Amanda Gorman, Sosok Penyair Muda di Upacara Pelantikan Joe Biden

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Kamis, 21 Januari 2021
Amanda Gorman, Sosok Penyair Muda di Upacara Pelantikan Joe Biden

Mengenal sosok Amanda Gorman, pujangga muda dalam acara inagurasi Joe Biden dan Kamala Harris. (Foto: Twitter/@Oprah)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

HARI penting bagi segenap warga Amerika Serikat telah tiba. Joe Biden resmi dilantik sebagai Presiden AS ke-46 ditemani Kamala Harris, perempuan kulit hitam pertama yang berhasil menjadi Wakil Presiden.

Merayakan hari istimewa ini, upacara inagurasi dihadiri berbagai tokoh penting. Namun sepertinya ada satu pembicara penting yang mungkin kurang familiar: perempuan muda pembaca puisi, Amanda Gorman.

Gorman disebut-sebut sebagai pembaca puisi inaugurasi paling muda dalam sejarah AS. Perempuan kelahiran 1998 itu membacakan puisi buatannya berjudul The Hill We Climb di hadapan hadirin juga dunia.

Baca juga:

Ucapan Selebritas, Rayakan Inaugurasi Joe Biden dan Kamala Harris

Amanda Gorman, Sosok Penyair Muda di Upacara Pelantikan Joe Biden
Jill Biden merekomendasikan Gorman sebagai pembaca puisi setelah melihatnya di Library of Congress. (Foto: Twitter/@librarycongress)

Pemilihannya sebagai pujangga dalam acara inaugurasi Biden dan Harris tidak terlepas dari jasa Jill Biden. Suatu waktu, ibu negara baru itu menemukan puisi Gorman setelah menonton video penampilannya di Library of Congress. Kemudian merekomendasikannya untuk menjadi pembaca puisi dalam upacara pelantikan.

Melalui peristiwa ini, Gorman tergabung dalam grup penyair yang direkrut untuk membantu memeriahkan inaugurasi presiden AS. Sebelumnya seniman pendahulunya ialah Robert Frost, Maya Angelou, Miller Williams, Elizabeth Alexander, dan Richard Blanco.

Siapa sangka dua minggu sebelum berdiri di balik podium, Gorman mengaku kesulitan dalam menyelesaikan karyanya. Mengutip New York Times, perempuan muda itu merasa khawatir tidak bisa menjalankan tugas monumentalnya dengan baik.

"Saya memiliki hal besar ini, mungkin salah satu yang terpenting yang pernah saya lakukan dalam karier saya," ucapnya dalam sebuah wawancara.

Namun ketakutannya hanyalah omong kosong belaka, karena pada kenyataannya mahasiswi jurusan sosiologi Universitas Harvard itu mampu membacakan larik-larik puisinya dengan mengagumkan.

Isi puisinya terinspirasi dari kerusuhan yang terjadi di Capitol Hill beberapa waktu lalu. Sebuah kejadian yang dianggap sebagai salah satu momen kelam dalam sejarah demokrasi AS.

Aksi Gorman tuai banyak pujian, salah satunya berasal dari mantan first lady, Michelle Obama. "Dengan kata-katanya yang kuat dan pedih, dia mengingatkan kita akan kekuatan yang kita pegang masing-masing dalam menegakkan demokrasi. Tetap bersinar, Amanda! Saya tidak sabar melihat apa yang kamu lakukan selanjutnya," tutur Michelle.

Selain itu, Oprah Winfrey juga langsung berkicau di media sosial memuji Gorman. "Saya tak bisa lebih bangga selain melihat perempuan muda lain bangkit! Brava Brava," cicit Winfrey di Twitter pribadinya.

Baca juga:

200 Ribu Bendera Hiasi Hari Pelantikan Joe Biden dan Kamala Harris

Amanda Gorman, Sosok Penyair Muda di Upacara Pelantikan Joe Biden
Selain menjadi pujangga, Gorman bercita-cita menjadi seorang presiden. (Foto: Instagram/@amandascgorman)

Amanda Groman merupakan orang pertama yang masuk dalam National Youth Pouet Laureate. Dia menjadi poet laureate (penyair yang diangkat pemerintah untuk menulis syair di acara resmi) termuda dalam sejarah.

Dia mendeskripsikan dirinya sebagai "gadis kulit hitam kurus, keturunan budak dan dibesarkan seorang ibu tunggal yang dapat bermimpi untuk menjadi presiden, hanya untuk mendapati dirinya membaca puisi untuk satu orang," katanya saat membacakan puisinya.

Selain menciptakan puisi, Gorman juga merupakan seorang penulis buku. Dia pernah menerbitkan kumpulan puisi berjudul The One for Whom Food Is Not Enough pada 2015 silam.

Perempuan asal Los Angeles ini dikabarkan turut membuat buku anak-anak bertajuk 'Change Sings: A Children's Anthem' yang rencananya dirilis September 2021 mendatang.

Pada laman Los Angeles, Gorman mengaku bercita-cita jadi presiden. Impian ini semakin nyata apalagi setelah melihat Kamala Harris berhasil menjadi Wakil Presiden AS.

"Tidak dapat disangkal bahwa kemenangan (Harris) adalah kemenangan bagi kita semua yang ingin direpresentasikan sebagai perempuan kulit berwarna di pemerintahan," jelas Gorman. (Sam)

Baca juga:

Foo Figthers Tampilkan ‘Time Like These’ di Inaugurasi Joe Biden

#Joe Biden #Kamala Harris #Pelantikan Presiden Dan Wakil Presiden #Amerika Serikat
Bagikan
Ditulis Oleh

Samantha Samsuddin

Be the one who brings happiness

Berita Terkait

Indonesia
AS Kembali Percaya Ekspor Udang Indonesia Setelah Diterpa Isu Radioaktif Cs-137
Ekspor dilakukan secara bertahap dengan total tujuh kontainer berisi 106 ton udang senilai Rp 20,4 miliar.
Wisnu Cipto - Kamis, 06 November 2025
AS Kembali Percaya Ekspor Udang Indonesia Setelah Diterpa Isu Radioaktif Cs-137
Dunia
Zohran Mamdani Resmi Terpilih sebagai Wali Kota New York, Tercatat sebagai Termuda dan Prokemerdekaan Palestina
Dikenal sebagai salah satu tokoh publik di Amerika Serikat yang secara konsisten dan terbuka menyuarakan pembelaan terhadap hak-hak rakyat Palestina.
Dwi Astarini - Rabu, 05 November 2025
Zohran Mamdani Resmi Terpilih sebagai Wali Kota New York, Tercatat sebagai Termuda dan Prokemerdekaan Palestina
Dunia
AS Akan Lakukan Uji Peluncuran Rudal Balistik Antarbenua Minuteman III
Pihak pangkalan menyebut uji coba tersebut sebagai kegiatan “rutin” yang “telah dijadwalkan bertahun-tahun sebelumnya.”
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 04 November 2025
AS Akan Lakukan Uji Peluncuran Rudal Balistik Antarbenua Minuteman III
Dunia
Mantan Wapres Amerika Serikat Dick Cheney Meninggal Dunia di Usia 84 Tahun
Cheney merupakan bagian dari pemerintahan Republik di bawah Presiden George W Bush dan menjadi sosok sentral dalam invasi Irak pada 2003 oleh AS dan aliansinya.
Dwi Astarini - Selasa, 04 November 2025
 Mantan Wapres Amerika Serikat Dick Cheney Meninggal Dunia di Usia 84 Tahun
Dunia
Program Bantuan Pangan Dihentikan, Setengah dari Negara Bagian AS Gugat Pemerintahan Donald Trump
Pemerintahan Trump disebut kejam karena tak memperhatikan rakyat.
Dwi Astarini - Rabu, 29 Oktober 2025
  Program Bantuan Pangan Dihentikan, Setengah dari Negara Bagian AS Gugat Pemerintahan Donald Trump
Dunia
Gedung Putih Klaim PM Jepang Sanae Takaichi Janji Menominasikan Presiden AS Donald Trump untuk Hadiah Nobel Perdamaian
Setidaknya ada tiga hal penting yang didapat Trump sebagai oleh-oleh: pujian, kesepakatan investasi, dan janji dukungan untuk nominasi Hadiah Nobel Perdamaian.
Dwi Astarini - Rabu, 29 Oktober 2025
Gedung Putih Klaim PM Jepang Sanae Takaichi Janji Menominasikan Presiden AS Donald Trump untuk Hadiah Nobel Perdamaian
Dunia
Media Besar AS Tolak Pembatasan Pers, Ramai-Ramai Say Good Bye ke Pentagon
Menteri Pertahanan Pete Hegseth menanggapi gelombang penolakan dari berbagai media dengan mengunggah emoji tangan melambai di platform X, isyarat perpisahan yang dianggap sinis.
Dwi Astarini - Jumat, 17 Oktober 2025
 Media Besar AS Tolak Pembatasan Pers, Ramai-Ramai Say Good Bye ke Pentagon
Indonesia
Perang Dagang AS-China, Menkeu: Biar Aja Mereka Berantem, Kita Untung
Presiden AS Donald Trump baru saja menetapkan tarif impor sebesar 100 persen terhadap produk asal China mulai 1 November 2025
Wisnu Cipto - Senin, 13 Oktober 2025
Perang Dagang AS-China, Menkeu: Biar Aja Mereka Berantem, Kita Untung
Dunia
Joe Biden Terapi Radiasi & Hormon Lawan Kanker Prostat Agresif, Hasilnya Ada Harapan
Tubuh Biden disebutkan merespons positif terapi radiasi dan hormon yang dijalani.
Wisnu Cipto - Minggu, 12 Oktober 2025
Joe Biden Terapi Radiasi & Hormon Lawan Kanker Prostat Agresif, Hasilnya Ada Harapan
Dunia
Helikopter Jatuh di Pantai California, 5 Orang Terluka Termasuk Pejalan Kaki
Helikopter jatuh di kawasan Huntington Beach, California, Amerika Serikat, pada Sabtu sore (11/10) waktu setempat saat berlangsungnya acara tahunan Cars ‘N Copters on the Coast.
Wisnu Cipto - Minggu, 12 Oktober 2025
Helikopter Jatuh di Pantai California, 5 Orang Terluka Termasuk Pejalan Kaki
Bagikan