Alibaba Rilis Model AI Qwen 2.5 saat Tahun Baru Imlek, Klaimnya Mampu Ungguli DeepSeek

Hendaru Tri HanggoroHendaru Tri Hanggoro - Kamis, 30 Januari 2025
Alibaba Rilis Model AI Qwen 2.5 saat Tahun Baru Imlek, Klaimnya Mampu Ungguli DeepSeek

Alibaba Tantang DeepSeek, Rilis Model AI Qwen 2.5 yang Diklaim Unggul. (Foto: Wikimedia/MFN)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com- Di tengah hype model AI (akal imitasi/artificial intelligence) DeepSeek, perusahaan teknologi asal China, Alibaba, tak mau ketinggalan.

Alibaba baru saja merilis model AI Qwen 2.5, yang mereka klaim mampu mengungguli DeepSeek-V3 yang sudah sangat terkenal.

"Keputusan untuk merilis Qwen 2.5-Max pada hari pertama Tahun Baru Imlek, saat kebanyakan orang China tengah berlibur bersama keluarga, menunjukkan panasnya persaingan dari DeepSeek yang sedang naik daun. Bukan hanya menekan pesaing luar negeri, tapi juga kompetitor lokal," tulis reuters.com (29/1)

Menurut pengumuman dari unit cloud Alibaba di WeChat, "Qwen 2.5-Max mengungguli ... hampir di semua aspek GPT-4o, DeepSeek-V3, dan Llama-3.1-405B," merujuk pada AI tercanggih dari OpenAI dan Meta.

Baca juga:

Peneliti Wiz Bongkar Database DeepSeek yang Berisi Informasi Sensitif Bisa Diakses, Langsung Lapor ke Pengembang dan Cepat Ditangani

Sebelumnya, DeepSeek mengejutkan dunia teknologi dengan peluncuran asisten AI berbasis model DeepSeek-V3 pada 10 Januari, lalu peluncuran model R1 pada 20 Januari.

Peluncuran keduanya mengguncang Silicon Valley dan membuat saham teknologi merosot karena startup ini dilaporkan punya biaya pengembangan dan penggunaan yang rendah.

Tak pelak, muncul pertanyaan tentang rencana pengeluaran besar oleh perusahaan AI terkemuka di AS.

Namun, kesuksesan DeepSeek juga bikin heboh kompetitor lokal yang buru-buru memperbarui model AI mereka sendiri.

Dua hari setelah peluncuran DeepSeek-R1, ByteDance—pemilik TikTok—merilis pembaruan model AI andalannya.

Mereka juga mengklaim mengungguli o1 dari OpenAI yang didukung Microsoft. Itu berdasarkan hasil AIME, sebuah tes tolok ukur yang mengukur seberapa baik model AI memahami dan menanggapi prompt (instruksi) yang kompleks.

Sepertinya ByteDance juga tak mau kalah dari DeepSeek yang sempat mengklaim bahwa model R1 mereka bisa bersaing dengan o1 dari OpenAI di beberapa tolok ukur kinerja.

Jadi, persaingan AI ini bakal terus panas dengan saling klaim terbaik. (dru)

Baca juga:

DeepSeek: Model AI Efisien yang Mengubah Peta Persaingan Teknologi Global

#AI #Artificial Intelligence #Alibaba
Bagikan
Ditulis Oleh

Hendaru Tri Hanggoro

Berkarier sebagai jurnalis sejak 2010 dan bertungkus-lumus dengan tema budaya populer, sejarah Indonesia, serta gaya hidup. Menekuni jurnalisme naratif, in-depth, dan feature. Menjadi narasumber di beberapa seminar kesejarahan dan pelatihan jurnalistik yang diselenggarakan lembaga pemerintah dan swasta.

Berita Terkait

Lifestyle
Keberadaan AI Dalam Kehidupan Manusia Menjadi Keniscayaan saat Zaman makin Canggih
AI hadir bukan untuk menggantikan manusia, melainkan menjadi alat bantu yang membuat pekerjaan lebih efisien.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Keberadaan AI Dalam Kehidupan Manusia Menjadi Keniscayaan saat Zaman makin Canggih
Lifestyle
Akademisi Sebut AI hanya Kopilot, tak akan Gantikan Manusia
Manusia menjadi pilot yang pegang kendali.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Akademisi Sebut AI hanya Kopilot, tak akan Gantikan Manusia
Indonesia
Komisi I DPR Dukung Komdigi Desak Platform Digital Sediakan Fitur Pengecekan Konten AI
Platform digital global memiliki tanggung jawab moral dan sosial untuk memastikan keamanan serta kepercayaan publik terhadap konten yang beredar.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
Komisi I DPR Dukung Komdigi Desak Platform Digital Sediakan Fitur Pengecekan Konten AI
Dunia
Albania Punya Menteri AI Pertama di Dunia, antara Aksi Publisitas dan Usaha Masuk Uni Eropa
Pesannya jelas: kerja bersih tanpa korupsi atau posisinya diganti AI.
Dwi Astarini - Senin, 15 September 2025
Albania Punya Menteri AI Pertama di Dunia, antara Aksi Publisitas dan Usaha Masuk Uni Eropa
Dunia
Diella, ‘Menteri’ AI Pertama Asal Albania, Ditugasi Berantas Korupsi karena tak Mempan Disuap
Menteri AI ini untuk menangkal korupsi dan mendorong transparansi serta inovasi dalam kabinet baru.
Dwi Astarini - Senin, 15 September 2025
Diella, ‘Menteri’ AI Pertama Asal Albania, Ditugasi Berantas Korupsi karena tak Mempan Disuap
Indonesia
Diviralkan karena Sebut Guru Beban Negara, Menkeu Sri Mulyani Tegaskan itu Deepfake AI
Potongan video yang beredar merupakan hasil deepfake atau kecerdasan buatan (AI) dari pidatonya dalam Forum Konvensi Sains, Teknologi dan Industri Indonesia di ITB pada 7 Agustus 2025.
Dwi Astarini - Rabu, 20 Agustus 2025
Diviralkan karena Sebut Guru Beban Negara, Menkeu Sri Mulyani Tegaskan itu Deepfake AI
Fun
DeepSeek-R2 Segera Meluncur, Tiongkok Mulai Kembangkan AI Domestik
DeepSeek-R2 segera meluncur akhir Agustus 2025. Kini, Tiongkok mulai mengembangkan AI domestik.
Soffi Amira - Jumat, 15 Agustus 2025
DeepSeek-R2 Segera Meluncur, Tiongkok Mulai Kembangkan AI Domestik
Berita
Era Baru Kejahatan Digital, CrowdStrike Sebut Serangan AI Makin Meningkat di 2025
Era baru kejahatan digital kini sudah mulai terlihat. CrowdStrike menemukan adanya serangan siber melalui AI generatif.
Soffi Amira - Jumat, 15 Agustus 2025
Era Baru Kejahatan Digital, CrowdStrike Sebut Serangan AI Makin Meningkat di 2025
Lifestyle
Mau Saingi ChatGPT-5, DeepSeek-R2 Segera Diluncurkan Akhir Agustus 2025
DeepSeek-R2 akan meluncur akhir Agustus 2025. Model ini akan menyaingi ChatGPT-5 yang baru saja dirilis beberapa hari lalu.
Soffi Amira - Kamis, 14 Agustus 2025
Mau Saingi ChatGPT-5, DeepSeek-R2 Segera Diluncurkan Akhir Agustus 2025
Lifestyle
Apple Diam-diam Kembangkan Mesin Pencari AI, Siap Jadi Pesaing Berat ChatGPT dan Gemini
Apple kini sedang mengembangkan mesin pencari AI. Mereka siap menjadi pesaing terberat ChatGPT dan Gemini.
Soffi Amira - Selasa, 05 Agustus 2025
Apple Diam-diam Kembangkan Mesin Pencari AI, Siap Jadi Pesaing Berat ChatGPT dan Gemini
Bagikan