Alasan Persahabatan Jadi Dasar Demokrat Usung Prabowo Capres 2024

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 22 September 2023
Alasan Persahabatan Jadi Dasar Demokrat Usung Prabowo Capres 2024

Temu media selepas acara deklarasi dalam Rapat Pimpinan Nasional Partai Demokrat di Jakarta, Kamis (21/9/2023). ANTARA/Genta Tenri Mawangi.

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Partai Demokrat resmi mendeklarasikan mengusung Prabowo Subianto sebagai calon presiden di Pilpres 2024. Keputusan politik itu disampaikan langsung Ketum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Demokrat, Kamis, (21/9) kemarin.

Ketua Dewan Kehormatan DPP Demokrat Hinca Panjaitan mengaku, sikap politik partainya tersebut didasari atas pertimbangan-pertimbangan rasional dan hubungan persahabatan yang erat dengan Prabowo.

“Ini pertimbangannya rasional plus pertimbangan yang persahabatan yang sangat kental dan itu ditunjukkan tadi malam (saat Rapimnas),” kata Hinca kepada wartawan, Jumat (22/9).

Baca Juga:

Gerindra Pastikan Wacana Duet Prabowo-Ganjar Mustahil Terjadi

Lebih lanjut Hinca juga mengungkapkan betapa dinamisnya proses pengambilan keputusan politik di internal Partai Demokrat.

Dia menyebut, setelah hengkang dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), praktis arah politik Demokrat hanya tertuju pada dua poros, yakni Prabowo atau Ganjar Pranowo.

Setelah menjalin pendekatan dengan dua poros tersebut, kata Hinca, komunikasi politik Demokrat dengan Prabowo semakin menguat. Sedangkan, intensitas komunikasi dengan kubu Ganjar melemah.

“Di minggu pertama itu sama intensnya sama-sama hangat, sama-sama intens. Masuk di minggu kedua teman-teman Pak Ganjar dan merah mulai melambat. sementara yang ini (poros Prabowo) terus makin melaju makin mendekati komunikasi,” tutur Hinca.

“Jadi komunikasi di sini (Prabowo) lancar sekali terus grafiknya naik, tapi di sana (Ganjar) lancar tapi memasuki minggu kedua mulai melambat sementara kalau main bola waktu berjalan,” imbuhnya.

Baca Juga:

Prabowo Disarankan Pilih Cawapres Teknokrat

Hinca menyampaikan di waktu yang krusial Majelis Tinggi Partai Demokrat harus segera menentukan arah koalisi.

Akhirnya, di saat genting partainya melihat poros Prabowo lebih memberikan kenyamanan bagi Demokrat untuk bergabung di Koalisi Indonesia Maju (KIM).

“Akhirnya kita putuskan yes. Itu pilihan paling rasional dan setelah itu dijelaskan, enggak hanya kita yang intens ke sana, tapi juga Gerindra dan tim termasuk Prabowo (intens berkomunikas dengan Demokrat),” ucap Hinca.

Hinca menyebut, keputusan final Partai Demokrat bergabung ke KIM terjadi pada saat Prabowo bertemu dengan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Cikeas, Bogor, Jawa Barat pada Sabtu (16/9).

“Apa rasionalnya? Kan kalau rasional satu aman dan nyaman bagi Demokrat, kedua potensi menangnya tinggi, dua-duanya dipunyai,” pungkasnya. (Pon)

Baca Juga:

Koalisi Gemuk, Penentuan Cawapres Prabowo Masih Cair

#Partai Demokrat #Prabowo Subianto #Partai Politik #Pilpres 2024
Bagikan
Ditulis Oleh

Ponco Sulaksono

Berita Terkait

Indonesia
Profil Irfan Yusuf, Cucu Hasyim Asy'ari yang Dilantik Jadi Menteri Haji dan Umrah
Irfan Yusuf dilantik sebagai Menteri Haji dan Umrah. Ia merupakan cucu pendiri Nahdlatul Ulama (NU), KH. Hasyim Asy'ari.
Soffi Amira - 11 menit lalu
Profil Irfan Yusuf, Cucu Hasyim Asy'ari yang Dilantik Jadi Menteri Haji dan Umrah
Indonesia
Profil Lengkap Ferry Juliantono, Dilantik Jadi Menteri Koperasi Gantikan Budi Arie
Ferry Juliantono baru saja dilantik menjadi Menteri Koperasi. Ia menggantikan posisi Budi Arie. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Wakil Menteri Koperasi.
Soffi Amira - 20 menit lalu
Profil Lengkap Ferry Juliantono, Dilantik Jadi Menteri Koperasi Gantikan Budi Arie
Indonesia
Prabowo Ganti Sri Mulyani Hingga Budi Gunawan, Evaluasi Kinerja Jadi Pertimbangan Utama
Presiden Prabowo Subianto resmi melakukan reshuffle Kabinet Merah Putih dengan mengganti lima menteri dan membentuk satu kementerian baru
Angga Yudha Pratama - 40 menit lalu
Prabowo Ganti Sri Mulyani Hingga Budi Gunawan, Evaluasi Kinerja Jadi Pertimbangan Utama
Indonesia
Prabowo Juga Lantik Menteri dan Wakil Menteri Haji Sore Ini
Ini merupakan hasil dari pembahasan RUU Haji
Angga Yudha Pratama - 53 menit lalu
Prabowo Juga Lantik Menteri dan Wakil Menteri Haji Sore Ini
Indonesia
Sri Mulyani hingga Budi Gunawan Diisukan Kena Reshuffle, Prabowo Mulai Rombak Kabinet Merah Putih
Sri Mulyani hingga Budi Gunawaran dilaporkan kena reshuffle. Presiden RI, Prabowo Subianto, sedang merombak Kabinet Merah Putih.
Soffi Amira - 59 menit lalu
Sri Mulyani hingga Budi Gunawan Diisukan Kena Reshuffle, Prabowo Mulai Rombak Kabinet Merah Putih
Indonesia
Prabowo Buka Suara soal 17+8 Tuntutan Rakyat, Dukung Tim Investigasi Independen dan Tolak Tarik TNI dari Pengamanan Sipil
Presiden RI, Prabowo Subianto, akhirnya bukan suara soal 17+8 tuntutan rakyat. Ia mendukung tim investigasi independen, tetap menolak menarik TNI dari pengamanan sipil.
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
Prabowo Buka Suara soal 17+8 Tuntutan Rakyat, Dukung Tim Investigasi Independen dan Tolak Tarik TNI dari Pengamanan Sipil
Indonesia
Ketahuan Main Domino Bareng Azis Wellang, Prabowo Diminta Pecat Raja Juli dan Abdul Kadir
Presiden RI, Prabowo Subianto, diminta memecat Raja Juli dan Abdul Kadir. Keduanya ketahuan main domino bersama Azis Wellang.
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
Ketahuan Main Domino Bareng Azis Wellang, Prabowo Diminta Pecat Raja Juli dan Abdul Kadir
Indonesia
SETARA Institute desak Prabowo Ungkap Dalang di Balik Kerusuhan Demo, Rakyat juga Berhak Tahu
Ketua Dewan Nasional SETARA Institute, Hendardi mengatakan, Presiden RI, Prabowo Subianto, harus segera membentuk Tim Gabungan Pencari Fakta yang kredibel.
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
SETARA Institute desak Prabowo Ungkap Dalang di Balik Kerusuhan Demo, Rakyat juga Berhak Tahu
Indonesia
Klaim Kasus Nadiem dan Tom Lembong Mirip, Hotman Paris Minta Waktu Prabowo 10 Menit Buktikan Kliennya Tak Bersalah
“Saya hanya membutuhkan 10 menit untuk membuktikan itu di depan Bapak Prabowo Presiden Republik Indonesia yang pernah jadi klien saya 25 tahun,” kata Hotman Paris.
Wisnu Cipto - Jumat, 05 September 2025
Klaim Kasus Nadiem dan Tom Lembong Mirip, Hotman Paris Minta Waktu Prabowo 10 Menit Buktikan Kliennya Tak Bersalah
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo Bekukan DPR
Alasan pembekuan karena DPR tak kunjung mengesahkan RUU Perampasan Aset koruptor.
Wisnu Cipto - Jumat, 05 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo Bekukan DPR
Bagikan