11 Ribu Tempat Tidur Disiapkan Hadapi Lonjakan COVID-19 di Jakarta

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Minggu, 06 Februari 2022
11 Ribu Tempat Tidur Disiapkan Hadapi Lonjakan COVID-19 di Jakarta

Ilustrasi tempat tidur pasien. (Foto: Antara)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Melonjakan paparan COVID-19 membuat Dinas Kesehatan DKI Jakarta harus menyiapkan tambahan kapasitas tempat tidur untuk pasien positif COVID-19.

Saat ini kapasitas tempat tidur 5.678 unit dan akan ditambah menjadi 11.500 unit. Namun, rumah sakit rujukan untuk pasien positif COVID-19 tetap berjumlah 140 rumah sakit, hanya kapasitas tempat tidur yang ditambah.

Baca Juga:

Kasus COVID-19 Melonjak di Atas 33 Ribu, Lansia Diminta Tidak Keluar Rumah

"Masing-masing rumah sakit itu sudah siap untuk menambah kapasitas tempat tidur, karena memiliki pengalaman pada lonjakan kedua COVID-19, Juli 2021," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia.
.

Pemprov DKI Jakarta mencatat tingkat keterisian tempat tidur (BOR) di ruang isolasi pasien COVID-19 di 140 rumah sakit rujukan di Jakarta terisi 3.572 pasien atau mencapai 63 persen dari total kapasitas 5.678 bed.

Dwi menambahkan, kapasitas tersebut masih tergolong aman karena belum melewati 70 persen sebagai ambang batas perawatan pasien COVID-19.

"Tingkat keterisian tempat tidur itu masih oke, masih kurang dari 70 persen," imbuhnya.

Sedangkan tempat tidur pasien COVID-19 untuk di unit perawatan insentif (ICU) hingga Jumat (4/2) terisi 220 pasien atau 31 persen dari total kapasitas 701 bed.

"Ditambah dan dialihkan, dari semula dipakai untuk perawatan non-covid, jadi berubah untuk covid," ucapnya.

Wisma Atlet. (Foto: MP/ Dicke)
Wisma Atlet. (Foto: MP/ Dicke)

Dinas Kesehatan DKI Jakarta mengungkapkan persentase kesembuhan pasien COVID-19 di Ibu Kota dalam sepekan terakhir atau hingga Jumat (4/2) mencapai 92,8 persen dengan realisasi mencapai 5.798 orang sembuh.

Total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 883.377 dengan tingkat kesembuhan 92,8 persen. Jika dibandingkan pekan lalu atau Sabtu (29/1) tingkat kesembuhan mencapai 95,8 persen. Namun dengan jumlah orang sembuh yang lebih rendah mencapai 1.777 orang.

Meski begitu, tingkat kesembuhan pasien COVID-19 di DKI tergolong tinggi, yakni di atas 90 persen. Sementara itu, kasus positif COVID-19 di Ibu Kota hingga saat ini mencapai 20 persen atau melonjak signifikan dibandingkan sekitar dua pekan terakhir pada Sabtu (22/1) yang mencapai 5,8 persen. (Asp)

Baca Juga:

Pasien COVID-19 Meningkat, RSHS Bandung Siapkan 4 Strategi Penanganan

#COVID-19 #Kasus Covid #Omicron #DKI Jakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Berita
JK Lantik Pengurus Baru PMI Jakarta di Balai Kota, Ingatkan Tugas Membantu Orang Sulit
Pengabdian petugas PMI sangat penting untuk kemanusiaan.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
JK Lantik Pengurus Baru PMI Jakarta di Balai Kota, Ingatkan Tugas Membantu Orang Sulit
Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
Pimpinan DPRD DKI Sebut Penurunan Tunjangan Perumahan tak Bisa Sendiri, Harus Bersama Pusat
Terdapat sejumlah tahapan sebelum penurunan tunjangan perumahan anggota DPRD DKI terealisasi.
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Pimpinan DPRD DKI Sebut Penurunan Tunjangan Perumahan tak Bisa Sendiri, Harus Bersama Pusat
Indonesia
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Gratiskan Sewa 2 Bulan, UMKM Berebut Tempati Blok M Hub
Respons positif dari UMKM ini tidak terlepas dari berbagai insentif yang ditawarkan pemerintah dengan pemberian sewa gratis kios selama dua bulan.
Dwi Astarini - Senin, 08 September 2025
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Gratiskan Sewa 2 Bulan, UMKM Berebut Tempati Blok M Hub
Indonesia
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Tunggu Keputusan DPRD DKI Terkait dengan Tunjangan Rumah
Besarannya lebih besar ketimbang tunjangan DPR RI.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Tunggu Keputusan DPRD DKI Terkait dengan Tunjangan Rumah
Indonesia
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Resmikan Halte Senen yang Rusak Parah saat Kerusuhan, Senin (8/9)
Seluruh layanan moda transportasi juga telah berjalan normal.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Resmikan Halte Senen yang Rusak Parah saat Kerusuhan, Senin (8/9)
Indonesia
Pramono Kasi Target ke Atlet Jakarta, Raih Juara Umum PON 2028
Berharap olahraga di Jakarta dan Indonesia semakin marak, mempunyai karakter, serta dapat menjadi identitas bangsa sekaligus penggerak ekonomi nasional.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Pramono Kasi Target ke Atlet Jakarta, Raih Juara Umum PON 2028
Indonesia
Pramono Tegaskan Perubahan Status PAM Jaya Jadi Persoda demi tak Beratkan APBD
Ini merupakan strategi untuk menerapkan skema pendanaan non-APBD.
Dwi Astarini - Jumat, 05 September 2025
Pramono Tegaskan Perubahan Status PAM Jaya Jadi Persoda demi tak Beratkan APBD
Indonesia
DPRD DKI Janji Siap Kawal Tuntutan Massa Demo soal Anggaran dan Transparansi BUMD Dharma Jaya
DPRD DKI Jakarta berterima kasih atas kontrol sosial yang diberikan para mahasiswa.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPRD DKI Janji Siap Kawal Tuntutan Massa Demo soal Anggaran dan Transparansi BUMD Dharma Jaya
Indonesia
Astrid Kuya Ceritakan Penjarahan Rumahnya, Banyak Anak Sekolah Ikut
Oleh sebab itu, Astrid menilai perlunya pendalaman atas pendidikan keagamaan bagii para siswa di sekolah Jakarta.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Astrid Kuya Ceritakan Penjarahan Rumahnya, Banyak Anak Sekolah Ikut
Bagikan