Siniar Meghan Markle Segera Tayang

Minggu, 20 Maret 2022 - Andrew Francois

KESEPAKATAN produksi antara Spotify dan Pangeran Harry dan Meghan Markle akan segera membuahkan hasil yaitu seri siniar (podcast) yang akan dirilis pertengahan tahun mendatang. Seri siniar ini merupakan yang pertama sejak kesepakatan antara Spotify dan Pangeran Harry dan Meghan Markle pada 2020 ini.

Seri siniar ini telah lama dinantikan sebagaimana kerja sama antarkeduanya telah terjalin sejak 2020 melaluida Archewell Audio, perusahaan produksi Meghan dan Pangeran Harry. Kesepakatan awalnya ialah merilis siniar di Spotify, tapi sejauh ini hanya sebatas siniar satu episode saja.

Pada Januari 2021, saat Spotify tengah diteliti atas kesepakatannya dengan Joee Rogan, Archewell Audio membuat pernyataan tentang kekhawatiran atas konsekuensi misinformasi COVID-19 di platform Spotify. Pada waktu yang sama, Spotify menekan Archewell Audio untuk memproduksi sesuatu setelah setahun tak memproduksi apa pun.

Baca Juga:

Buku Anak Karya Meghan Markle Terinspirasi dari Hubungan Harry dan Archie

Pangerann Harry dan Meghan Markle. (Foto: Instagram/@sussexroyal)

Kini nampaknya Spotify dan Archewell Audio tengah berada di satu jalan yang sama dan akan segera memproduksi sesuatu yaitu seri siniar.

"Fokus kami ialah membuat konten yang menginformasikan tetapi juga memberi harapan. Sebagai orangtua baru, membuat program keluarga yang inspiratif juga penting bagi kami," ujar Markle.

Selain dengan Spotify, pada 2020, Markle dan Harry juga melakukan kesepakatan besar-besaran dengan Netflix dengan rencana mengembangkan dokumenter, seri dokumenter, film layar lebar, acara bernaskah, dan program anak-anak.

Baca Juga:

4 Alasan Pangeran Harry dan Meghan Markle Meninggalkan Kerajaan Inggris

Kerja sama keduanya dengan Spotify telah dibuat pada 2020. (Foto: Unsplash/Fixelgraphy)

Namun, hingga kini belum ditemukan karya produksi apa pun di Netflix yang telah digarap Markle dan Harry. Sejumlah ahli kerajaan mengatakan pasangan tersebut kewalahan dengan seluruh kerja sama proyek produksi yang tengah dijalani sehingga akan membutuhkan waktu sedikit lebih lama.

"Tentu saja ada banyak keraguan sekarang seputar kemampuan mereka untuk menghasilkan konten pada tingkat dan kualitas yang dibutuhkan untuk kedua media," kata Pauline Maclaren.

Maclaren juga percaya bahwa memproduksi sebuah karya dan konten tidak bisa selesai dalam waktu semalam. Akan dibutuhkan waktu, tenaga, dan pikiran untuk menghasilkan sebuah konten berkualitas tinggi.(afw)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan