4 Anak Tewas dalam Kebakaran Rumah di Tebet, Gulkarmat Jaksel: Orang Tua Panik hingga Selamatkan Diri Sendiri


Gulkarmat Jaksel memadamkan api di Jalan Kutilang 28, RW02, Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan. Foto: Dok/ANTARA
MerahPutih.com - Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan mengungkapkan, bahwa orang tua korban tak sempat membawa anaknya saat kebakaran terjadi di Jalan Kutilang 28, RW02, Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan.
"Dikarenakan panik, akhirnya anak-anak tertinggal, orang tua korban tidak sempat membawa mereka menyelamatkan diri," kata Kepala Sudin Gulkarmat Jakarta Selatan Syamsul Huda di Jakarta, Sabtu.
Syamsul menyebutkan, pada saat kebakaran belum besar, warga di luar menunggu para korban agar melompat keluar dari jendela.
Kemudian, korban yang luka tertimpa plafon karena begitu melompat, saat di bawah, menyebabkan cedera. Jadi, mereka tidak bisa langsung berpindah posisi.
Baca juga:
4 Korban Tewas Kebakaran Rumah di Tebet Ternyata Anak-anak, 2 Orang Lainnya Luka-luka
Lalu, warga lainnya yang melihat kebakaran langsung melapor ke unit terdekat Gulkarmat Jakarta Selatan. Ketika petugas tiba di lokasi, api sudah mamin membesar.
"Setelah petugas pertama datang, orang tua meminta tolong untuk menyelamatkan anaknya yang terjebak," ucapnya.
Petugas yang sudah menggunakan alat pelindung pernafasan (self contained breathing apparatus/SCBA) tidak berhasil menyelamatkan korban, karena api sudah membesar.
Sementara itu, sumber air jauh dan akses jalan yang sempit juga menjadi kendala saat proses pemadaman api.
Baca juga:
Rumah di Tebet Terbakar Sabtu Pagi, 4 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia
Empat korban yang tewas akibat kebakaran tiga rumah di Jalan Kutilang 28, RW02, Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, merupakan anak-anak.
Empat korban tersrbut adalah perempuan berinisial PL (13), perempuan K (3), laki-laki A (7) dan perempuan A (4).
Mereka termasuk dalam korban terdampak, yaitu 10 kepala keluarga (KK) atau 27 jiwa.
Lalu, dua orang ibu-ibu terluka inisial A dan M, yang bersama empat orang korban jiwa, telah dibawa ke Rumah Sakit Polri.
Baca juga:
Ledakan Penel Listrik Ruang Farmasi Picu Kebakaran RS Hermina Kampung Melayu
Penyebab kebakaran diduga karena kosleting aliran listrik. Kemudian, kerugiannya ditaksir mencapai sekitar Rp 674 juta.
Kebakaran tersebut terjadi pada Sabtu (19/7) pukul 06.21 WIB. Sebanyak 20 unit atau 76 personel Sudin Gulkarmat Jakarta Selatan dikerahkan untuk memadamkan api. (*)
Bagikan
Soffi Amira
Berita Terkait
Ada Kebakaran di Dekat Stasiun Cipete Raya, MRT Tetap Beroperasi Normal

Gulkarmat: 65% Kasus Kebakaran di Jakarta Akibat Masalah Kabel Listrik

Gulkarmat Jakarta Beri Peringatan Keras tentang Bahaya Kebakaran Perkantoran pada Akhir Pekan

5 Terduga Pelaku Pembakaran Ditangkap, Saksi Sebut Gedung Markas Gegana Polda Metro Sengaja Dibakar

Markas Gegana Brimob Jakpus Bukan Sengaja Dibakar, Damkar Duga Akibat Sisa Puntung Rokok

Kronologi Ojol Tewas Dilindas Barracuda Brimob saat Kericuhan Demo MPR/DPR

Api Berkobar di Lantai Atas Apartemen City Park Cengkareng, Warga Panik

Apartemen City Park Cengkareng Kebakaran

Kebakaran di Blora Sebabkan Korban Tewas, Kementerian ESDM sebut Banyak Sumur Minyak yang Abai Keselamatan

Sumur Miyak Rakyat Terbakar di Blora, Korban Tewas Bertambah Menjadi 2 Orang
