75 Persen Santri di DIY Sudah Disuntik Vaksin COVID-19


vaksinasi Santri. (Foto: Humas Pemprov)
MerahPutih.com - Puluhan ribu santri, dan pengurus ponpes di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sudah menerima vaksin Covid 19. Kantor Wilayah Kementerian Agama DIY menyebut saat ini sekitar 75 persen dari total 45.000 santri sudah divaksin.
Kepala Bidang Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan Islam Kantor Wilayah Kementerian Agama DIY, Buchori Muslim mengatakan, tidak hanya santri, pengurus ponpes serta para kiai dan ulama sebagian besar sudah menerima vaksinasi COVID-19.
Baca Juga:
Vaksinasi COVID-19 di Kota Depok Capai 58 Persen
"Tidak ada yang menolak, bahkan banyak pondok pesantren yang sudah menunggu-nunggu kapan bisa mendapat vaksinasi," katanya melalui keterangan resmi di Ponpes Al Luqmaniyyah Yogyakarta, Minggu (19/09).
Untuk memenuhi permintaan ini pihaknya menggandeng berbagai instansi serta perusahaan lain. Pelaksanaan vaksinasi untuk santri dan kiai tidak hanya dilakukan dengan mendatangi pondok pesantren tetapi bisa juga dengan memusatkan vaksinasi di sentra-sentra vaksinasi yang ada di kota atau kabupaten.
"Belum lama ini, kami menyelenggarakan vaksinasi untuk santri dan kiai dari beberapa ponpes yang dipusatkan di sentra vaksinasi XT-Square," katanya.
Pihaknya juga baru saja melakukan vaksinasi COVID-19 Di Ponpes Al-Luqmaniyyah. Kegiatan vaksinasi tersebut diikuti 500 orang dengan vaksin sinovac. Ia melanjutkan pihak yang divaksin tidak hanya santri tetapi juga masyarakat di lingkungan pondok pesantren.

Vaksinasi di Ponpes Al-Luqmaniyyah digelar bekerja sama dengan Badan Intelijen Negara (BIN) dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Yogyakarta.
Buchori optimistis program vaksinasi untuk santri dan kiai kedepannya dapat berjalan lancar dna mencapai target 100 persen. Sebelumnya, BIN juga terlibat dalam program vaksinasi kepada siswa SMP dan SMA di DIY. (Patricia Vicka/ Yogyakarta)
Baca Juga:
Panglima dan Kapolri Turun Langsung Kawal Vaksinasi di Medan
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
![[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat](https://img.merahputih.com/media/a1/94/ca/a194ca9b40f4787086da8d3b6dbeaf1d_182x135.jpg)
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis

Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025

[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul](https://img.merahputih.com/media/cb/96/e7/cb96e76dd80770d33a8ae51142c6957d_182x135.jpg)
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone](https://img.merahputih.com/media/b7/83/47/b783478297cb6d97ceab51e9480de202_182x135.png)
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
