Cerdas Menghadapi Virus Corona dengan Aplikasi Kesehatan

Layanan aplikasi ini mampu melakukan pengujian mandiri risiko tertular virus Corona (Foto: Pexels/PhotoMIX Ltd.)
APLIKASI kesehatan Alodokter meluncurkan sebuah layanan digital untuk menghadapi virus Corona. Layanan ini mampu melakukan pengujian mandiri risiko tertular virus Corona.
Layanan ini dapat diakses secara gratis bagi seluruh lapisan masyarakat Indonesia, guna mendukung Program KIE (Komunikasi, Informasi, dan Edukasi) dari Kementerian Kesehatan dalam menghadapi COVID 19.
Baca juga:
Aplikasi tersebut mengembangkan sistem interaksi digital berdasarkan guideline yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan. Tujuannya untuk memfasilitasi masyarakat Indonesia dengan informasi yang dapat memberikan arahan dan edukasi seputar virus Corona.
Suci Arumsari, Co-Founder dan Director Alodokter mengatakan Alodokter telah mengambil beberapa langkah untuk membantu masyarakat Indonesia dalam penanganan virus Corona. Langkah yang dilakukan termasuk membuat artikel dan video edukasi tentang COVID-19 yang sudah diakses lebih dari 15 juta kali dalam dua minggu terakhir.
"Saat ini, kami mengembangkan teknologi sistem interaksi digital guna membantu masyarakat Indonesia mendapatkan gambaran jelas mengenai gejala-gejala dasar virus Corona yang mereka mungkin rasakan," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima merahputih.com.
Baca juga:
Layanan digital ini adalah teknologi chatbot yang mampu melakukan interaksi cepat dalam menjawab pertanyaan seputar virus Corona, sehingga memberikan kemudahan penyampaian informasi yang akurat dalam pengujian mandiri risiko tertular virus Corona.

Masyarakat juga dapat melakukan chat langsung dengan dokter umum maupun dokter spesialis di aplikasi tersebut. "Alodokter juga terus melakukan pelatihan yang komprehensif terhadap seluruh tim dokter di Alodokter, untuk bersama-sama menghadapi krisis ini,” tukas Suci.
Yuk sahabat Merah Putih, jaga kesehatanmu agar terhindar dari virus Corona. Jangan lupa juga untuk selalu menjaga kebersihan tanganmu. (ikh)
Baca juga:
Jack Ma Foundation dan Alibaba Foundation Terbitkan Pedoman Penanganan COVID-19
Bagikan
Berita Terkait
Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat

COVID-19 di Tiongkok Meninggi, 164 Orang Meninggal dalam Sebulan

Biaya Pasien COVID-19 Masih Ditanggung Pemerintah Meski PPKM Dicabut
