Pilihan Makanan Untuk Bertahan Lebih Lama saat Puasa

Jumat, 15 Maret 2024 - Alwan Ridha Ramdani

MerahPutih.com - Saat berbuka tekadang masyarakat kalap dengan konsumsi berbagai macam makanan dan dan minuman. Padahal asupan nutrisi yang tidak terkontrol saat bulan puasa bisa menyebabkan berat badan naik.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang Dini Anggraeni meningatkan, masyarakat harus memastikan asupan nutrisi tetap terkontrol supaya berat badan tidak naik drastis.

Baca juga:

Puasa Ramadan, Tubuh Membakar Lemak

Paling tidak, ada empat hal yang menyebabkan berat badan orang naik saat bulan puasa. Pertama adalah terlalu banyak makan manis.

"Setelah seharian menahan lapar dan haus, nafsu makan cenderung meningkat hingga kalap mengonsumsi makanan manis. Padahal, ini meningkatkan risiko obesitas." kata dia.

Kemudian, lanjut ia, mengonsumsi makanan yang tidak sehat, seperti terlalu manis, berlemak, junk food atau makanan yang digoreng.

"Makanan yang tinggi kalori, gula dan lemak jenuh serta rendah nutrisi bisa jadi faktornya," katanya.

Selain itu, berkurangnya aktivitas fisik karena faktor lapar dan haus, sehingga membuat orang malas bergerak.

"Kalau sudah begitu, risiko berat badan naik saat puasa akan menjadi lebih besar," ujarnya.

Ia menegaskan, metabolisme melambat karena kurangnya asupan kalori yang terjadi secara tiba-tiba.

"Hal ini sering dikaitkan dengan peningkatan berat badan, karena kalori yang dibakar juga semakin sedikit," ujarnya.

Dini menyarankan, agar bisa menghindari makan secara berlebihan saat berbuka dan sahur serta memilih makanan yang tinggi akan kandungan serat dan protein.

"Ini agar rasa kenyang dapat bertahan lebih lama." katanya.

Baca juga:

Prabowo Buka Puasa Hari Pertama Bersama Titiek dan Didit

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan