Alutsista Canggih Milik TNI Jadi Sasaran Selfie Warga

Mula AkmalMula Akmal - Rabu, 05 Oktober 2022
Alutsista Canggih Milik TNI Jadi Sasaran Selfie Warga

Parade Alutsista TNI. (Foto: MP/Joseph Kanugrahaan)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Perayaan HUT TNI ke-77 dirayakan hampir seluruh lapisan masyarakat. Seperti warga yang memadati kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat, Rabu (5/10) untuk menyaksikan langsung parade alutsista TNI di Jalan Sudirman-Thamrin.

Kemacetan sedikit terjadi dari arah Jalan Sudirman karena kendaraan memelankan jalannya. Warga yang mayoritas pekerja kantoran di seputar HI ini datang dan langsung berkumpul di pedestrian Jalan Sudirman-Thamrin.

Baca Juga:

Menhan Prabowo Tegaskan TNI adalah Tentara Rakyat

Mereka terlihat mengibarkan bendera merah putih berukuran kecil yang sebelumnya dibagikan oleh para petugas pengamanan.

Sesaat kemudian, datang sejumlah kendaraan tempur yang khusus digunakan TNI Angkatan Darat, Laut, dan Udara untuk bertempur.

Warga takjub melihat rombongan kendaraan tempur TNI. Beberapa di antaranya berusaha memotret momen parade alutsista itu menggunakan ponselnya.

Salah satu warga bernama Nugroho (30) senang dan antusias melihat defile tersebut, terutama sejumlah alutsista berupa kendaraan tempur.

"Jarang-jarang bisa melihat kendaraan tempur secara cukup dekat seperti sekarang," kata Nugroho seraya berfoto diaamping tank tempur milik Kostrad itu.

Pameran serupa juga diadakan di depan Istana Negara. Berdasarkan informasi yang dihimpun, setidaknya ada delapan alutsista yang dipajang di depan Istana Merdeka Jakarta.

Parade Alutsista TNI. (Foto: MP/Joseph Kanugrahaan)
Parade Alutsista TNI. (Foto: MP/Joseph Kanugrahaan)

Deretan alutsista itu antara lain, Meriam 155 MM Caesar milik TNI AD buatan Prancis. Kendaraan tempur ini memiliki spesifikasi teknis jarak tembak 38 kilometer dan daya hancur 50 meter.

Kemudian, MLRS RM 70 Vampire milik Marinir TNI AL. Kendaraan buatan Cekoslavina tahun 2016 ini memiliki jarak tembak 20 kilometer.

Selanjutnya, MPCV Multipurpose Combat Vehicle buatan Perancis yang memiliki jarak tembak hingga 6,5 kilometer. Kendaraan ini digunakan oleh Artileri Pertahanan Udara (Arhanud) TNI AD.

Lalu, ada Radar MCP Mistral Kostrad TNI AD yang digunakan Arhanud TNI AD. Kendaraan ini buatan Perancis-Indonesia tahun 2016, dan memiliki radius 30 ribu meter.

Selain itu, Oerlikon Skyshield yang digunakan Kopasgat TNI AU. Kendaraan buatan Swiss ini merupakan penangkis serangan udara jarak pendek. Dengan kemampuan jarak deteksi radar maksimal 32 kilometer yang berfungsi melindungi obyek vital dari gangguan serangan udara serta rudal berkecepatan tinggi.

Lalu Meriam 155 MM Caesar Kostrad TNI AD buatan Perancis 2012. Kendaraan yang digunakan Armed TNI AD ini mempunyai jarak tembak 39 kilometer. (Knu)

Baca Juga:

Rangkaian Puncak Peringatan HUT ke-77 TNI di Istana Negara

#TNI #HUT TNI #Parade #Alutsista
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Dankodiklat TNI Buka Tarkorna XV, GM FKPPI Luncurkan Transformasi Berbasis AI
Dankodiklat TNI membuka Tarkorna XV. Pada acara ini, GM FKPPI meluncurkan transformasi berbasis AI.
Soffi Amira - Jumat, 12 Desember 2025
Dankodiklat TNI Buka Tarkorna XV, GM FKPPI Luncurkan Transformasi Berbasis AI
Indonesia
17 Senior Prada Lucky Namo Dituntut 9 Tahun dan Langsung Dipecat dari TNI AD, Restitusi Capai Rp 544 Juta
Kasus yang menewaskan Prada Lucky Namo ini melibatkan total 22 terdakwa yang dibagi dalam tiga Berita Acara Pemeriksaan (BAP)
Angga Yudha Pratama - Rabu, 10 Desember 2025
17 Senior Prada Lucky Namo Dituntut 9 Tahun dan Langsung Dipecat dari TNI AD, Restitusi Capai Rp 544 Juta
Indonesia
TNI Diperintahkan Percepat Pembangunan Jembatan Bailey Dalam Satu Pekan di Daerah Bencana
Pembangunan jembatan itu menggunakan berbagai material, mulai dari besi, batu, hingga kayu.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 10 Desember 2025
TNI Diperintahkan Percepat Pembangunan Jembatan Bailey Dalam Satu Pekan di Daerah Bencana
Indonesia
Presiden Prabowo bakal Datangkan 200 Helikopter Tahun Depan, Persiapan Hadapi Bencana
Presiden Prabowo menegaskan penguatan alutsista untuk Indonesia bukan semata-mata untuk pertahanan negara, melainkan juga untuk misi kemanusiaan dan respons cepat bencana alam.
Dwi Astarini - Sabtu, 06 Desember 2025
Presiden Prabowo bakal Datangkan 200 Helikopter Tahun Depan, Persiapan Hadapi Bencana
Indonesia
Viral Beras Bantuan TNI Jatuh Berceceran dari Helikopter dan Dipungut Korban Bencana, Begini Penjelasan Panglima TNI
Insiden terkendala oleh kabel
Angga Yudha Pratama - Rabu, 03 Desember 2025
Viral Beras Bantuan TNI Jatuh Berceceran dari Helikopter dan Dipungut Korban Bencana, Begini Penjelasan Panglima TNI
Indonesia
Perintah Presiden, TNI AD Tambah Bantuan Logistik untuk Wilayah Terdampak Bencana
TNI AD mengirim 8.690 koli bantuan melalui Kapal ADRI XCII-BM untuk warga terdampak bencana di Sumatera Barat, Sumut, dan Aceh.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 03 Desember 2025
Perintah Presiden, TNI AD Tambah Bantuan Logistik untuk Wilayah Terdampak Bencana
Indonesia
Metode Airdrop Bantuan di Sumatra Dikritik, TNI Pastikan Prosedur Keselamatan Diutamakan
Metode airdrop bantuan TNI menuai kritik. TNI tegaskan keselamatan dan ketepatan sasaran menjadi prioritas utama.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 03 Desember 2025
Metode Airdrop Bantuan di Sumatra Dikritik, TNI Pastikan Prosedur Keselamatan Diutamakan
Indonesia
20 Ribu TNI Dikirim ke Gaza: Jatah Terbesar AD 60%, 3.650 Personel dari AU
Tidak hanya personel, TNI AU juga siap menyediakan pesawat angkut Hercules C-130 untuk dikirim ke Gaza, sesuai perintah panglima TNI.
Wisnu Cipto - Kamis, 27 November 2025
20 Ribu TNI Dikirim ke Gaza: Jatah Terbesar AD 60%, 3.650 Personel dari AU
Indonesia
DPR Sebut Mengirim TNI ke Gaza Tanpa Jaminan Kesejahteraan Keluarga yang Ditinggalkan Merupakan Keputusan Zolim
Komisi I berencana melakukan kunjungan ke wilayah-wilayah tugas prioritas
Angga Yudha Pratama - Kamis, 27 November 2025
DPR Sebut Mengirim TNI ke Gaza Tanpa Jaminan Kesejahteraan Keluarga yang Ditinggalkan Merupakan Keputusan Zolim
Indonesia
Tak Hanya 20 Ribu Prajurit, Pesawat dan KRI TNI Juga Ikut Misi Gaza
Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengatakan 20.000 personel TNI siap dikirim ke Gaza, Palestina. Baca juga:
Wisnu Cipto - Selasa, 25 November 2025
Tak Hanya 20 Ribu Prajurit, Pesawat dan KRI TNI Juga Ikut Misi Gaza
Bagikan