450 Perajurit Kodam I Bukit Barisan Dikirim ke Papua, Pangdam Ingatkan Bukan Buat Perang Tapi Ambil Hati Rakyat
Kodam I Bukit Barisan memberangkatkan sebanyak 450 prajurit ke perbatasan Papua, Kamis (13/2/2025). (ANTARA/Valery Siregar)
MerahPutih.com - Komando Daerah Militer (Kodam) I Bukit Barisan memberangkatkan sebanyak 450 perajurit Satgas Pengamanan Terbatas RI-Papua Nugini Kewilayahan Batalyon Infanteri Raider 100 Prajurit Setia dengan menggunakan Kapal KRI Teluk Calang-524 dari Pelabuhan Belawan, Medan.
"Keberangkatan satgas ini bertujuan menjaga kestabilan keamanan wilayah perbatasan Republik Indonesia di Papua," ujar Panglima Kodam I Bukit Barisan Mayor Jenderal TNI Rio Firdianto di Medan, Kamis (13/2).
Ratusan personel tersebut akan bertugas di Papua dengan waktu normal selama sembilan sampai 12 bulan. Di mana, tugas utama prajurit adalah menjaga daerah perbatasan bersama pihak kepolisian dalam melindungi masyarakat dari kerawanan ancaman kelompok separatis bersenjata yang ada di wilayah tersebut.
"Kemudian melakukan pengamanan di beberapa objek vital selama penugasan tersebut," katanya.
Baca juga:
Dasco Ancam Bakal Tindak Tegas Peneror Program Makan Bergizi Gratis di Papua
Selain pengamanan wilayah perbatasan, prajurit juga ditugaskan untuk berhasil merebut hati dan pikiran masyarakat menjadi satu pemikiran.
"Karena tujuan di sana bukan untuk berperang, tetapi untuk menstabilkan kondisi keamanan. Jadi, saudara-saudara kita yang belum paham, untuk diberikan pemahaman bahwa kita adalah satu keluarga," ucapnya.
Sebelum berangkat prajurit juga dibekali dengan latihan pratugas bila menghadapi ancaman dalam waktu singkat, terdesak dan lainnya.
"Menjaga teritorial adalah hal yang penting dari penugasan seorang prajurit," katanya. (*)
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Ketua Adat La Pago Minta Rakyat Papua Jangan Terprovokasi Insiden Pemusnahan Mahkota Cenderawasih
Kemenhut Minta Maaf Lukai Hati Rakyat Papua, Akui Salah Bakar Mahkota Cenderawasih
Rute Gerilya Undius Kogoya Bos KKB Intan Jaya Sebelum Meninggal di Wandai
Kecam Kekerasan dalam Demo di Jayapura, DPR: Ungkap Aktor Intelektual
DPR Kecam Pembakaran Sekolah oleh KKB di Papua, Minta Pemerintah Harus Ambil Langkah Tegas
Pesawat Smart Air Tergelincir di Lapangan Terbang Tiom, Papua, tak Ada Korban Jiwa
Prabowo Lantik Komite Eksekutif Percepatan Pembangunan Papua, DPR: Peningkatan SDM Jadi Prioritas
Velix Wanggai Tegaskan Percepatan Pembangunan Papua Butuh Konsolidasi dari Pusat hingga Daerah
4 Jasad Korban Longsor Freeport Diterbangkan ke Jakarta, Termasuk 2 Ekspatriat
TNI-Polri Berhasil Evakuasi 5 Jenazah Pendulang Emas Korban KKB di Pedalaman Yahukimo