Relasi

Ini 3 Faktor yang membuat Seseorang Kehilangan 'Gairah'

annehsannehs - Rabu, 21 Oktober 2020
Ini 3 Faktor yang membuat Seseorang Kehilangan 'Gairah'

Ini alasan mengapa kamu tidak tertarik bercinta. (Foto Unsplash/Malvestida Magazine)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BERCINTA merupakan salah satu aktivitas yang paling digemari oleh makhluk hidup. Selain rasanya yang nikmat dan bisa menghasilkan keturunan, laman ohsu.edu mengemukakan bahwa bercinta bisa menjadi stress release, meningkatkan percaya diri, menjaga sistem kekebalan tubuh, membuat tidur lebih nyenyak, serta menurunkan risiko penyakit jantung.

Di sisi lain, tidak semua orang tertarik untuk bercinta. Sebagian orang tidak tertarik lagi, atau tidak tertarik sama sekali dengan bercinta. Jika kamu adalah salah satunya, berikut merupakan tiga alasan yang bisa membuatmu tidak lagi tertarik untuk bercinta menurut laman Health.

Baca Juga:

4 Manfaat Semangka, Salah Satunya untuk Kesehatan Seksual

1. Libido rendah

Libido rendah membuatmu tidak begitu tetarik untuk bercinta.  (Foto- Unsplash/Charles)
Libido rendah membuatmu tidak begitu tetarik untuk bercinta. (Foto- Unsplash/Charles)

Ketika pertama kali bertemu pasangan, akan ada chemistry, gairah, dan keinginan untuk berhubungan badan. Setelah menikah, coba pikirkan kapan terakhir kali kamu dan pasangan bercinta.

Vanessa Marin selaku terapis pernikahan dan keluarga berlisensi asal New York mengatakan kepada Health bahwa hampir semua hubungan mengalami periode pengurangan bercinta setelah enam sampai satu tahun bersama.

Penilitian yang dilakukan oleh National Institutes of Health selama lebih dari 30 tahun pun melaporkan bahwa 75% pasangan mengaku mengalami penurunan aktivitas bercinta dari waktu ke waktu.

Menurut laman NHS, kurangnya libido biasanya terkait dengan masalah dalam hubungan, stres, letih, atau masalah medis seperti pengurangan tingkat hormon.

2. Terlalu sering bermain gawai

Bermain HP terus menerus bisa merenggangkan hubungan.  (Foto: pexels/Bruce Mars)
Bermain HP terus menerus bisa merenggangkan hubungan. (Foto: pexels/Bruce Mars)

Ponsel pintar membuat kita terhubung dengan orang-orang disekitar kita, kecuali seseorang yang tidur disamping kita. Bahkan, banyak orang yang selalu mengecek ponsel ketika pertama kali membuka mata saat baru bangun dan hendak menutup mata sebelum tidur. Penelitian oleh APA PsycNet pun menunjukkan bahwa 70% dari 150 pasangan suami istri mengatakan bahwa teknologi berperan besar dalam kehidupan seksual di rumah tangga mereka.

Intinya, turn off to get turned on. Usahakan untuk matikan ponsel 30 menit atau satu jam sebelum tidur untuk memperbaiki komunikasi dengan pasangan serta meningkatkan kualitas tidur.

Baca Juga:

Benarkah Masturbasi Meningkatkan Kesehatan Mental?

3. Insecure terhadap tubuh

Komunikasikan keinginanmu dengan baik kepada pasangan. (Foto Unsplash Savs)
Komunikasikan keinginanmu dengan baik kepada pasangan. (Foto Unsplash Savs)

Terlalu khawatir dengan bentuk tubuh bisa membuatmu enggan bercinta. "Disadari atau tidak, citra tubuh menurutmu bisa berpengaruh besar pada apa yang kamu rasakan serta tindakanmu secara seksual," ungkap relationship expert Terri Orbuch, PhD kepada Health.

Pandanganmu sendiri bisa membuatmu menghindari bercinta. Di sisi lain, Terri mengatakan bahwa hal tersebut bisa menanam benih keraguan di dalam pikiran pasanganmu. "Apakah dia tidak mencintaiku lagi?"," Apakah aku sudah tidak menarik lagi di mata nya?", "Apakah ada orang lain?", atau "Apakah aku melakukan kesalahan?".

Sebaiknya, komunikasikan dengan baik ketika membahas soal hubungan intim terhadap pasangan untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. (SHN)

Baca Juga:

3 Pertanyaan Seputar Orgasme Perempuan Akhirnya Terjawab

#Kesehatan #Tips Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

annehs

Berita Terkait

Lifestyle
Teknologi Bedah Robotik Memungkinkan Tindakan Presisi untuk Kenyamanan Pasien, kini Hadir di Siloam Hospitals Kebon Jeruk
Siloam Hospitals Kebon Jeruk memiliki dan mengoperasikan tiga sistem robotik, yakni Da Vinci Xi (urologi, ginekologi, bedah digestif, dan bedah umum), Biobot MonaLisa (khusus diagnostik kanker prostat presisi tinggi), dan ROSA (ortopedi total knee replacement).
Dwi Astarini - Jumat, 19 Desember 2025
Teknologi Bedah Robotik Memungkinkan Tindakan Presisi untuk Kenyamanan Pasien, kini Hadir di Siloam Hospitals Kebon Jeruk
Indonesia
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Pemkot segera mulai menyiapkan kebutuhan tenaga medis, mulai dari dokter hingga perawat.
Dwi Astarini - Senin, 24 November 2025
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Indonesia
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
emerintah memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan penghapusan tunggakan iuran sehingga mereka bisa kembali aktif menikmati layanan kesehatan.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
Berita Foto
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Direktur Utama PT Prodia Widyahusada memotong tumpeng bersama Komisaris Utama PT Prodia Widyahusada, Andi Widjaja saat peresmian PCMC di Jakarta.
Didik Setiawan - Sabtu, 15 November 2025
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Indonesia
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Kemenkes menargetkan hingga akhir tahun ini bisa mengobati 900 ribu orang yang terkena Tb.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Berita Foto
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
President Director Asuransi Astra, Maximiliaan Agatisianus memberikan pemaparan dalam peluncuran Express Discharge di Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 12 November 2025
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
Indonesia
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Pemerintah akan memutihkan tunggakan 23 juta peserta BPJS Kesehatan mulai akhir 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Indonesia
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Program penghapusan tunggakan iuran BPJS Kesehatan ini akan dimulai pada akhir 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Lifestyle
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Selain mengonsumsi nutrisi seimbang, dokter juga mengingatkan pentingnya memastikan tubuh selalu terhidrasi secara cukup selama cuaca ekstrem
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Bagikan