Alutsista Canggih Milik TNI Jadi Sasaran Selfie Warga
Parade Alutsista TNI. (Foto: MP/Joseph Kanugrahaan)
MerahPutih.com - Perayaan HUT TNI ke-77 dirayakan hampir seluruh lapisan masyarakat. Seperti warga yang memadati kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat, Rabu (5/10) untuk menyaksikan langsung parade alutsista TNI di Jalan Sudirman-Thamrin.
Kemacetan sedikit terjadi dari arah Jalan Sudirman karena kendaraan memelankan jalannya. Warga yang mayoritas pekerja kantoran di seputar HI ini datang dan langsung berkumpul di pedestrian Jalan Sudirman-Thamrin.
Baca Juga:
Mereka terlihat mengibarkan bendera merah putih berukuran kecil yang sebelumnya dibagikan oleh para petugas pengamanan.
Sesaat kemudian, datang sejumlah kendaraan tempur yang khusus digunakan TNI Angkatan Darat, Laut, dan Udara untuk bertempur.
Warga takjub melihat rombongan kendaraan tempur TNI. Beberapa di antaranya berusaha memotret momen parade alutsista itu menggunakan ponselnya.
Salah satu warga bernama Nugroho (30) senang dan antusias melihat defile tersebut, terutama sejumlah alutsista berupa kendaraan tempur.
"Jarang-jarang bisa melihat kendaraan tempur secara cukup dekat seperti sekarang," kata Nugroho seraya berfoto diaamping tank tempur milik Kostrad itu.
Pameran serupa juga diadakan di depan Istana Negara. Berdasarkan informasi yang dihimpun, setidaknya ada delapan alutsista yang dipajang di depan Istana Merdeka Jakarta.
Deretan alutsista itu antara lain, Meriam 155 MM Caesar milik TNI AD buatan Prancis. Kendaraan tempur ini memiliki spesifikasi teknis jarak tembak 38 kilometer dan daya hancur 50 meter.
Kemudian, MLRS RM 70 Vampire milik Marinir TNI AL. Kendaraan buatan Cekoslavina tahun 2016 ini memiliki jarak tembak 20 kilometer.
Selanjutnya, MPCV Multipurpose Combat Vehicle buatan Perancis yang memiliki jarak tembak hingga 6,5 kilometer. Kendaraan ini digunakan oleh Artileri Pertahanan Udara (Arhanud) TNI AD.
Lalu, ada Radar MCP Mistral Kostrad TNI AD yang digunakan Arhanud TNI AD. Kendaraan ini buatan Perancis-Indonesia tahun 2016, dan memiliki radius 30 ribu meter.
Selain itu, Oerlikon Skyshield yang digunakan Kopasgat TNI AU. Kendaraan buatan Swiss ini merupakan penangkis serangan udara jarak pendek. Dengan kemampuan jarak deteksi radar maksimal 32 kilometer yang berfungsi melindungi obyek vital dari gangguan serangan udara serta rudal berkecepatan tinggi.
Lalu Meriam 155 MM Caesar Kostrad TNI AD buatan Perancis 2012. Kendaraan yang digunakan Armed TNI AD ini mempunyai jarak tembak 39 kilometer. (Knu)
Baca Juga:
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Dankodiklat TNI Buka Tarkorna XV, GM FKPPI Luncurkan Transformasi Berbasis AI
17 Senior Prada Lucky Namo Dituntut 9 Tahun dan Langsung Dipecat dari TNI AD, Restitusi Capai Rp 544 Juta
TNI Diperintahkan Percepat Pembangunan Jembatan Bailey Dalam Satu Pekan di Daerah Bencana
Presiden Prabowo bakal Datangkan 200 Helikopter Tahun Depan, Persiapan Hadapi Bencana
Viral Beras Bantuan TNI Jatuh Berceceran dari Helikopter dan Dipungut Korban Bencana, Begini Penjelasan Panglima TNI
Perintah Presiden, TNI AD Tambah Bantuan Logistik untuk Wilayah Terdampak Bencana
Metode Airdrop Bantuan di Sumatra Dikritik, TNI Pastikan Prosedur Keselamatan Diutamakan
20 Ribu TNI Dikirim ke Gaza: Jatah Terbesar AD 60%, 3.650 Personel dari AU
DPR Sebut Mengirim TNI ke Gaza Tanpa Jaminan Kesejahteraan Keluarga yang Ditinggalkan Merupakan Keputusan Zolim
Tak Hanya 20 Ribu Prajurit, Pesawat dan KRI TNI Juga Ikut Misi Gaza