Vaksinasi Drive-Thru, Mudah dan Praktis
Pendaftaran vaksin bisa dilakukan lewat aplikasi Alodokter. (Foto: Unsplash/Markus Spiske)
KONSEP drive-thru kini juga hadir pada program vaksinasi. Bahkan, berkat inovasi teknologi, vaksinasi drive-thru semakin praktis. Pendaftaran vaksinasi tersebut cukup melalui platform kesehatan Alodokter.
Alodokter resmi meluncurkan program vaksinasi drive-thru gratis beberapa waktu lalu. Program vaksinasi ini diperuntukkan untuk lansia dan pekerja wisata di 10 kota Indonesia. Kota tersebut di antaranya Jakarta, Parapat (SumatraUtara), Magelang, Yogyakarta, dan wilayah lain yang sedang dijadwalkan.
Baca juga:
Menurut berita pers yang diterima merahputih.com, pemilihan wilayah dilakukan secara rembuk berdasarkan data jumlah lansia serta pekerja wisata terbanyak yang dapat dijangkau dengan efektif serta efisien. Untuk buat janji jadwal vaksinasi gratis ini sudah mulai dapat dilakukan sejak 10 Maret 2021.
Dalam program ini, platform kesehatan tersebut berkolaborasi dengan Homecare24, Medithru, Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes), serta Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI (Kemenparekraf). Inisiatif ini diharapkan dapat membantu percepatan program vaksinasi pemerintah, sehingga Indonesia dapat segera pulih dari pandemi.
Baca juga:
"Saya berharap kemitraan ini akan membantu pemerintah melakukan proses monitoring dan evaluasi, sehingga pelaksanaan vaksinasi COVID-19 bisa berlangsung secara efektif, efisien, dan tepat sasaran," kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Uno.
Direktur Utama & Co-founder ALODOKTER, Suci Arumsari mengatakan bangga telah dipercaya turut serta dalam mensukseskan program vaksinasi COVID-19 pemerintah. Ia berharap akselerasi digital ini dapat mempermudah dan mempercepat vaksinasi warga Indonesia. "Melalui program ini Alodokter juga berharap ekosistem pariwisata Indonesia bisa segera berjalan normal kembali," ungkap Suci.
Menurut Suci, Alodokter juga menyediakan fasilitas chat dokter dengan topik seputar vaksinasi. Dengan begitu, peserta bisa berkonsultasi dengan dokter secara daring setelah mendapatkan vaksin.
Bagi lansia yang hendak mengikuti program ini sangat mudah. Peserta cukup menunjukkan KTP domisili wilayah titik vaksinasi dan sekitarnya. Sementara bagi bagi pekerja wisata, diwajibkan untuk menunjukkan idetitas kartu pekerja wisata ketika melakukan pendaftaran. Konfirmasi vaksinasi akan dikirim lewat pesan WhatsApp.
"Kemitraan ini guna dukung pemerintah untuk mengendalikan pandemi, mengurangi transmisi serta melindungi masyarakat agar tetap aktif secara sosial dan ekonomi," kata Direktur Utama Homecare24, Theresia Lumban Gaol. (ikh)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Bocoran POCO F8 Ultra: Bawa Snapdragon 8 Elite Gen 5 dan 3 Lensa 50MP
Samsung Galaxy S26 Lebih Tipis dan Ringan dari iPhone 17, Siap Meluncur Tahun Depan!
Beda dengan China, OPPO Reno 15 Versi Global tak Bawa Kamera 200MP
25 PSE Belum Terdaftar Terancam Diblokir Komdigi, Ada Cloudflare Hingga Shutterstock
Apa Itu Cloudflare? Perusahaan yang Sempat Bikin Layanan Internet Terasa seperti 'Kiamat Kecil'
OPPO Reno 15c Segera Debut Desember 2025, Adopsi Lapisan Belakang Glossy
Xiaomi 17 Ultra Rilis setelah Natal 2025, Kameranya Diklaim Paling Unggul
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Anti Mainstream! Huawei Mate 80 Bakal Hadir dengan RAM 20GB, Rilis Akhir November 2025