Ada 600 WNI Eks ISIS, BNPT: Berawal dari Informasi Intelijen

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 07 Februari 2020
Ada 600 WNI Eks ISIS, BNPT: Berawal dari Informasi Intelijen

Kepala BNPT Komjen Suhardi Alius MH saat memberikan kuliah umum di Aula Barat Institut Teknologi Bandung (ITB), Rabu. (5/2/2020) (Humas)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menyebut informasi rencana pemulangan 600 orang WNI eks ISIS berawal dari pertukaran informasi intelijen internasional. Kepala BNPT Suhardi Alius mengatakan, pihaknya memang menjalin kerja sama regional dan global.

"Nah, kami ada sharing informasi, sharing informasi siapa saja tentang terorisme, di mana saja, makanya BNPT monitor kejadian di mana pun, di Irlandia Utara, Sri Lanka, kami monitor dengan baik, termasuk yang di New Zealand," kata Suhardi kepada wartawan di Jakarta, Jumat (7/2).

Baca Juga:

WNI Eks Kombatan ISIS Berpotensi Bikin Teror, DPR: Apa BNPT Mau Tanggung Jawab?

Surhadi mengaku mendapatkan kabar ada puluhan ribu foreign terrorist fighter (FTF) di tiga kamp di Suriah. Dari ribuan FTF tersebut, BNPT mendapatkan informasi bahwa ada yang mengaku WNI.

"Sekarang diinformasikan ada yang mengaku sebagai WNI, kita juga enggak tahu nih. Makanya saya dengar ada beberapa jurnalis 'Pak itu orang Indonesia.' Kamu yakin? Ada buktinya? Enggak bisa juga itu temen-temen," ujar Suhardi.

Anggota ISIS dan keluarga mereka berjalan saat mereka menyerah di desa Baghouz, provinsi Deir Al Zor, Suriah, Selasa (12/3/2019). ANTARA FOTO/REUTERS/Rodi Said/cfo
Anggota ISIS dan keluarga mereka berjalan saat mereka menyerah di desa Baghouz, provinsi Deir Al Zor, Suriah, Selasa (12/3/2019). ANTARA FOTO/REUTERS/Rodi Said/cfo

Suhardi mengatakan, informasi itu masih harus diverifikasi. Sebab, BNPT mendapat informasi itu dari pihak ketiga, seperti Palang Merah Internasional (International Committee of the Red Cross).

"Sekarang ya di sana juga demikian perempuan dan anak, walaupun yang 600 lebih itu kami dapatkan adalah mayoritas perempuan dan anak-anak. Tapi kan mereka sudah punya pengalaman semacam itu. Nah ini perlu jadi pemikiran kita semua," kata Suhardi.

Suhardi menyebut para perempuan dan anak-anak itu ikut menjadi bagian ISIS karena dibawa kepala keluarga. Saat ini, kata Suhardi, mereka mengalami trauma karena setiap hari dipertontonkan pembunuhan dan kekerasan perang.

Baca Juga:

Ade Armando Minta Pemerintah Perhatikan Nasib Anak-Anak WNI Eks ISIS

Di kesempatan yang sama, Deputi Bidang Kerja Sama Internasional BNPT Andhika Chrisnayudhanto berkata mengatakan aturan nasional mewajibkan negara menyelamatkan anak-anak yang dilibatkan dalam perang.

"Kalau anak direkrut di daerah konflik, secara hukum internasional disebut sebagai victim atau korban. Sehingga kalau kita lihat sendiri, anak-anak ini ada kewajiban bagi negara-negara secara internasional mereka ini harus memberikan perlindungan," ucap Andika.

BNPT memang belum memutuskan apakah akan mendeportasi para WNI itu. Namun, Suhardi menyebut pihaknya punya perhatian khusus terhadap anak-anak yang terlibat dalam kasus terorisme.

"Karena kalau kita biarkan anak anak ini, ini akan mengadopsi kekerasan orang tuanya. Kita selamatkan mereka. Mungkin orang tua paksa mereka, terpaksa ngalahlah sama ideologinya. Tapi kita selamatkan generasi mudanya supaya tidak terjadi," ucap dia. (Knu)

Baca Juga:

WNI Eks Kombatan ISIS Perlu Dicuci Otak Sebelum Pulang Tanah Air

#ISIS #BNPT
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
BNPT Beberkan 4 Sistem Deteksi Dini Cegah Terorisme di 2026
BNPT juga menekankan perannya dalam mewujudkan keamanan nasional yang esensial bagi Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2026
Angga Yudha Pratama - Rabu, 16 Juli 2025
BNPT Beberkan 4 Sistem Deteksi Dini Cegah Terorisme di 2026
Indonesia
Cuma Modal KTP, Begini Cara Cek Dana Bansos PKH BPNT Juli 2025
Penerima bansos perlu mengecek secara terus-menerus, sehingga dapat mengetahui uang bantuan telah dikirim ke rekening.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 02 Juli 2025
Cuma Modal KTP, Begini Cara Cek Dana Bansos PKH BPNT Juli 2025
Indonesia
Isi Konten Radikal Remaja Anggota ISIS di Gowa Terungkap, Aktif Sebarkan Propaganda
Isi konten radikal remaja anggota ISIS di Gowa ditangkap. Remaja itu aktif menyebarkan propaganda melalui media sosial dan membahas aksi bom bunuh diri.
Soffi Amira - Minggu, 25 Mei 2025
Isi Konten Radikal Remaja Anggota ISIS di Gowa Terungkap, Aktif Sebarkan Propaganda
Indonesia
Remaja 18 Tahun Ditangkap Densus 88, Diduga Sebarkan Propaganda ISIS dan Ajakan Teror
Pria bernama Muammar (18) yang ditangkap saat membeli air galon isi ulang, diduga aktif menyebarkan propaganda dan ajakan aksi teror melalui media sosial.
Frengky Aruan - Minggu, 25 Mei 2025
Remaja 18 Tahun Ditangkap Densus 88, Diduga Sebarkan Propaganda ISIS dan Ajakan Teror
Indonesia
BNPT Pusat Kesiapsiagaan Nasional Buat Tanggulangi Ancaman Terorisme Secara Menyeluruh
Gedung tersebut diharapkan menjadi elemen strategis dalam mendukung berbagai program BNPT untuk mencegah dan menanggulangi ancaman terorisme secara menyeluruh.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 13 Januari 2025
BNPT Pusat Kesiapsiagaan Nasional Buat Tanggulangi Ancaman Terorisme Secara Menyeluruh
Dunia
Sheriff Las Vegas Tepis Ledakan Tesla Cybertruck Dekat Hotel Trump Terkait ISIS
Kepolisian Las Vegas menegaskan ledakan Tesla Cybertruck di dekat Trump International Hotel tidak memiliki hubungan dengan kelompok teroris Negara Islam (ISIS).
Wisnu Cipto - Kamis, 02 Januari 2025
Sheriff Las Vegas Tepis Ledakan Tesla Cybertruck Dekat Hotel Trump Terkait ISIS
Indonesia
Jamaah Islamiyah Deklarasi Kembali ke Pangkuan NKRI, Yusri Data Napi Buat Potong Masa Tahanan
Sejak awal dilantik menjadi Presiden RI pada 20 Oktober 2024, Prabowo, sambung dia, telah mengemukakan niat untuk membangun rekonsiliasi dan merajut kembali tali persaudaraan kebangsaan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 24 Desember 2024
Jamaah Islamiyah Deklarasi Kembali ke Pangkuan NKRI, Yusri Data Napi Buat Potong Masa Tahanan
Berita Foto
BNPT Sampaikan Capaian Kinerja dan Global Terrorism Index Tahun 2024
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol Eddy Hartono saat menyampaikan keterangan pers akhir tahun Capaian Kinerja BNPT tahun 2024 di Jakarta, Senin (23/12/2024).
Didik Setiawan - Senin, 23 Desember 2024
BNPT Sampaikan Capaian Kinerja dan Global Terrorism Index Tahun 2024
Indonesia
BNPT Antisipasi Ancaman Terorisme saat Natal dan Tahun Baru 2025
Diharapkan nilai-nilai deradikalisasi ini tumbuh dan berkembang
Angga Yudha Pratama - Senin, 23 Desember 2024
BNPT Antisipasi Ancaman Terorisme saat Natal dan Tahun Baru 2025
Indonesia
Objek Wisata GWK Bali Resmi Kantongi Sertikat Keamanan BNPT
Indikator penilaian mencakup aspek keamanan fisik, sistem pengawasan, prosedur tanggap darurat hingga kompetensi tim keamanan di objek wisata
Wisnu Cipto - Sabtu, 23 November 2024
Objek Wisata GWK Bali Resmi Kantongi Sertikat Keamanan BNPT
Bagikan