Rival Makin Tak Terbendung, Red Bull F1 Butuh Pembalap Kedua yang Kuat
Kamis, 17 Oktober 2024 -
MerahPutih.com - Red Bull mengakui ketidakmampuan untuk membiarkan kesenjangan besar antara dua pembalapnya tahun depan, di tengah tekanan pada Sergio Perez untuk menyelesaikan musim dengan baik.
Tim yang berbasis di Milton Keynes itu, kini menghadapi ancaman dari Ferrari yang hanya tertinggal 34 poin setelah kehilangan posisi teratas di klasemen konstruktor dari McLaren.
Perez, yang hanya mengumpulkan 144 poin, tertinggal jauh dari Max Verstappen dengan 331 poin, demikian diungkapkan Motorsport, Rabu (16/10).
Setelah jeda musim panas, Perez mendapatkan kesempatan kedua, tetapi situasi tidak ideal setelah kecelakaan di Baku membuatnya kehilangan peluang podium.
Baca juga:
Jurgen Klopp Kembali ke Dunia Sepak Bola, Resmi Kerja di Red Bull
Red Bull kini juga mengevaluasi Liam Lawson sebagai pengganti Daniel Ricciardo untuk melihat potensinya di masa depan. Christian Horner, kepala tim Red Bull, menekankan pentingnya memahami pilihan yang tersedia.
Ia mengatakan, “Kami sangat membutuhkan jawaban,” dan mengakui kesenjangan antara pembalap tidak dapat dibiarkan terjadi.
Baca juga:
Horner juga mengingatkan dengan perbedaan signifikan hadiah dari menjuarai klasemen konstruktor yang mencapai sekitar USD 9 juta (Rp 139 miliar), kehilangan posisi bisa sangat mahal.
Penasihat motorsport Red Bull, Helmut Marko menambahkan, performa pembalap muda, seperti Oliver Bearman dan Franco Colapinto menunjukkan para pembalap muda siap untuk melangkah maju, mencerminkan perubahan pandangan dalam tim terhadap pembalap muda di F1. (waf)