337 Juta Data Dukcapil Diduga Bocor, Menkominfo: Tak Masuk Akal

Andika PratamaAndika Pratama - Kamis, 20 Juli 2023
337 Juta Data Dukcapil Diduga Bocor, Menkominfo: Tak Masuk Akal

Menkominfo Budi Arie Setiadi (kedua kiri) saat memberikan pernyataan pers di kantor Kemenkominfo, Jakarta, Kamis (20/7). (ANTARA/Rizka Khaerunnisa)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi heran soal dugaan 337 juta data warga di kependudukan dan pencatatan sipil (Dukcapil) bocor dan dijual di internet. Menurutnya, angka tersebut tak masuk akal karena melebihi jumlah penduduk RI.

"Penduduk kita 277 juta, berarti kan ada 277 juta NIK. Kok bocor 330 (juta)? Emang ada hantunya kita punya NIK?," kata Budi dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (20/7).

Baca Juga

Jokowi Tempatkan Relawannya Jadi Menkominfo untuk Lawan Narasi Rival Politik

Budi menuturkan, isu yang beredar itu terkesan tidak jelas. "Itu aja sudah nggak masuk akal, masa jumlah penduduk sama NIK lebih banyak NIK yang bocor. Itu 330 juta angkanya dari mana saya juga nggak ngerti," sambungnya.

Meski begitu, Budi memandang potensi kebocoran data tak hanya datang dari instansi pemerintah. Sebab, di kehidupan sehari-hari pun masyarakat kerap dimintakan data pribadi untuk sejumlah hal.

Budi mencontohkan, saat membuat rekening perbankan, misalnya, masyarakat kerap diminta mengisi data di dalam formulir.

"Jadi banyak instansi di Indonesia ini yang mengumpulkan data pribadi. Telekomunikasi, mau daftar sim card langganan prabayar, ngumpulin data pribadi. Sekolah, data pribadi," jelasnya.

Baca Juga

Dilantik Jadi Menkominfo, Budi Arie Punya Harta Rp 101 Miliar

Oleh karena itu, Kementerian Kominfo mengimbau agar instansi terkait bertanggung jawab dalam menjaga data pribadi masyarakat. Jangan sampai, kata dia, data tersebut malah bocor sehingga rawan disalahgunakan.

"Jadi perlu dibangun sebuah sistem sehingga kebocoran data itu tidak terjadi," tambah dia.

Sekedar informasi, dugaan kebocoran data Dukcapil diungkap pemilik akun Twitter @secgron.

Ia mengatakan data Dukcapil yang diduga bocor itu terbilang cukup lengkap, yakni mencakup nama, NIK, nomor KK, tanggal lahir, alamat, nama ayah, nama ibu, NIK ayah, NIK ibu, nomor akta lahir/nikah, dan lainnya.

"Kali ini yang bocor adalah data kita semua di Dukcapil sebanyak 337 juta data," ujar dia dalam dalam postingannya. (Knu)

Baca Juga

Harta Kekayaan Nezar Patria, Wamenkominfo yang Baru Dilantik Jokowi

#Menkominfo #Jual Beli Data
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Legislator Gerindra Dukung Pemutakhiran DTSN Pemerintah
Hal Ini adalah bentuk pelayanan publik yang berbasis data, bukti dan kebutuhan riil masyarakat
Angga Yudha Pratama - Kamis, 31 Juli 2025
Legislator Gerindra Dukung Pemutakhiran DTSN Pemerintah
Indonesia
Bocornya 4,6 Juta Data Warga Jabar Dinilai Jadi Pukulan Telak Keamanan Siber Indonesia
Ia menilai kejadian ini merupakan pukulan telak bagi keamanan siber nasional dan menunjukkan kegagalan sistemik dalam perlindungan data yang dikelola institusi publik di daerah
Angga Yudha Pratama - Selasa, 29 Juli 2025
Bocornya 4,6 Juta Data Warga Jabar Dinilai Jadi Pukulan Telak Keamanan Siber Indonesia
Indonesia
Transfer Data ke AS Tanpa Jaminan Hukum, Indonesia Terancam Kehilangan Kedaulatan
Transfer data pribadi bukan sekadar isu perdagangan, melainkan juga menyangkut kedaulatan digital, keamanan nasional, dan keadilan ekonomi
Angga Yudha Pratama - Jumat, 25 Juli 2025
Transfer Data ke AS Tanpa Jaminan Hukum, Indonesia Terancam Kehilangan Kedaulatan
Indonesia
Namanya Masuk Dakwaan, Budi Arie Anggap Kasus Judol Sekarang 'Lagu Lama Kaset Rusak'
Budi Arie Setiadi enggan berkomentar banyak
Wisnu Cipto - Rabu, 21 Mei 2025
 Namanya Masuk Dakwaan, Budi Arie Anggap Kasus Judol Sekarang 'Lagu Lama Kaset Rusak'
Indonesia
Kominfo Blokir Pengiriman Barang ke Indonesia Aplikasi TEMU
Saat ini aplikasi TEMU memang masih bisa ditemukan di Google Playstore dan App Store.
Wisnu Cipto - Rabu, 09 Oktober 2024
Kominfo Blokir Pengiriman Barang ke Indonesia Aplikasi TEMU
Indonesia
Meutya Hafid Dikabarkan Dapat Kursi Menkominfo, Budi Arie: Enggak Apa-Apa
Budi menyatakan akan menghormati hak prerogatif presiden
Angga Yudha Pratama - Rabu, 02 Oktober 2024
Meutya Hafid Dikabarkan Dapat Kursi Menkominfo, Budi Arie: Enggak Apa-Apa
Indonesia
Menkominfo Diingatkan Agar Tak Lagi Bertindak Jadi ‘Jubir’ Keluarga Jokowi
Pengamat kebijakan publik Riko Noviantoro menilai, Budi belakangan lebih mirip juru bicara keluarga Jokowi.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 12 September 2024
Menkominfo Diingatkan Agar Tak Lagi Bertindak Jadi ‘Jubir’ Keluarga Jokowi
Indonesia
Sebut Bukan Milik Gibran, Menkominfo Duga Akun Fufufafa untuk Mengadu Domba
Budi Arie Setiadi menegaskan bahwa akun Kaskus Fufufafa bukan milik Gibran.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 12 September 2024
Sebut Bukan Milik Gibran, Menkominfo Duga Akun Fufufafa untuk Mengadu Domba
Indonesia
Hampir Satu Dekade, Kecepatan Internet di Indonesia Melonjak 10 Kali Lipat
Pada tahun 2024, kecepatan internet rata-rata telah meningkat menjadi 25 Mbps.
Frengky Aruan - Sabtu, 31 Agustus 2024
Hampir Satu Dekade, Kecepatan Internet di Indonesia Melonjak 10 Kali Lipat
Indonesia
Sinyal Internet saat Misa Akbar Paus Fransiskus di GBK Dijamin Aman
Pemerintah menjamin tidak akan terjadi gangguan sinyal saat misa akbar bersama Paus Fransiskus di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Kamis, 5 September
Frengky Aruan - Jumat, 30 Agustus 2024
Sinyal Internet saat Misa Akbar Paus Fransiskus di GBK Dijamin Aman
Bagikan