Hari Tari Sedunia

5.000 Penari bakal Bawakan Tarian Gambyong di Jalan Slamet Riyadi

Andika PratamaAndika Pratama - Kamis, 26 April 2018
5.000 Penari bakal Bawakan Tarian Gambyong di Jalan Slamet Riyadi

Tarian Gambyong. Foto: Jaringan Kota Pusaka Indonesia

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com- Dalam rangka memeriahkan Hari Tari Sedunia, sebanyak 5.000 penari bakal menari di kawasan Jalan Slamet Riyadi, Solo, Jawa Tengah, pada Minggu (29/4) pagi. Dalam pertunjukan tarian kolosal ini, mereka akan membawakan tari Gambyong.

"5.000 penari itu, berasal dari pelajar tingkat SMP dan SMA. Selain itu juga ada sanggar dari Kota Solo. Mereka akan menari bersama dari kawasan perempatan Hotel Novotel, hingga Bundaran Gladak. Mereka akan menari bersama. Jaraknya sekitar 1,5 kilometer,” jelas Kepala Bidang (Kabid) Kesenian, Sejarah, dan Sastra Dinas Kebudayaan Kota Solo, Maretha Dinar kepada wartawan, Kamis (26/4).

Para penari saat mengikuti Solo Menari di kawasan Jalan Jenderal Sudirman. Foto: Win/MP

Bahkan, guna menyempurnakan penampilan tersebut, 5.000 penari ini akan kembali mengadakan kegiatan gladi bersih, pada Jumat (27/4) besok pagi, di lokasi penyelenggaraan. Gladi ini sudah berjalan kedua kalinya, karena pada Minggu (22/4) kemarin sudah dilakukan di tempat yang sama.

Kegiatan yang diprakarsai oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Solo ini, juga mengundang Museum Rekor Indonesia (Muri) untuk pemecahan rekor tersebut.

“Kami sengaja melibatkan anak-anak, remaja hingga pemuda untuk ikut ambil bagian. Agar mereka ikut mengenal dan melestarikan keberadaan tari Gambyong,” harapnya.

Ketika ditanya soal alasan pemilihan tari Gambyong, Maretha menerangkan, tarian ini berasal dari Solo.

“Selain berasal dari Solo, tarian ini juga tak sembarangan dibawakan, karena dibawakan hanya untuk menyambut tamu kehormatan saja,” katanya.

Sementara itu, saat gladi bersih besok, kawasan Jalan Slamet Riyadi akan di tutup untuk sementara waktu, karena gladi akan dimulai pada pukul 08.00 WIB dan akan berlangsung selama satu jam. Sedangkan saat pelaksanaan, Minggu (29/4) pagi tak akan menutup jalan, karena bertepatan dengan kegian rutin setiap Minggu pagi, yakni Car Free Day (CFD).

Para penari saat mengikuti Solo Menari di kawasan Jalan Jenderal Sudirman. Foto: MP/Win

Wali Kota Solo FX. Hadi Rudyatmo tak lupa meminta maaf kepada warga Solo, jika sejumlah ruas jalan di kawasan Slamet Riyadi akan di tutup beberapa jam.

“Mohon maaf, hanya beberapa jam saja, dan untuk arus lalu lintas akan dialihkan,” terangnya.

Untuk diketahui, Tari Gambyong sendiri salah satu tarian tradisional. Biasanya, tarian ini dibawakan beberapa penari wanita, dengan menampilkan gerakan indah dan anggun.

Dahulu, tarian ini ditampilkan sebagai upacara ritual sebelum bercocok tanam, tarian ini dibawakan sebagai bentuk harapan agar hasil panen melimpah.

Namun, seiring berjalannya waktu pada jaman Pakubuwono (PB) IV, tarian ini memasuki lingkungan Keraton dan dijadikan sebagai tarian untuk menyambut tamu kehormatan.

Berita ini merupakan laporan Win, kontributor merahputih.com, untuk wilayah Solo dan sekitarnya.

#Solo #Hari Tari Sedunia #Tarian Nusantara
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
Putra Mahkota Ambil Sumpah Sebagai Paku Buwono XIV Dihadapan Jenazah Ayahnya
Dengan diucapkannya sumpah tersebut, Kasunanan Surakarta tidak mengalami kekosongan kekuasaan.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 05 November 2025
Putra Mahkota Ambil Sumpah Sebagai Paku Buwono XIV Dihadapan Jenazah Ayahnya
Indonesia
Tunggu 40 Hari, Tedjowulan Akan Kumpulkan Kerabat Keraton Bahas Suksesi Raja Solo
Berdasarkan SK Mendagri Nomor 430-2933 Tahun 2017, Keraton Surakarta dipimpin oleh PB XIII dan didampingi Maha Menteri Tedjowulan
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Tunggu 40 Hari, Tedjowulan Akan Kumpulkan Kerabat Keraton Bahas Suksesi Raja Solo
Indonesia
Keluarga Inti Patuhi Amanah PB XIII Dukung Gusti Purbaya Penerus Takhta Raja Solo
Penetapan Putra Mahkota itu dilakukan saat upacara kenaikan takhta PB XIII atau jumenengan
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Keluarga Inti Patuhi Amanah PB XIII Dukung Gusti Purbaya Penerus Takhta Raja Solo
Indonesia
Sultan HB X dan Paku Alam X Melayat PB XIII, Ungkapkan Harapan Adanya Regenerasi
Hal itu bagian dari menjaga tradisi baik Keraton Surakarta dan Keraton Yogyakarta.
Dwi Astarini - Selasa, 04 November 2025
Sultan HB X dan Paku Alam X Melayat PB XIII, Ungkapkan Harapan Adanya Regenerasi
Indonesia
Prosesi dan Rute Pemakaman Paku Buwono XIII
Prosesi pemakaman Raja Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, Pakubuwono XIII, akan dilaksanakan pada Rabu, 5 November 2025, sekitar pukul 08.00 WIB.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 04 November 2025
Prosesi dan Rute Pemakaman Paku Buwono XIII
Indonesia
Wapres Gibran Melayat PB XIII, Ditemani Gubernur dan Kapolda Jateng
Gibran langsung masuk dan menuju Ndalem Prabasuyasa. Dimana jenazah PB XIII disemayamkan.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 02 November 2025
Wapres Gibran Melayat PB XIII, Ditemani Gubernur dan Kapolda Jateng
Indonesia
Pelantikan PSI Solo, DPD PSI Solo Undang Jokowi Jadi Saksi
Disebut tokoh yang sangat berpengaruh dan dekat dengan kader PSI.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Pelantikan PSI Solo, DPD PSI Solo Undang Jokowi Jadi Saksi
Indonesia
Walkot Solo Resmi Terbitkan SE Larangan Bajaj Anagkut Penumpang
Penandatanganan SE tersebut disaksikan perwakilan 25 driver ojol Solo dan Polresta Surakarta di Balai Kota Solo.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Walkot Solo Resmi Terbitkan SE Larangan Bajaj Anagkut Penumpang
Indonesia
UNS Beri Sanksi Mahasiswa Penerima Beasiswa tak Mampu tapi Malah Dugem, KIP Dicabut
Mahasiswa tersebut dinyatakan telah melakukan tindakan yang melanggar ketentuan/peraturan yang berlaku di UNS.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
UNS Beri Sanksi Mahasiswa Penerima Beasiswa tak Mampu tapi Malah Dugem, KIP Dicabut
Indonesia
Viral Mahasiswa Penerima KIP Tepergok Sedang Dugem, UNS Lakukan Investigasi
Juru Bicara UNS Agus Riewanto membenarkan TSK ialah mahasiswa aktif UNS.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Viral Mahasiswa Penerima KIP Tepergok Sedang Dugem, UNS Lakukan Investigasi
Bagikan