Skincare Sudah Mahal tapi Tak Berefek ke Kulit? ini Penyebabnya
Selasa, 23 April 2024 -
MerahPutih.com – Beauty enthusiast gemar skincare-an biar punya wajah glowing. Berbagai macam cara dilakukan mulai dari treatment di Klinik Kecantikan hingga menggunakan berbagi macam produk nan beredar di pasaran.
Akan tetapi, tidak sedikit penggunaan skincare tersebut tidak memberikan efek di wajah. Padahal, skincare yang digunakannya pun terbilang mahal dan sudah di-approve atau diakui oleh banyak orang. Lantas kenapa?
Baca juga:
Dokter sekaligus Healthy Educator dr Nadia Alaydrus menjelaskan secara alami sebetulnya kulit bisa bergenerasi setiap 28-30 hari sekali. Namun, pada beberapa kondisi mengelupasnya kulit bisa terjadi hanya di sebagian kulit atau bahkan secara menyeluruh.
“Kulit mati kita tuh lepasnya seperti serpihan-serpihan halus jadi kayak cat tembok yang mulai ngelupas. Nah lihat kan jadi ada sisa-sisa kulit matinya yang ketinggalan,” kata dr Nadia sambil menunjukkan sebuah gambar, dikutip dari akun TikToknya @nadialaydrus, Selasa (23/4).
Baca juga:
Menurutnya, jika sel kulit mati sudah menumpuk dapat menjadikan wajah terlihat kusam dan make up tidak menempel. Maka dari itu, pentingnya mengeksfoliasi kulit seperti peeling disarankan dr Nadia sebagai cara mengatasi permasalahan tersebut.
“Makanya penting banget untuk melakukan yang namanya peeling. Karena itu tuh seperti mengamplas tembok yang mau dicat ulang tapi pakai skincare yang bisa bantu sel kulit matinya tuh hilang sendiri,” ujar dr Nadia.
Oleh karena itu, dr Nadia mengatakan kepada masyarakat agar tidak hanya menggunakan basic skincare rutin saja, tetapi juga mengeksfoliasi kulit agar kulit mati tidak menumpuk dan membuat wajah terlihat lebih sehat. (chn)
Baca juga:
Transformasi Bisnis Skincare di Indonesia dengan Solusi Cloud