mendorong Pemerintah untuk Fokus pada Pemulihan Ekonomi Masyarakat Kecil di Bali
Bagikan