Kesehatan

4 Cara Jitu agar Tubuh Bugar Selamanya

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Rabu, 23 Maret 2022
4 Cara Jitu agar Tubuh Bugar Selamanya

Jadikan olahraga sebagai gaya hidup. (Foto: Unsplash/Gabin Vallet)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MODAL utama untuk tetap bugar ialah rajin berolahraga. Namun, butuh konsistensi tingkat tinggi agar kamu tetap tekun berolahraga sampai seumur hidup. Kamu harus sabar untuk menjalani seluruh proses mengolah tubuh.

Banyak orang yang sudah rajin berolahraga namun mereka menyerah di tengah jalan. "Masalah besarnya adalah mempertahankannya," kata Falko Sniehotta, profesor kedokteran perilaku dan psikologi kesehatan di Universitas Newcastle.

Baca Juga:

Ngapain Harus Ditunda, Ayo Workout Demi Tubuh Lebih Sehat di Tahun 2022

Lantas, apa saja kiat-kiat yang membuat kamu bisa konsisten berolahraga agar tubuh bugar selamanya? Menurut Guardian, ada empat cara jitu untuk mewujudkannya, misalnya:

1. Cari tahu alasannya

Harus ada alasan untuk berolahraga. (Foto: Unsplash/Fitsu Admasu)

Michelle Segar, direktur Pusat Penelitian dan Kebijakan Olahraga, Kesehatan dan Aktivitas Universitas Michigan mengatakan memiliki alasan berolahraga menentukan kita akan konsisten atau tidak untuk menjalankannya. "Banyak orang berolahraga karena motivasi jangka pendek, rasa bersalah dan rasa malu," kata Segar.

Contoh paling umum ialah orang yang pergi ke gym. Mereka mengangkat beban dan melakukan treadmill hanya demi mendapatkan penampilan tubuh yang bagus. Padahal, inti dari berolahraga ialah menjadikannya sebagai gaya hidup.

"Satu-satunya cara kita akan memprioritaskan waktu untuk berolahraga adalah jika itu akan memberikan semacam manfaat yang benar-benar menarik dan berharga bagi kehidupan kita sehari-hari."

2 Mulailah secara perlahan

Olahraga tidak perlu setiap hari. (Foto: Unsplash/Bruno Nascimento)

Olahraga tidak perlu setiap hari. Ini yang menjadi kesalahan banyak orang, ketika mulai berolahraga, mereka terlalu bersemangat dan melakukannya tiap hari. Akibatnya, mereka menyerah di tengah jalan karena merasa terlalu terbebani dengan agenda berolahraga.

Olahraga cukup 2-3 kali seminggu. Dengan begitu, tubuh kamu bisa beristirahat di hari lainnya. "Itu akan memberi seseorang kesempatan untuk melakukan sesi pemulihan di samping latihan intensitas tinggi," kata pelatih pribadi Matt Roberts.

Baca Juga:

5 Mitos Tentang Olahraga, Pernah Mengalami?

3. Biasakan

Buat agenda agar terbiasa. (Foto: Unsplash/Elena Kloppenberg)

Untuk menjadikan olahraga sebagai kebiasaan sebenarnya mudah. Kamu hanya perlu membuat agenda berolahraga agar bisa menjalankannya dengan teratur. Ketika kamu absen pada salah satu agenda olahraga kamu, segera ganti di hari lain, jangan sampai menunggunya di pekan depan. Berolahraga secara teratur dan terencana akan menjadi sebuah perilaku berkelanjutan.

4. Lakukan di rumah saja

Olahraga bisa di rumah. (Foto: Unsplash/Nature Zen)

Malas keluar rumah harusnya tidak jadi alasan kamu tidak berolahraga. Sebab, banyak olahraga yang bisa kamu lakukan di rumah. Selain itu, ada banyak pula panduan olahraga rumahan di internet yang bisa kamu jadikan referensi. Tetaplah berolahraga di manapun kamu berada ya. (ikh)

Baca Juga:

Bolehkah Olahraga di Malam Hari?

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Indonesia
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Pemerintah DKI melalui dinas kesehatan akan melakukan penanganan kasus campak agar tidak terus menyebar.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Bagikan