Anggota DPR Fraksi PDIP Gunakan 'Money Changer' Terima Suap Impor Bawang


Juru Bicara KPK Febri Diansyah. (MP/John Abimanyu)
MerahPutih.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengamankan sejumlah barang bukti dalam operasi tangkap tangan (OTT) terhadap anggota DPR RI terkait impor bawang. Salah satu bukti, transaksi uang 'haram' melalui fasilitas 'money changer'.
Berdasarkan Informasi yang dihimpun, anggota Komisi VI DPR RI yang dimaksud adalah Nyoman Dhamantra dari Fraksi PDI Perjuangan.
Baca Juga: Kadernya Ditangkap KPK, Elite PDIP Buka Suara
"Jadi, ada transfer yang menggunakan fasilitas money changer yang kami indikasikan itu ditujukan untuk salah satu anggota DPR RI di Komisi VI terkait dengan impor bawang putih," kata juru bicara KPK, Febri Diansyah, di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (8/8).

Febri mengatakan, dari temuan petugas, diketahui bukti transaksi perbankan itu sebesar Rp2 miliar Bukti tersebut, kata dia, diamankan dari orang kepercayaan Nyoman. Selain itu, KPK juga mengamankan sejumlah uang dalam bentuk dolar Amerika.
"Nanti kami sampaikan lagi update jumlahnya berapa karena KPK juga harus mengidentifikasi lebih lanjut uang yang dibawa tersebut itu terkait dengan spesifik perkara ini atau hal-hal yang lain," jelas Febri.
Baca Juga: Saat Kongres, PDIP Formulasikan Kabinet Trisakti
Sampai saat ini, kata Febri, KPK telah menangkap 12 orang, termasuk Nyoman yang dibawa tim KPK dari Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Kamis.
Sebelumnya, 11 orang telah terlebih dahulu ditangkap di Jakarta, Rabu (7/8) malam hingga Kamis pagi terdiri atas unsur swasta, importir, sopir, orang kepercayaan anggota DPR RI, dan pihak lainnya.
"Sebanyak 12 orang yang kami amankan sampai dengan siang ini. Barusan ada satu orang yang kami amankan dari Bandara Soekarno Hatta, kemudian dibawa ke Kantor KPK. Sekarang sedang dalam pemeriksaan lebih lanjut," pungkas Febri. (Pon)
Baca Juga: Jokowi Hampir Kalah di Jawa Tengah, Megawati: Gua Datengin Juga Nih Si Bowo
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
PBNU Desak KPK Segera Umumkan Tersangka Korupsi Kuota Haji Biar tidak Jadi Bola Liar

Hotman Klaim Kasus Nadiem Mirip Tom Lembong, Kejagung: Itu Kan Pendapat Pengacara

KPK Cecar Eks Sekjen Kemenag Proses Terbitnya SK Kuota Haji Tambahan Era Menag Yaqut

Apartemen Nadiem Makarim Digeledah, Kejagung Temukan Barang Bukti Penting

Kakak-Adik Bos Sritex Jadi Tersangka Kasus Pencucian Uang, Negara Rugi Rp 1 Triliun!

Presiden Nepal Yakinkan Semua Pihak, Tuntutan Pengunjuk Rasa Akan Dipenuhi

KPK Menggali Keterangan Khalid Basalamah Terkait Perolehan Kuota Haji Khusus

Kejagung Akui Kepala Desa yang Terlibat Kasus Korupsi Meroket Hingga 100 Persen

Eks Wamenaker Noel Tampil Berpeci Setelah 20 Hari Ditahan KPK, Alasannya Biar Keren

Tersangka Anggota DPR Satori Tidak Ditahan Setelah Diperiksa KPK 7 Jam Lebih
