Presiden Federasi Sepak Bola Spanyol Nodai Pesta Juara Euro 2024

Rabu, 17 Juli 2024 - Wisnu Cipto

MerahPutih.com - Presiden Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF), Pedro Rocha, terancam diskors dua tahun dari aktivitas sepak bola karena diduga menyelewengkan jabatannya. Kasus Pedro Rocha ini dianggap telah menodai "pesta" keberhasilan Spanyol yang baru saja menjuarai Piala Eropa atau Euro 2024.

Dilansir dari AFP, Rabu (17/7), Pengadilan Administratif Olahraga Spanyol (TAD) menskors Rocha karena membuat keputusan di luar kekuasaannya, seperti memecat sekretaris jenderal federasi Andreu Camps. Sanksi dari TAD itu membuat Pedro Rocha berkemungkinan kecil mencalonkan diri kembali sebagai Presiden RFEF pada September.

Menurut salinan keputusan yang diunggah via X oleh jurnalis Onda Cero, pengadilan melarang Rocha "memegang jabatan dalam federasi olahraga mana pun" selama skorsing dua tahun.

Dalam kesempatan terpisah, Iusport melaporkan Rocha akan mengajukan banding atas keputusan tersebut dan meminta tetap menjabat sampai bandingnya selesai, yang akan membuatnya bisa mencalonkan diri kembali pada musim gugur.

Baca juga:

UEFA Rilis 11 Pemain Terbaik Euro 2024, Didominasi Pemain Spanyol

Untuk diketahui, Rocha dilantik sebagai Presiden RFEF pada April menggantikan Luis Rubiales yang tersangkut kasus pelecehan dan dipaksa mundur sejumlah pihak. Pada September 2023 dilansir dari Antara, dia secara paksa mencium pemain timnas putri Spanyol, Jenni Hermoso, saat prosesi pengalungan medali emas Piala Dunia Putri 2023.

Saat ini, baik Pedro Rocha maupun Luis Rubiales juga sedang diselidiki karena dugaan kasus korupsi yang melibatkan federasi selama kepresidenan yang terakhir. (*)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan