Tradisi Pulang Kampung Pembuat Tahu Setiap H-7 Ramadan

Selasa, 31 Mei 2016 - Selvi Purwanti

MerahPutih Megapolitan - Salah satu pabrik pembuat tahu pong secara tradisional di Jalan Irigasi Kenanga Cipondoh sudah yang sudah cukup dikenal sebagai kawasan pengrajin tahu dan tempe sejak tahun 1980 di Kota Tangerang ini mengaku, menjelang bulan puasa tidak mempengaruhi harga tahu namun jika kurs Dollar naik pengaruhnya sangat besar kepada bahan kedelai yang mereka gunakan.

Produsen tahu maupun tempe pun tidak bisa menaiki harga semaunya kepada pelanggan namun untuk mensiasati kenaikan bahan utama kedelai dengan mengurangi ukuran. Di pabrik tahu milik Badri (52) terdapat beragam jenis tahu yang diproduksi mulai dari tahu putih, tahu pong, tahu sumedang, tahu goreng dan tahu kuning.

Seminggu menjelang bulan puasa sejumlah pekerja pabrik tahu memilih pulang kampung karena tradisi tahunan. Pabrik tahu yang semula memiliki lebih dari 15 orang pekerja tersebut menjelang awal bulan kini tinggal 3 orang saja, produksi tahu perhari pun menjadi turun drastis dari 7 kwintal menjadi 2 kwintal perhari ungkap Badri (52) merupakan pemilik pabrik tahu yang mayoritas pekerjanya berasal dari Purwokerto (Jateng).

Para pekerja pabrik tahu yang memiliki tradisi pulang kampung pada H-7 sebelum puasa dan H-7 sebelum lebaran tersebut merupakan ritual tahunan untuk bersilatuhrahmi dengan sanak saudara serta orangtua dikampung, walaupun memiliki saudara yang juga merantau di ibukota dalam setahun terkadang hanya bertemu saat momen lebaran.

Makna pulang kampung yang dilakukan para pekerja pabrik tahu merupakan sebuah ritual untuk mendapatkan restu dari orangtua mereka dan berbagi rezeki kepada saudara dikampung agar mereka mendapatkan keberkah saat mencari rezeki di Kota.

BACA JUGA:

  1. Jelang Ramadan Omzet Penjualan Tahu Meroket
  2. Jelang Ramadan, Harga Sembako Makin Meroket
  3. Sambut Ramadan Maher Zain Rilis Album Terbaru 'One'
  4. Klepon Ubi Ungu, Jajanan Sehat Khas Ramadan
  5. 5 Lagu Terfavorit Saat Sambut Bulan Ramadhan

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan