5 Mitos Cuci Muka Ini Mungkin Pernah Kamu Alami

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Selasa, 08 Juni 2021
5 Mitos Cuci Muka Ini Mungkin Pernah Kamu Alami

Mungkin kamu salah satu yang percaya. (Foto: Unsplash/The Creative Exchange)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

BUAT kamu yang sering cuci muka dan memperhatikan kebersihan wajah, mungkin melakukan beberapa hal yang sebenarnya mitos, termasuk lokasi sampai durasinya. Padahal pernyataan tersebut belum tentu benar dan menyesuaikan tipe kulit setiap orang.

Nah supaya enggak keliru lagi, berikut lima mitos yang diungkap para pakar dermatologi mengutip laman Insider.

Baca juga:

Cara Merawat Kulit Leher Tetap Kencang

1. Harus mencuci muka dua kali sehari

5 Mitos Cuci Muka Ini Mungkin Pernah Kamu Alami
Tidak mesti mencuci dua kali sehari. (Foto: Unsplash/Noah Buscher)


Dokter kulit yang berbasis di New York City, Hadley King mengatakan, perlu atau tidaknya kamu mencuci muka dua kali sehari tergantung pada jenis kulit dan apa yang perlu kamu bersihkan. Jenis kulit kering atau sensitif boleh dibersihkan satu kali di malam hari, tetapi kulit berminyak mungkin mewajibkanmu untuk membersihkan setidaknya dua kali sehari.

Tapi kalau misalnya kamu sangat berkeringat atau memakai riasan tebal, sebaiknya cuci muka setelahnya atau sebelum tidur. Partikel-partikel dan kotoran yang menumpuk di kulit dapat menyebabkan kerusakan oksidatif dan berkontribusi pada kerusakan kolagen dan kerutan.

2. Cuci muka dengan sabun dan air sudah cukup

5 Mitos Cuci Muka Ini Mungkin Pernah Kamu Alami
Tidak cukup dengan sabun saja. (Foto: Unsplash/Matthew Tkocz)


Sabun batangan biasa digunakan untuk membersihkan hal-hal biasa. Sabun konvensional akan menghilangkan minyak alami, menggangu pH kulit, dan merusak penghalang kulit. Inilah yang kemudian menyebabkan kulit kering dan iritasi.

Sebagai gantinya, cucilah wajah dengan pembersih lembut tanpa pewangi yang mampu melakukan pembersihan mendalam kulit unikmu.

3. Berjerawat karena tidak rajin mencuci muka

5 Mitos Cuci Muka Ini Mungkin Pernah Kamu Alami
Jika kulit tidak terlalu berminyak, tidak rutin mencuci wajah tidak menimbulkan jerawat. (Foto: Unsplash/Curology)


Meskipun menjaga kulit tetap bersih pasti membantu mencegah jerawat, ada faktor lain seperti genetika dan hormon yang dapat menyebabkan jerawat.

“Jika kamu memiliki kulit berminyak dan rawatn jerawat. Maka pori-pori tersumbat dan berjerawat bisa lebih banyak jika kamu tidak mencuci muka secara teratur,” kata dokter kulit di New York City, Hadley King.

Tetapi jika kulitmu tidak terlalu berminyak atau mudah berjerawat, tidak mencuci muka setiap hari tidak akan membuatmu berjerawat.

Baca juga:

5 Mitos Tentang Perawatan Kulit, Sering Keliru yang Mana?

4. Tidak perlu mencuci tangan sebelum mencuci muka

5 Mitos Cuci Muka Ini Mungkin Pernah Kamu Alami
Pastikan tanganmu bersih. (Foto: Unsplash/Melissa Jeanty)


Bahkan jika tanganmu tidak terlihat atau terasa kotor, yang terbaik adalah selalu mencucinya sebelum menyentuh wajah. Kebanyakan orang sering menggunakan tangan untuk mengetik di kibor dan telepon, atau mengemudi. Bakteri pada permukaannya dapat menyebabkan iritasi atau infeksi kulit dan mata. Terutama pada orang yang rentan terhadap eksim.

5. Tidak boleh gunakan waslap untuk keringkan wajah

5 Mitos Cuci Muka Ini Mungkin Pernah Kamu Alami
Pastikan waslap yang digunakan bersih. (Foto: Unsplash/engin akyurt)


Mengeringkan wajah dengan waslap hanya bisa menjadi masalah dalam dua situasi. Pertama, kain terkontaminasi bakteri, ragi, atau jamur. Kedua, kain sangat abrasif menyebabkan iritasi. Namun King mengatakan, biasanya akan baik-baik saja menggunakan kain bersih di wajahmu bila mengeringkan dengan lembut tanpa menggosok. (and)

Baca juga:

5 Mitos Anti-Aging, Mana yang Kamu Percaya?

#Kesehatan #Cuci Muka #Jerawat #Sabun Mandi
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Lainnya
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Vertigo merupakan istilah medis yang digunakan untuk menyebut sensasi seolah-olah lingkungan di sekitar penderita terus berputar dan biasanya disertai rasa pusing.
Frengky Aruan - Kamis, 21 Agustus 2025
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Indonesia
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
Anggaran kesehatan pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026 dialokasikan sebesar Rp 244 triliun.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 21 Agustus 2025
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
Bagikan