Kesehatan

5 Obat Herbal Atasi Kolesterol Tinggi

Muchammad YaniMuchammad Yani - Sabtu, 20 April 2019
5 Obat Herbal Atasi Kolesterol Tinggi

Kolesterol tinggi dapat diturunkan dengan herbal-herbal ini. (Sumber: Everyday Health)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

APAKAH kamu memiliki kolesterol tinggi? Jika ya, maka kamu mungkin akan mencari cara untuk menurunkannya secara alami. Hal itu karena kolesterol tinggi bisa memicu penyakit lain. Penderita kolesterol tinggi memiliki peningkatan risiko penyakit jantung.

Kolesterol sendiri ada dua jenis, yakni kolesterol baik atau high-density lipoprotein (HDL) dan kolesterol jahat atau low-density lipoprotein (LDL). Dilansir dari Boldsky, berikut ini solusi alami yang telah terbukti dalam studi ilmiah untuk mengurangi kolesterol jahat.

1. Bawang putih

Bawang Putih (Sumber: Pixabay/stevepb)
Bawang Putih jangan dikonsumsi dengan obat pengencer darah. (Sumber: Pixabay/stevepb)

Bawang putih adalah bumbu dapur ini mampu menurunkan kolesterol. Sebuah makalah studi yang diterbitkan dalam Avicenna Journal of Phytomedicine menyebutkan bahwa ekstrak bawang putih yang sudah tua dapat membantu menurunkan kadar kolesterol total dan LDL. Namun ingat, bawang putih atau suplemen bawang putih harus dihindari sebelum operasi dan tidak boleh dikonsumsi bersamaan dengan obat pengencer darah.

2. Biji rami

Biji rami (Sumber: Pixabay/linseed)
Biji rami mengandung asam lemak Omega 3. (Sumber: Pixabay/linseed)

Biji rami mengandung serat larut, lignan, dan asam lemak omega 3. Menurut sebuah studi, mengonsumsi biji rami dapat menurunkan kolesterol total dan kolesterol LDL masing-masing sebesar 12 persen dan 15 persen. Studi lain menunjukkan bahwa biji rami giling mengurangi kolesterol jahat sebesar 15 persen dalam 1 bulan. Untuh kasil yang maksimal, kamu bisa mengonsumsi biji rami setiap hari.

3. Ragi beras merah

Beras Merah (Sumber: Pixabay/Aviavlad)
Beras merah mampu menurunkan kolesterol sampai 15 persen. (Sumber: Pixabay/Aviavlad)

Makanan ini mampu menurunkan kolesterol total sebesar 15 persen dan kolesterol LDL sebesar 22 persen dalam 8 minggu. Hal itu diketahui setelah ada penelitian yang diterbitkan dalam Complementary and Alternative Medicine. Meski demikian ada juga studi yang mengatakan kalau ragi beras meras kurang efektif untuk menurunkan kolesterol.

4. Kemangi suci

Kemangi Suci (Sumber: Pixabay/jill111)
Kemangi Suci memberi manfaat antiimflamasi. (Sumber: Pixabay/jill111)

Banyak juga yang menyebutnya basil suci atau tulsi. Kemangi suci punya segudang manfaat obat yang meliputi antioksidan, antiinflamasi, antidiabetik, antihypercholesterolemia, antikarsinogenik, dan sebagainya. Studi menunjukkan bahwa kemasi suci mencegah pembentukan aterosklerosis di pembuluh darah yang disebabkan karena kolesterol tinggi.

5. Kunyit

Kunyit (Sumber: Pixabay/stevepb)
Kunyit mampu menurunkan kadar LDL. (Sumber: Pixabay/stevepb)

Kunyit mengandung senyawa kuat yang disebut curcumin. Senyawa ini terbukti menurunkan kadar kolesterol total dan kolesterol LDL dalam darah. Meski demikian perlu ada penelitian lebih lanjut untuk mengetahui dosis dan frekuensi pengobatan curcumin. (*)

#Obat #Obat Tradisional
Bagikan
Ditulis Oleh

Muchammad Yani

Lebih baik keliling Indonesia daripada keliling hati kamu

Berita Terkait

Indonesia
Tekor! Indonesia Impor Obat Rp 176 Triliun Tapi Ekspor Cuma Rp 6,7 Triliun
Saat ini, jumlah industri obat Indonesia mencapai 272 yang memiliki pabrik. Sedangkan perusahaan besar farmasi jumlahnya 3.009.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 28 Agustus 2025
Tekor! Indonesia Impor Obat Rp 176 Triliun Tapi Ekspor Cuma Rp 6,7 Triliun
Indonesia
TNI Masuk Bisnis Obat, Komisi I Anggap Bukan Pelanggaran Dwifungsi ABRI
TNI akan menggandeng Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk memproduksi obat-obatan dalam jumlah besar.
Wisnu Cipto - Kamis, 24 Juli 2025
TNI Masuk Bisnis Obat, Komisi I Anggap Bukan Pelanggaran Dwifungsi ABRI
Indonesia
BPOM Minta Bantuan Polri Melawan Mafia Obat dan Skincare Ilegal
BPOM butuh peran dan kolaborasi Polri dalam penindakan.
Frengky Aruan - Jumat, 10 Januari 2025
BPOM Minta Bantuan Polri Melawan Mafia Obat dan Skincare Ilegal
Lifestyle
Efek Samping Umum dan Jangka Panjang Penggunaan Omeprazole
Omeprazole juga memiliki potensi untuk menimbulkan efek samping yang perlu diwaspadai oleh penggunanya
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 07 Desember 2024
Efek Samping Umum dan Jangka Panjang Penggunaan Omeprazole
Lifestyle
31 Tahun Beroperasi, 'Niu An Cong' Kini Hadir di Indonesia
31 tahun beroperasi, kini Niu An Cong hadir di Indonesia. Niu An Cong menawarkan pengobatan tradisional dari Tiongkok.
Soffi Amira - Rabu, 13 November 2024
31 Tahun Beroperasi, 'Niu An Cong' Kini Hadir di Indonesia
Lifestyle
Apa itu Doping? ini Jenis dan Efek Sampingnya
Apa itu doping? Zat ini sering digunakan oleh atlet untuk meningkatkan performanya. Berikut adalah jenis dan efek sampingnya.
Soffi Amira - Senin, 22 April 2024
Apa itu Doping? ini Jenis dan Efek Sampingnya
Fun
Mudik, Jangan Lupa bawa 5 Obat ini
Kamu perlu mempersiapkan obat-obatan untuk perjalanan mudik.
Ikhsan Aryo Digdo - Kamis, 04 April 2024
Mudik, Jangan Lupa bawa 5 Obat ini
Indonesia
Obat Herbal Semakin Banyak Digunakan Pada Hewan
BRIN mengungkapkan pemanfaatan obat untuk hewan yang bersumber dari kekayaan biodiversitas kian marak digunakan oleh masyarakat.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 31 Januari 2024
Obat Herbal Semakin Banyak Digunakan Pada Hewan
Indonesia
Stok Menipis, Kemenkes Tambah Obat-obatan untuk Jemaah Haji Jelang Wukuf
Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi sigap menindaklanjuti penipisan stok obat guna memastikan kebutuhan obat jamaah haji Indonesia semasa puncak ibadah haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna) terpenuhi.
Mula Akmal - Senin, 26 Juni 2023
Stok Menipis, Kemenkes Tambah Obat-obatan untuk Jemaah Haji Jelang Wukuf
Indonesia
BPOM Sebut Obat Praxion Aman Dikonsumsi
Temuan ini berdasarkan hasil pengujian terkait kasus dugaan gangguan ginjal akut di DKI Jakarta. BPOM telah menguji tujuh sampel obat Praxion yang berbeda.
Mula Akmal - Rabu, 08 Februari 2023
BPOM Sebut Obat Praxion Aman Dikonsumsi
Bagikan