Anggota DPR Beri Sumbangan untuk Pengungsi Gunung Agung

Eddy FloEddy Flo - Senin, 16 Oktober 2017
Anggota DPR Beri Sumbangan untuk Pengungsi Gunung Agung

Sejumlah pengungsi beraktivitas di posko pengungsian GOR Suwecapura, Klungkung, Bali (ANTARA FOTO/Fikri Yusuf)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Simpati dan bantuan untuk para pengungsi Gunung Agung terus mengalir. Salah satunya dari anggota DPR Putu Supadma Rudana.

Politikus Partai Demokrat ini kembali turun ke daerah pemilihan dalam suasana keprihatinan, dengan menggandeng pengurus Karang Taruna Provinsi Bali, melakukan persembahyangan ke Pura Agung Besakih, Kabupaten Karangasem dan selanjutnya menyerahkan bantuan kepada pengungsi Gunung Agung.

"Kami melakukan sembahyang ke Pura Agung Besakih di tengah terjadinya bencana Gunung Agung. Oleh karena itu, saya terketuk hatinya untuk melihat penderitaan para pengungsi itu," katanya.

Supadma Rudana yang juga anggota Komisi X itu mengatakan kegiatan melakukan persembahyangan ke pura terbesar di Pulau Dewata dengan memohon memberi keselamatan, kesejahteraan umatnya.

Menurut Wakil Sekjen DPP Partai Demokrat, keberadaan di penampungan pengungsian merasa prihatin dan terketuk untuk melihat kondisinya, mulai dari pekerjaan, makanan hingga bagaimana berinterksi di wilayah pengungsian itu.

"Saya juga didampingin Ketua Pengda Karang Taruna Provinsi Bali, Penasehat Karang Taruna I Ketut Rana, Sekretaris Karang Taruna Bali Made Dastra, para relawan Supadma 'Astungkara' yang berjumlah sekitar 50 orang," ucapnya.

Sekitar pukul 10.00 Wita tiba di kawasan Pura Agung Besakih. Supadma Rudana dan pengurus Karang Taruna lebih dahulu menyapa petugas kepolisian yang bertugas di kawasan Pura Besakih. Meskipun status awas Gunung Agung masih diberlakukan, persembahyangan dilaksanakan dengan hening dan tenang sekitar 30 menit lamanya.

Supadma Rudana sebagaimana dilansir Antara menyerahkan bantuan di Posko Pengungsian UPT Dinas Pertanian Desa Menanga, Kecamatan Rendang Karangasem. Supadma Rudana dan Karang Taruna menggelontor selimut, kasur, makanan bayi, dan bebera paket sembako.

Para rombongan juga menyerahkan bantuan yang sama di Kompleks Pendidikan Gurukulu Desa Kubu Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli.

"Sebelum menemui pengungsi kami mengawali dengan 'matur piuning' (berdoa) di Pura Agung Besakih. Dalam status Awas Gunung Agung ini semoga umat Hindu, warga Bali terhindar dari bencana. Kita nunas ica bersama-sama memohon keselamatan Bali," ujar politikus asal Desa Peliatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar.

Supadma Rudana menyatakan kegiatan sembahyang dan lanjut menemui para pengungsi kemarin untuk aksi lanjutan sebelumnya.

"Sesuai janji kami sejak awal ini, aksi kemanusiaan yang berkelanjutan. Kondisi ini bisa terjadi berbulan-bulan terhadap pengungsi. Pengungsi butuh uluran tangan secara berkelanjutan sebelum Gunung Agung dinyatakan normal kembali," pungkas Supadma Rudana.(*)

#Gunung Agung #Pengungsi #Pura Besakih #Anggota DPR
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Legislator Dukung Presiden Pecat Bupati Aceh Selatan
Tindakan Bupati Mirwan MS tersebut merupakan bentuk kelalaian serius dan pelanggaran terhadap tanggung jawab seorang kepala daerah.
Dwi Astarini - Selasa, 09 Desember 2025
Legislator Dukung Presiden Pecat Bupati Aceh Selatan
Indonesia
Kondisi Pengungsi Memburuk, DPR Minta Kemenkes Kirim Tenaga Kesehatan Tambahan ke Sumatra
Anggota Komisi IX DPR meminta Kemenkes segera mengirimkan nakes tambahan, obat-obatan, dan peralatan medis untuk mengatasi lonjakan penyakit di posko pengungsian.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 05 Desember 2025
Kondisi Pengungsi Memburuk, DPR Minta Kemenkes Kirim Tenaga Kesehatan Tambahan ke Sumatra
Indonesia
Mahasiswa Uji Materi UU MD3, Ketua Baleg DPR: Bagian dari Dinamika Demokrasi
Judicial review yang dilakukan mahasiswa merupakan dinamika yang terus dibangun dalam demokrasi.
Dwi Astarini - Jumat, 21 November 2025
Mahasiswa Uji Materi UU MD3, Ketua Baleg DPR: Bagian dari Dinamika Demokrasi
Indonesia
PDIP Ingatkan Risiko Konflik Horizontal jika Wewenang Pemecatan Anggota DPR Diberikan kepada Publik
Bila wakil rakyat tersebut tidak bekerja sesuai harapan, mereka bisa tidak memilih anggota dewan itu lagi di pemilu selanjutnya.
Dwi Astarini - Kamis, 20 November 2025
PDIP Ingatkan Risiko Konflik Horizontal jika Wewenang Pemecatan Anggota DPR Diberikan kepada Publik
Indonesia
Pengamat Soroti Sanksi untuk Sahroni dkk, Ada Upaya ‘Melindungi’ Teman Sendiri
Mempertanyakan langkah MKD yang cepat memutuskan kasus pelanggaran etik lima legislator nonaktif tanpa pemeriksaan mendalam.
Dwi Astarini - Kamis, 06 November 2025
Pengamat Soroti Sanksi untuk Sahroni dkk, Ada Upaya ‘Melindungi’ Teman Sendiri
Indonesia
Dinyatakan Langgar Etik dan Dijatuhi Sanksi Nonaktif 6 Bulan, Ahmad Sahroni Hormati Putusan MKD DPR
MKD DPR menjatuhkan sanksi nonaktif enam bulan kepada anggota DPR Fraksi NasDem Ahmad Sahroni atas pelanggaran kode etik buntut aksi unjuk rasa di Kompleks Parlemen Senayan. Sahroni menyatakan menerima putusan tersebut.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 05 November 2025
Dinyatakan Langgar Etik dan Dijatuhi Sanksi Nonaktif 6 Bulan, Ahmad Sahroni Hormati Putusan MKD DPR
Indonesia
Hormati Putusan MKD DPR, Uya Kuya: Sidang Etik Berjalan Objektif dan Profesional
Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) menyatakan anggota DPR Fraksi PAN Uya Kuya tidak terbukti melanggar kode etik usai sidang etik buntut aksi unjuk rasa Agustus 2025. Uya menerima keputusan tersebut dengan lapang dada.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 05 November 2025
Hormati Putusan MKD DPR, Uya Kuya: Sidang Etik Berjalan Objektif dan Profesional
Indonesia
MKD Putuskan Sanksi untuk 5 Anggota DPR Nonaktif, Sahroni dan Eko Patrio Dihukum Paling Berat
MKD menjatuhkan sanksi kepada lima anggota DPR nonaktif. Tiga melanggar kode etik, dua kembali aktif, dengan Sahroni menerima sanksi paling berat.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 05 November 2025
MKD Putuskan Sanksi untuk 5 Anggota DPR Nonaktif, Sahroni dan Eko Patrio Dihukum Paling Berat
Indonesia
Ahli Ungkap Ada Penggiringan Opini Terstruktur di Aksi Demo DPR
Ada narasi yang disebarkan secara terstruktur dan sistematis di berbagai platform media sosial sejak pertengahan Agustus, jauh sebelum aksi unjuk rasa pecah.
Dwi Astarini - Selasa, 04 November 2025
Ahli Ungkap Ada Penggiringan Opini Terstruktur di Aksi Demo DPR
Indonesia
MKD Gelar Pemeriksaan Awal 5 Anggota Nonaktif DPR Terkait dengan Dugaan Pelanggaran Etika
Pemeriksaan dilakukan untuk mencari kejelasan atas sejumlah peristiwa yang mendapat perhatian publik.
Dwi Astarini - Senin, 03 November 2025
MKD Gelar Pemeriksaan Awal 5 Anggota Nonaktif DPR Terkait dengan Dugaan Pelanggaran Etika
Bagikan