Anak Gus Dur Tegaskan Muktamar Luar Biasa Hanya akan Memecah Belah NU

Putri kedua Gus Dur sekaligus Ketua Panitia Haul Gus Dur 2024 Yenny Wahid. (PBNU)
Merahputih.com - Putri kedua Gus Dur sekaligus Ketua Panitia Haul Gus Dur 2024 Yenny Wahid menolak dengan tegas terkait wacana Muktamar Luar Biasa Nahdlatul Ulama (MLB NU). MLB NU ini digulirkan oleh segelintir orang dengan motif dan tujuan yang belum jelas.
"Saya tidak setuju dengan adanya wacana dan gerakan Muktamar Luar Biasa (MLB) Nahdlatul Ulama. Apapun motif dan tujuan yang akan dicapai. Ini hanyalah sebuah hal yang hanya akan memecah belah NU," kata Yenny Wahid dalam keterangannya, Senin (23/12).
Menurut Yenny, berkembangnya wacana dan gerakan MLB NU hanya membuat gusar pengurus dan warga NU di level bawah. Gerakan ini, tidak mempertimbangkan persoalan nyata yang dihadapi warga NU.
"Yang akan terjadi kasihan umat di bawah. Umat bingung melihat para elitnya bertengkar, bahkan mau saling menjatuhkan dan menjungkalkan. Kasihan pengurus ranting, pengurus cabang, dan warga NU yang di bawah," katanya.
Baca juga:
Yenny Wahid Sebut Pernyataan Suswono Soal Janda Kaya Nikahi Pengangguran Lecehkan 3 Sosok
Yenny berharap siapapun yang mendalangi wacana dan gerakan MLB NU mengurungkan niatnya.
Menurut dia, apabila kelompok yang mendorong MLB NU melihat ada persoalan di tubuh NU, sebaiknya diselesaikan dengan duduk bersama untuk mencari jalan keluar atas persoalan tersebut.
"Saya berharap siapapun yang berada di belakang MLB marilah kita duduk bersama. Saya mungkin bukan orang yang punya kepentingan dalam hal ini, kecuali NU bersatu, NU utuh," kata dia.
Menurut Yenny, simbol tali jagad di dalam logo NU bukan tanpa makna. Ia mengisyaratkan adanya ikatan dan kesatuan yang harus dijaga di dalam organisasi.
Baca juga:
Cak Imin Minta Gus Dur Dijadikan Pahlawan Nasional: tak Pernah Salahi Konstitusi dan Pro-pluralisme
"Tali jagad ini harus menyatukan kita kembali. Dalam qonun asasi jelas sekali kita diminta untuk bersatu. Jadi saya mengimbau semua pihak, sudahilah gerakan dan wacana tentang MLB itu. Sudahi," ujar Yenny.
Ia khawatir kondisi semacam ini akan dimanfaatkan dan ditunggangi oleh kelompok lain, sehingga makin memperburuk kondisi NU.
"Tolong NU ini harus dijaga karomahnya, karomah para kiai. Semua pihak harus menahan diri agar NU tidak terpuruk lagi," ujar dia.
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Yenny Wahid Tidak Bisa Menerima jika Ditawari Jabatan Komisaris BUMD DKI

Gubernur Pramono Bantah Orang NU Dipermudah Masuk Kerja di BUMD

Konflik Palestina-Israel Terus Berlangsung: Pendekatan Non-State Actor Punya Perang Penting

NU Uraikan Kiprah Muslimat dalam Membangun Bangsa, Bukti Perempuan Punya Peran Besar!

Nisfu Syaban 2025: Tanggal, Keutamaan, dan Jadwal Menurut NU, Muhammadiyah, dan Kemenag

Pemerintah Diminta Percepat Bentuk Lembaga Perlindungan Data Pribadi

Anak Gus Dur Tegaskan Muktamar Luar Biasa Hanya akan Memecah Belah NU

Respons Putri Gus Dur Saat Tahu Ayahnya Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional
PBNU Otomatis Nonaktif Pengurus yang Maju atau Masuk Timses Pilkada 2024

Cak Imin Buka Pintu Dialog Dengan Yenny Wahid dan PBNU
