Kesehatan

Alodokter Beri Edukasi Vaksin Secara Digital

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Minggu, 04 April 2021
Alodokter Beri Edukasi Vaksin Secara Digital

e-booklet dari Alodokter berisi segala hal tentang vaksin. (Foto: Unsplash/Markus Spiske)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MASIH takut dengan vaksin? Wajar kok, ini karena kamu belum memahami secara menyeluruh tentang vaksin. Nah, tidak perlu khawatir, semua hal seputar vaksin dapat dengan mudahnya kamu pelajari secara digital.

Platform kesehatan Alodokter berkolaborasi dengan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Kolaborasi ini meluncurkan e-booklet atau buku panduan digital mengenai vaksin COVID-19 yang bisa diunduh secara gratis melalui link yang dikeluarkan oleh aplikasi kesehatan ini.

Baca juga:

Vaksinasi Drive-Thru, Mudah dan Praktis

Inisiatif edukasi ini diharapkan dapat membantu percepatan program vaksinasi pemerintah dengan menghilangkan keraguan serta mengubah pikiran dan sikap masyarakat. Program vaksinasi pemerintah menargetkan lebih dari 180 juta orang Indonesia telah divaksin pada kuartal pertama 2022.

e-booklet dari Alodokter hadir untuk mengedukasi masyarakat tentang vaksin. (Foto: Unsplash/Hakan Nural)

Telah diketahui secara umum bahwa terdapat pro dan kontra terhadap vaksin di Indonesia. Masih ada masyarakat Indonesia yang ragu bahkan menolak untuk mendapatkan vaksin karena berbagai alasan.

Salah satu alasannya ialah tidak lengkapnya informasi yang didapatkan. Oleh karena itu, aplikasi kesehatan ini melihat pentingnya sebuah medium informasi yang lengkap dan tepat serta mudah didapatkan seperti e-booklet.

Aplikasi yang juga berisi artikel kesehatan ini berharap dengan tersedianya buku panduan digital vaksin bebas unduh dapat membantu masyarakat yang masih ragu dengan khasiat vaksin COVID-19.

Baca juga:

Alodokter Sediakan Dokter Gratis untuk Pasien COVID-19

Untuk mewujudkannya, butuh proses yang cukup panjang untuk menyiapkan panduan vaksin ini. Oleh karena itu, kolaborasi dengan pihak lain yang bergerak di bidang kesehatan sangat penting. "Kami mendapatkan banyak arahan dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia," papar CEO & Co-founder Alodokter, Suci Arumsari dalam rilis pers yang diterima merahputih.com.

e-booklet ini mudah dipahami berbagai golongan masyarakat. (Foto: Unsplash/Hakan Nural)

E-booklet ini lanjut Suci juga didesain khusus agar mudah dipahami oleh berbagai golongan masyarakat. Cara mengunduhnya pun mudah. "Kami berharap masyarakat dapat mengunduh dan menyebarkan sebanyak-banyaknya kepada keluarga dan orang-orang tercinta mereka agar tidak ada lagi masyarakat yang takut vaksin," tegas Suci.

Secara garis besar panduan digital tersebut menjelaskan vaksin secara umum, bedanya dengan imunisasi, tahap pembuatan vaksin COVID 19, tahap pengujian vaksin, profil vaksin di Indonesia, hingga rencana program vaksinasi pemerintah Indonesia. (ikh)

Baca juga:

Cerdas Menghadapi Virus Corona dengan Aplikasi Kesehatan

#Kesehatan #COVID-19 #Vaksinasi
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Lainnya
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Vertigo merupakan istilah medis yang digunakan untuk menyebut sensasi seolah-olah lingkungan di sekitar penderita terus berputar dan biasanya disertai rasa pusing.
Frengky Aruan - Kamis, 21 Agustus 2025
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Indonesia
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
Anggaran kesehatan pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026 dialokasikan sebesar Rp 244 triliun.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 21 Agustus 2025
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
Bagikan