Alasan Bima Arya Gandeng Mantan Pejabat KPK di Pilwalkot Bogor 2018

Andika PratamaAndika Pratama - Minggu, 07 Januari 2018
Alasan Bima Arya Gandeng Mantan Pejabat KPK di Pilwalkot Bogor 2018

Wali Kota Bogor Bima Arya (kedua kanan) dan wakil Dedie Rachim seusai penyerahan surat keputusan Partai Golkar untuk maju dalam Pilkada 2018 di Kantor DPP Partai Golkar, Jumat (5/1). Foto: ANTARA/Wahy

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Bima Arya Sugiarto resmi menggandeng mantan pejabat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Dedie A Rachim sebagai calon wakilnya pada Pilwakot Bogor 2018. Ia pun membeberkan alasan memilih Dedie.

Wali Kota Bogor itu menjelaskan bahwa pemilihan Dedie sebagai calon wakilnya untuk bersama-sama mewujudkan reformasi birokrasi yang lebih baik lagi.

"Pengelolaan APBD menurut saya bisa lebih efektif dan transparan lagi," katanya di Bogor, Minggu (7/1).

Bima saat mengenalkan calon wakilnya kepada masyarakat di Lapangan Sempur, Minggu, mengatakan banyak capaian yang diraih selama kepemimpinan, tetapi banyak juga pekerjaan rumah yang belum tuntas, terutama birokrasi reformasi.

Ia mengatakan Kota Bogor sudah maju dengan prinsip relokasi efisiensi, banyak anggaran yang tidak jelas ditarik dan disalurkan. Yang tadinya belanja rutin lebih banyak dibanding belanja langsung, kini sudah lebih besar belanja langsung.

"Tapi belanja langsung juga harus ditata ulang lagi, tidak boleh lagi dialokasikan untuk honor. Kita punya dua ribu kegiatan per tahun yang harus dipastikan dan dikawal supaya semua betul-betul dibutuhkan oleh warga," ujarnya seperti dilansir Antara

Seperti yang selalu dikatakannya "uang rakyat harus dikembalikan ke rakyat. Artinya setiap rupiah harus jelas keluarnya.

"Musrembang didorong tidak hanya sekedar formalitas saja, kita perbaiki sistemnya, sehingga sejalan dengan program kemiskinan, kesehatan, pendidikan dan lainnya," kata Bima.

Bima secara resmi mengenalkan calon wakilnya yang akan maju Pemilihan Wali Kota Bogor 2018 kepada masyarakat dengan berolahraga bersama mengelilingin pedestrian Kebun Raya Bogor dan Lapangan Sempur.

Bima menyampaikan alasannya memilih Dedie A Rachim yang dulunya menjabat sebagai Direktur Pembinaan Jaringan dan Kerja Sama Antar Komisi dan Instansi KPK.

"Saya lebih melihat keppada sosok personal beliau (Dedie-red) yang cinta dan asli Bogor, sosok yang profesonal, punya pengalaman panjang dalam pembangunan reformasi birokrasi," katanya.

Politisi PAN ini berkeyakinan sosok Dedie yang pembawaannya santun, bersahaja bisa diterima oleh semua kalangan.

Bima mengatakan baru kenal intens dengan calon wakilnya sejak Dedie berada di KPK. Tetapi persahabat sudah terjalin di antara keduannya dari mulai almarhum kakek dan almarhum bapak mereka juga saling bersahabat dulunya.

Menurutnya selama di KPK, Dedie suka berkontribusi terkait reformasi birokrasi. Ada momen ketika Pemkot Bogor mengundang Dedie untuk diskusi soal korupsi.

"Tap diskusinya tidak hanya soal korupsi, tentang taman, sampah, parkir dan macam-macam," kata Bima.

Banyak tokoh-tokoh politik yang mau merapat ke Bima, dan banyak juga sudah disodorkan ke dirnya. Tetapi Bima memilih Dedie dari kalangan nor partisan.

Alasan Bima, nama Dedie muncul melalui proses shalat Istikharoh, ketika dirinya mempertimbangkan siapa yang akan maju bersamanya.

"Tidak tau kenapa setelah istikharoh nama beliau (Dedie-red) yang muncul. Tadinya saya berfikir salah satu dari nama-nama tokoh ini," katanya.

Bima mengatakan dalam politik tidak mungkin menyenangkan dan memuaskan semua orang. Pasti ketika pilihan diambil ada pro dan kontra.

"Tapi saya berkeyakinan sosok Kang Dedie ini bisa diterima, saya akan berkeliling dengan Kang Dedie. Hari ini akan berkunjung ke Golkar, untuk komunikasi dengan rekan-rekan partai tentunya partai perdukung," kata Bima.

Baca artikel terkait: Cara Unik Bima Arya Perkenalkan Wakilnya

#Bima Arya Sugiarto #Dedie A Rachim #Pilwalkot Bogor
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
Wamendagri Bima Arya Acungi Jempol Langkah Berani Pemprov DKI Ubah Perilaku Warga Bertransportasi
"Jakarta memberi contoh nyata bahwa transformasi harus dimulai dari pemerintahan," kata Bima Arya
Frengky Aruan - Selasa, 12 Agustus 2025
Wamendagri Bima Arya Acungi Jempol Langkah Berani Pemprov DKI Ubah Perilaku Warga Bertransportasi
Indonesia
Kemendagri Tepis Rumor Gubernur Sumut Bobby Ingin Ambil Alih 4 Pulau Aceh
"Prosesnya sebelum Pak Bobby jadi gubernur," kata Wamendagri Bima Arya.
Wisnu Cipto - Rabu, 18 Juni 2025
Kemendagri Tepis Rumor Gubernur Sumut Bobby Ingin Ambil Alih 4 Pulau Aceh
Indonesia
Kemendagri Bantah ada Kepentingan Politik Dibalik ‘Penyerahan’ 4 Pulau Baru untuk Sumut
Keputusan Mendagri memasukkan empat pulau kecil ke wilayah Sumut berdasarkan proses dan hukum yang berlaku.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 14 Juni 2025
Kemendagri Bantah ada Kepentingan Politik Dibalik ‘Penyerahan’ 4 Pulau Baru untuk Sumut
Indonesia
Kemendagri Perintahkan Kepala Daerah Tindak Tegas Ormas Pelanggar Aturan
Diwujudkan dengan pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Terpadu Operasi Penanganan Premanisme dan Ormas.
Dwi Astarini - Jumat, 30 Mei 2025
Kemendagri Perintahkan Kepala Daerah Tindak Tegas Ormas Pelanggar Aturan
Indonesia
Kerap Bermasalah, Wamendagri Minta Kepala Daerah Turun Tangan Awasi Program MBG
Wamendagri, Bima Arya, meminta Kepala Daerah untuk turun tangan mengawasi program MBG. Sebab, program itu kini kerap mendapat persoalan.
Soffi Amira - Jumat, 25 April 2025
Kerap Bermasalah, Wamendagri Minta Kepala Daerah Turun Tangan Awasi Program MBG
Indonesia
Liburan ke Jepang tanpa Izin, Lucky Hakim Disanksi 3 Bulan Magang di Kemendagri
Sanksi tersebut mulai berlaku pada pekan depan.
Dwi Astarini - Selasa, 22 April 2025
 Liburan ke Jepang tanpa Izin, Lucky Hakim Disanksi 3 Bulan Magang di Kemendagri
Indonesia
Wamendagri Sentil Wali Kota Depok Izinkan ASN Mudik Pakai Mobil Dinas: Bikin Negara Rugi!
Meski hari libur Lebaran, masih banyak ASN yang tetap bertugas dan butuh pakai mobil dinas.
Wisnu Cipto - Rabu, 02 April 2025
Wamendagri Sentil Wali Kota Depok Izinkan ASN Mudik Pakai Mobil Dinas: Bikin Negara Rugi!
Indonesia
Wamendagri: Retret Kepala Daerah Gelombang 2 Segera Dilaksanakan usai Lebaran
Bima Arya tidak bisa memastikan tanggal pasti, namun ia mengatakan acara tersebut sudah diagendakan setelah libur Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah.
Frengky Aruan - Rabu, 02 April 2025
Wamendagri: Retret Kepala Daerah Gelombang 2 Segera Dilaksanakan usai Lebaran
Indonesia
Wali Kota Depok Kena Peringatan karena Bolehkan ASN Pakai Mobil Dinas untuk Mudik
Wali Kota Depok mengizinkan aparatur sipil negara (ASN) menggunakan mobil dinas untuk mudik Lebaran 2025.
Frengky Aruan - Senin, 31 Maret 2025
Wali Kota Depok Kena Peringatan karena Bolehkan ASN Pakai Mobil Dinas untuk Mudik
Indonesia
Gibran Berikan Materi di Retret Kepala Daerah Seputar Asta Cita Pemerintahan Prabowo Subianto
Hal ini seperti disampaikan Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto
Frengky Aruan - Selasa, 25 Februari 2025
Gibran Berikan Materi di Retret Kepala Daerah Seputar Asta Cita Pemerintahan Prabowo Subianto
Bagikan