Rizal Ramli Dinilai Kurang Tegas Tangani Masalah Bongkar Muat

Senin, 05 Oktober 2015 - Luhung Sapto

MerahPutih Bisnis - Langkah Menteri Koordinator Kemaritiman Rizal Ramli dalam membenahi waktu bongkar muat pelabuhan (dwelling time) mendapat apresiasi dari Asosiasi Logistik Indonesia. Namun, diperlukan ketegasan agar menindak para pelaku yang selama ini sengaja ingin memperlambat dwelling time demi mendapat keuntungan.  

Ketua Umum Asosiasi Logistik Indonesia Zaldy Masita mengatakan Rizal belum bisa bertindak tegas dalam menangani masalah dwelling time

"Seharusnya Rizal lebih tegas lagi dalam memberikan sanksi kepada PT Pelindo II. Penyebab utamanya kan ada di perusahaan pelabuhan tersebut," kata Zaldy saat dikonfirmasi merahputih.com, Senin (5/10).

Zaldy menegaskan, Rizal seharusny tidak melakukan kompromi dalam menyelesaikan kasus ini. Dia bisa saja meminta kepada presiden untuk mencopot para petinggi PT Pelindo II yang terlibat di kasus dwelling time.

"Kalau pun Lino tidak mendukung program pemerintah, Menteri bisa saja melaporkan kepada Presiden untuk mengganti para pejabat Pelindo II dengan orang-orang baru," tegasnya. (Abi)

Baca Juga:

  1. Agung Kuswandono Ditunjuk Jadi Kepala Satgas Percepatan Dwelling Time
  2. Tujuh Langkah Rizal Ramli Pangkas Dwelling Time
  3. Tim Rajawali Kepret Tidak Libatkan Operator. Ini Alasannya
  4. Menko Kemaritiman Rizal Ramli Diminta Segera Terbitkan SK Tim Rajawali Kepret 
  5. Pangkas Dwelling Time, Rizal Ramli Terapkan Jalur Merah dan Hijau

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan