Anies Siapkan 5.200 Dosis Vaksin untuk Awak Media


Kegiatan vaksinasi COVID-19 bagi awak media di gedung Blok G Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Rabu (24/3). Foto: MP/Asropih
MerahPutih.com - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan memantau langsung kegiatan vaksinasi COVID-19 bagi awak media di gedung Blok G Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Rabu (24/3).
Anies menyadari jika tugas wartawan memiliki resiko yang cukup tinggi terpapar COVID-19 karena bertemu dengan sejumlah orang dari segala status. Dengan disuntik vaksin ini tubuh mereka mendapatkan kekebalan tubuh sehingga jauh dari terjangkit corona.
Baca Juga
"Bagi profesi-profesi lain yang memungkinkan kegiatannya melalui virtual ini resikonya lebih kecil. Tapi bagi jurnalis yang harus interaksi dengan banyak orang, pandemi ini tantangan sendiri," paparnya.

Orang nomor satu di Jakarta ini mengungkapkan, bahwa Pemprov DKI menyiapkan sebanyak 5.200 dosis vaksin bagi jurnalis yang meliput di wilayah ibu kota.
Untuk pelaksanaan vaksin awak media di Balai Kota DKI berlangsung mulai hari ini Rabu (24/3) sampai 15 April 2021 mendatang. Adapun kuota vaksinasi perharinya sebanyak 400 peserta.
"Mulai hari ini sampai 15 April. Perharinya 400, dan kita siapkan 5.200 vaksin," jelas Anies.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini bersyukur pelaksanaan vaksinasi untuk awak media hari ini berlangsung dengan baik. Hal ini berkat kerja sama dengan Dewan Pers.
"Sehingga semua yang memang memiliki kebutuhan itu bisa terlayani dengan baik," paparnya.

Anies menuturkan, dengan kegiatan vaksinasi ini para jurnalis bisa melaksanakan tugas memberikan informasi bisa lebih tenang, karena resiko terpapar corona jauh lebih kecil.
"Harapannya, nantinya fungsi dari teman-teman jurnalis untuk bisa membawakan informasi yang mencerdaskan, cerahkan, objektif, akan terus bisa dijalankan walaupun ada tantangan pandemi," tutupnya. (Asp)
Baca Juga
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
![[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat](https://img.merahputih.com/media/a1/94/ca/a194ca9b40f4787086da8d3b6dbeaf1d_182x135.jpg)
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis

Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025

[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul](https://img.merahputih.com/media/cb/96/e7/cb96e76dd80770d33a8ae51142c6957d_182x135.jpg)
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone](https://img.merahputih.com/media/b7/83/47/b783478297cb6d97ceab51e9480de202_182x135.png)
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
