Politikus Golkar Ini Sebut Wali Kota Tual Tidak Pernah Salat

Jumat, 31 Juli 2015 - Bahaudin Marcopolo

MerahPutih Nasional - Aliansi Ormas Kepemudaan Kota Tual Maluku Tenggara menyesalkan terjadinya tindak penghinaan dan pelecehan agama yang dilakukan anggota DPR RI dari fraksi Partai Golkar Edison Betaubun.

Ketua Forum Silaturahmi Ta'mir Masjid dan Mushola Indonesia (Fahmi Tamami) Cabang Maluku Juni Tamsil Kilwo menjelaskan Edison diduga kuat melakukan penghinaan terhadap agama dalam kunjungan kerjanya di dua desa di Maluku Tenggara.

Dalam kunjungan pertamanya di desa Tetoad pada tanggal 5 Maret 2015 dan desa Mastur Kabupaten Maluku Tenggara pada tanggal 7 Maret 2015.

"Dalam kunjungan tersebut Edison Wali Kota Tual Haji Mahmud Muhammad Tamher tidak pernah salat," katanya dalam keterangan resmi yang diterima redaksi, Jumat malam (31/7).

Juni Tamsil melanjutkan ucapan yang disampaikan Edison dinilai amat melukai rakyat Maluku Tenggara. Ia tidak ingin imbas dari ucapan Edison berujung pada terjadinya konflik pada tahun 1999 silam.

"Kami Telah melaporkan Anggota DPR RI Saudara Edison Betaubun kepada MKD (Makhkamah Kehormatan Dewan) pada tanggal 23 Juni 2015 serta Bareskrim Mabes Polri, dan telah diperiksa pelapor dan saksi oleh Bareskrim Mabes Polri pada tanggal 24 dan 27 Juli 2015 atas tindak pelecehan dan penistaan agama Islam," sambungnya.

Bukan hanya itu Juni juga menuntut ke DPP Partai Golkar untuk segera memecat Edison dari jabatannya sebagai wakil rakyat.

"Kami juga menuntut aparat memproses secara adil agar rakyat Maluku tidak kembali bergejolak hingga memecah persatuan dan kesatuan NKRI," tandas Juni Tamsil. (bhd)

BACA JUGA: 

MUI Takut Wacana Islam Nusantara Ditunggangi Penumpang Gelap 

MUI Desak Pemerintah Bentuk Asuransi Syariah 

Sekjen MUI: BPJS Buka Peluang Berjudi

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan