Anies: Pelepasan Saham Bir Tak Perlu Kajian

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Foto: MP/Asropih
MerahPutih.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan menegaskan tak perlu melakukan kajian terkait pelepasan saham bir di PT Delta Djakarta.
Menurut Anies, jika saham bir itu dilepas, porsi kepemilikan Pemprov DKI di saham perusahaan minuman beralkohol itu bernilai sekitar Rp 1,2 triliun. Nantinya uang tersebut akan dialokasikan bagi rakyat untuk hal-hal yang bermanfaat.
"Ini adalah untuk kita uangnya Rp 1,2 triliun itu untuk rakyat pilihannya sederhana. Bahwa Rp 1,2 triliun dipakai untuk membantu usaha produksi bir atau dipakai untuk membantu usaha yang lainnya. Gampang sekali pilihannya dan tidak perlu kajian terlalu rumit," ujar Anies di Balaikota DKI, Jakarta Pusat, Selasa (12/3)
Pemprov DKI sendiri sudah dua kali mengirimkan surat penjualan saham bir di PT Delta Djakarta kepada Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi. Tapi surat itu tak kunjung dibalas. Adapun pelepasan surat itu diserahkan ke Prasetyo pada tanggal 16 Mei 2018 dan 31 Januari 2019.
Permohonan persetujuan penjualan saham itu, menurut Anies, agar dijadikan agenda pembahasan di DPRD. "Karena itu harus pembahasan, masa pembahasan lewat media," ungkapnya.

Seperti diketahui, pelepasan saham bir di PT Delta Djakarta kembali berpolemik. Lantaran Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersitegang dengan Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi.
Prasetyo pun tak setuju bila Anies melepas saham bir di PT Delta. Padahal kata dia, dari kepemilikan saham bir itu Pemprov DKI Jakarta mendatangakan deviden hingga Rp50 Miliar pertahun.
Tak tinggal diam, Anies lantas mengancam membuka kedok DPRD ke masyarakat bahwa dewan legislatif Kebon Sirih ingin memiliki saham di perusahaan minuman keras. Ingin punya pengahasilan dari hasil menjual minuman beralkohol.
"Kita laporkan kepada rakyat Jakarta bahwa wakil-wakil Anda ingin tetap memiliki saham bir. Biar nanti warganya juga yang ikut menyampaikan aspirasi," kata Anies di Balaikota DKI, Jakarta Pusat, Selasa (5/3). (Asp)
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Rencana Pramono Anung Ubah Badan Hukum PAM Jaya Dapat Penolakan dari Legislator Kebon Sirih

Gubernur Pramono Targetkan MRT Tersambung ke Tangerang Banten dalam 5 Tahun

Target Ambisius Pemprov DKI untuk Penuhi Kebutuhan Air Bersih Warga Jakarta Hingga 2029

Gubernur Pramono Pamer Jakarta Tempati Peringkat 17 Kota dengan Transportasi Umum Terbaik di 2025

Gulkarmat Jakarta Beri Peringatan Keras tentang Bahaya Kebakaran Perkantoran pada Akhir Pekan

Lonjakan Harga Sewa Kios Blok M, Gubernur Pramono Anung Pasang Badan untuk UMKM

Jakarta Telan Kerugian Rp 80 Miliar Akibat Kerusakan Infrastruktur Pasca-demo

Pramono Pastikan Jakarta Aman dan Normal Kembali, Layanan Transjakarta Hingga MRT Masih Gratis Hingga 8 September

Hindari Kericuhan Aksi Demo, Pemprov DKI Pulangkan para Pegawai

Ribuan Ojol hingga Anies Antarkan Jenazah Affan Kurniawan yang Dilindas Mobil Rantis Brimob ke Liang Lahat
