Yenny Wahid Minta Warga Jangan Mudah Percaya Klaim Sepihak Capres-Cawapres
Kamis, 07 September 2023 -
MerahPutih.com - Memasuki tahun politik, dimungkinkan capres-cawapres menyatakan klaim sepihak demi merebut hati masyarakat. Bahkan, bisa mengarah ke hasutan dan provokasi.
Putri Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Yenny Wahid meminta masyarakat agar tetap selalu bersikap kritis dan mampu melihat sepak terjang masing-masing calon presiden dan calon wakil presiden.
"Saya berharap semua pihak, terutama warga negara Indonesia yang mempunyai hak pilih untuk bersikap lebih kritis melihat sosok yang ada. Jangan lihat klaimnya saja, tapi lihat sepak terjangnya," ucap Yenny ditemui di kantor PBNU.
Baca Juga:
Yenny Wahid Sebut Prabowo Masuk Top List Capres yang Akan Didukungnya
Direktur Wahid Foundation itu juga berharap masyarakat tak terpecah hanya karena berbeda pilihan partai politik atau capres-cawapres. Lebih lanjut, Yenny menginginkan agar pasca-pilpres, masyarakat bisa kembali rukun.
"Kami, keluarga Gus Dur tetap menginginkan agar apa pun yang terjadi dalam perhelatan politik ke depan nanti, itu semua setelah selesai bertanding, maka semua orang bisa bersanding kembali. Kita bisa kembali merajut kerukunan bersama," harap Yenny.
Diketahui, Pemilihan Presiden (Pilpres) akan berlangsung pada 14 Februari 2024. Saat ini, Anies Baswedan dan Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin telah mendeklarasikan diri sebagai pasangan bakal capres-cawapres 2024.
Baca Juga:
Anies-Cak Imin Resmi Deklarasi Capres-Cawapres, Puan: Mau Diapakan Lagi
Selain itu, terdapat dua kandidat lain yang sudah digadang-gadang sebagai bakal capres. Mereka adalah Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto. Hingga kini, keduanya belum mendeklarasikan siapa sosok bakal cawapres yang akan mendampingi.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) baru akan membuka pendaftaran bakal capres-cawapres pada 19 Oktober hingga 25 November 2023. Kemudian akan masuk masa kampanye pada 28 November 2023 - 10 Februari 2024.
Pemungutan suara akan berlangsung setelah empat hari dilakukan masa tenang pada 11-13 Februari 2023. (Asp)
Baca Juga:
PKS Beberkan Sejumlah Sisi Positif Debat Capres di Kampus