Wisata Indonesia

3 Alasan Mengapa Kamu Harus Bawa Uang Receh saat Pelesiran

annehsannehs - Jumat, 22 Januari 2021
3 Alasan Mengapa Kamu Harus Bawa Uang Receh saat Pelesiran

Jajanan pinggir jalan. (Foto MP/Rizki Fitrianto)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

INDONESIA dipenuhi dengan sejuta tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi. Jika pelesiran ke Indonesia, biasanya kamu akan dimanjakan dengan atraksi alam yang indah, wisata kuliner yang nikmat dan menggugah selera, serta keberagaman tradisi dan budaya dari masing-masing daerah.

Meski begitu, ada beberapa hal yang harus kamu persiapkan ketika ingin menjelajahi Indonesia, salah satunya adalah untuk menyiapkan uang recehan. Apa sih penyebabnya?

Baca juga:

Hanya Cewek Indonesia yang Auto Enggak Jadi Ngambek Jika Sudah Diajak Pelesiran Beli Seblak

1. Pak Ogah

Mungkin orang Indonesia akrab dengan sebutan Pak Ogah. Ya, mereka adalah orang yang suka berdiri di belokan, tempat putar balik atau dipertigaan untuk membantu melancarkan lalu lintas.

Sebagai imbalan, biasanya mobil-mobil akan memberikan Rp500 rupiah atau Rp1.000 kepada pak Ogah atau yang istilah kerennya disebut sebagai Sukarelawan Pengatur Lalu Lintas (Supeltas).

Sesungguhnya, tidak ada tarif yang sesuai alias sukarela. Maka dari itu, mereka biasanya tidak menyediakan kembalian. Jadi, sebaiknya kamu menyiapkan uang receh agar tidak kelebihan memberi uang. Apalagi ketika sedang panik karena harus buka kaca, memberi uang, dan terus menyetir mobil.

Baca juga:

Pelesiran Negara Aing

2. WC umum

Fasilitas umum seperti toilet biasanya harus bayar jika kamu berkunjung ke berbagai tempat wisata di Indonesia. Tarifnya pun berbeda-beda mulai dari buang air kecil, buang air besar, sampai mandi. Biasanya, mereka pun jarang menyediakan kembalian sehingga kamu harus memiliki uang receh.

3. Jajanan pinggir jalan

Seblak Bandung Kuah Kuning. (Foto- bango.co.id)
Seblak Bandung Kuah Kuning. (Foto- bango.co.id)

Dari jajanan asin, gurih, asem, pedas, manis, Indonesia punya. Mulai dari seblak, tahu bulat, cilok, siomay, telur gulung, pisang cokelat keju, sempol, pisang epe, sampai rujak nastepa, ada berlimpah jajanan pinggir jalan yang bisa membuat lidahmu bergoyang. Sepanjang perjalanan pun, mungkin kamu akan berhenti dulu dan membeli jajanan pinggir jalan khas daerah yang kamu lewati.

Nah, jajanan pinggir jalan ini pun harganya rendah. Maka dari itu, sebaiknya siapkan uang pecahan untuk mengantisipasi penjual makanan yang enggak punya kembalian. (shn)

Baca juga:

Jongkok “Posisi Wenak” ala Indonesia, Terbayang dari Pose Jokowi Naik Gunung

#Januari Pelesiran Di Negeri Aing #Wisata #Wisata Indonesia
Bagikan
Ditulis Oleh

annehs

Berita Terkait

Travel
Cara Ramah Pulau Jeju Ingatkan Wisatawan yang Bertingkah, tak ada Hukuman
Pulau ini meluncurkan pengumuman etika multibahasa pertama di Korea.
Dwi Astarini - Kamis, 21 Agustus 2025
Cara Ramah Pulau Jeju Ingatkan Wisatawan yang Bertingkah, tak ada Hukuman
Indonesia
PSI Tolak Rencana Pramono Buka Ragunan hingga Malam Hari, Pertanyakan Kesiapan Fasilitas
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, berencana membuka Ragunan hingga malam hari. Namun, hal itu langsung ditolak keras oleh fraksi PSI DPRD DKI Jakarta.
Soffi Amira - Rabu, 20 Agustus 2025
PSI Tolak Rencana Pramono Buka Ragunan hingga Malam Hari, Pertanyakan Kesiapan Fasilitas
Indonesia
Penyegelan Pulau Reklamasi di Perairan Gili Gede Lombok Tunggu Hasil Observasi Lapangan
Pulau kecil hasil reklamasi di perairan Gili Gede, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat terancam disegel pemerintah daerah setempat.
Wisnu Cipto - Selasa, 05 Agustus 2025
Penyegelan Pulau Reklamasi di Perairan Gili Gede Lombok Tunggu Hasil Observasi Lapangan
Indonesia
Serba-serbi Gunung Tambora, Pesona Jantung Konservasi Alam Khas Indonesia Timur
Gunung Tambora merupakan satu-satunya balai taman nasional terlengkap di Indonesia
Wisnu Cipto - Kamis, 31 Juli 2025
Serba-serbi Gunung Tambora, Pesona Jantung Konservasi Alam Khas Indonesia Timur
Travel
Korea Utara Buka Resor Pantai Baru demi Cuan di Tengah Sanksi Ketat
Sanksi internasional yang ketat untuk mengekang program senjata Korea Utara telah membuat negara tersebut kekurangan devisa.
Dwi Astarini - Jumat, 25 Juli 2025
Korea Utara Buka Resor Pantai Baru demi Cuan di Tengah Sanksi Ketat
Indonesia
Tidak Perlu Ribet Isi Berbagai Aplikasi Pulang Dari Luar Negeri, Tinggal Isi ALL Indonesia
Data yang diintegrasikan antara lain dalam hal keimigrasian, bea dan cukai, kesehatan, hingga karantina yang sebelumnya diisi oleh penumpang secara terpisah.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 24 Juli 2025
Tidak Perlu Ribet Isi Berbagai Aplikasi Pulang Dari Luar Negeri, Tinggal Isi ALL Indonesia
Indonesia
Dibekali Kemampuan Bahasa Asing, Personel Satpol PP DKI Jakarta Dikerahkan ke Kawasan Wisata dan Hiburan
Satpol PP Pariwisata bukanlah pembentukan unit baru, melainkan penugasan khusus bagi personel yang sudah ada.
Frengky Aruan - Kamis, 24 Juli 2025
Dibekali Kemampuan Bahasa Asing, Personel Satpol PP DKI Jakarta Dikerahkan ke Kawasan Wisata dan Hiburan
Fun
Menelusuri Jakarta Premium Outlets, Ruang Belanja Baru yang Mengusung Keberlanjutan dan Inklusi
Jakarta Premium Outlets tidak hanya menjadi surga belanja bagi para pencinta fashion, tetapi juga memperkuat citra Indonesia sebagai destinasi belanja kelas dunia.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 21 Juli 2025
Menelusuri Jakarta Premium Outlets, Ruang Belanja Baru yang Mengusung Keberlanjutan dan Inklusi
Travel
Gubernur Jabar KDM Minta Teras Cihampelas Dibongkar, ini nih Sejarah Pembangunannya
Bangunan Teras Cihampelas terhitung sudah ada selama hampir 1 dekade.
Dwi Astarini - Sabtu, 05 Juli 2025
Gubernur Jabar KDM Minta Teras Cihampelas Dibongkar, ini nih Sejarah Pembangunannya
Indonesia
Kabar Gembira! Semua Motor Yamaha Gratis Masuk Ancol pada 4-6 Juli 2025
Semua motor Yamaha gratis masuk Ancol pada 4-6 Juli 2025. Program ini masuk dalam rangka menyambut acara Yamaha Family Day, yang digelar 5 Juli 2025.
Soffi Amira - Jumat, 04 Juli 2025
Kabar Gembira! Semua Motor Yamaha Gratis Masuk Ancol pada 4-6 Juli 2025
Bagikan