Anggota KKB Marko Murib Tewas Ditembak Prajurit Satgas Yonif 300/Bjw
Personel TNI-Polri berupaya memadamkan perumahan petugas kesehatan yang dibakar KKB di Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Senin (11/9) (ANTARA/HO/Dok Satgas Yonif Raider 300/Bjw)
MerahPutih.com - Aparat keamanan terus melakukan pengejaran terhadap kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua, yang kerap menebar teror kepada masyarakat.
Personel Satgas Yonif Raider 300/Bjw menembak Marko Murib, anggota KKB yang merupakan anak buah Titus Murib di Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Senin (11/9).
Dansatgas Mobile Raider 300 Siliwangi Letkol (Inf) Afri Swandi Ritonga mengatakan, Marko Murib tewas ditembak prajurit Satgas Pamtas Mobile Yonif Raider 300/Bjw.
Baca Juga:
KKB Bakar Rumah Warga hingga Sekolah di Ilaga
Insiden itu terjadi saat anggota melaksanakan patroli, Senin (11/9) di Ilaga dan sempat ada informasi KKB akan kembali melakukan pembakaran terhadap tower telekomunikasi sehingga dilakukannya patroli.
Saat tim yang dipimpin Dantim Waltis Satgas Yonif 300/Bjw Letda Inf Yusuf Mulyono Dantim Waltis melihat dua anggota KKB membawa dua pucuk senjata api laras panjang, keduanya langsung melarikan diri sehingga terjadi pengejaran dan terjadi kontak tembak.
"Kontak tembak yang berlangsung sekitar lima jam itulah Marko Murib alias Merinus Murib tewas tertembak," jelas Letkol Inf Ritonga, dikutip Antara.
Baca Juga:
KKB Tembaki Pesawat Smart Air di Homeyo
Ditambahkan, anggota KKB itu ditembak dari jarak sekitar 650 meter.
Senin sore (11/9), KKB melakukan pembakaran terhadap rumah petugas kesehatan.
"Tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran tersebut dan api berhasil dipadamkan tim gabungan TNI-Polri dibantu masyarakat," kata Letkol Inf Afri Swandi Ritonga. (*)
Baca Juga:
Pimpinan KKB yang Sandera Pilot Susi Air Tidak Pernah Minta Uang Tebusan
Bagikan
Berita Terkait
Polres Mamberamo Raya Papua Diserang Massa: Aparat Terluka, Mobil dan Bangunan Rusak
Penggerebekan KKB Dugwi Kogoya Berawal dari Temuan Ponsel di Lokasi Keributan
Menhut Raja Juli Minta Maaf Pembakaran Barang Bukti Mahkota Cenderawasih Dapat Reaksi Dari Warga Papua
Menhut Raja Juli Kirim Eselon 1 ke Papua Redam Ketegangan Insiden Mahkota Cenderawasih
Ketua Adat La Pago Minta Rakyat Papua Jangan Terprovokasi Insiden Pemusnahan Mahkota Cenderawasih
Kemenhut Minta Maaf Lukai Hati Rakyat Papua, Akui Salah Bakar Mahkota Cenderawasih
Rute Gerilya Undius Kogoya Bos KKB Intan Jaya Sebelum Meninggal di Wandai
Kecam Kekerasan dalam Demo di Jayapura, DPR: Ungkap Aktor Intelektual
DPR Kecam Pembakaran Sekolah oleh KKB di Papua, Minta Pemerintah Harus Ambil Langkah Tegas
Pesawat Smart Air Tergelincir di Lapangan Terbang Tiom, Papua, tak Ada Korban Jiwa