Perjalanan Dramatis Obor di Opening Ceremony Olimpiade Paris 2024

Sabtu, 27 Juli 2024 - Dwi Astarini

MERAHPUTIH.COM - SOSOK misterius bertopeng muncul di Paris. Ia membawa obor Olimpiade di tangannya. Sosok misterius tersebut kemudian menyerahkan obor kepada mantan ikon dan pesepak bola Prancis Zinedine Zidane.

Inilah awal prosesi perjalanan obor di malam pembukaan upacara Olimpiade Paris 2024 sebelum api di kaldron resmi dinyalakan. Perjalanan obor Olimpiade 2024 menuju lokasi opening ceremony berlangsung sangat dramatis. Rute yang disusun tim penyelenggara Paris melewati bangunan ikonis Paris dan aliran Sungai Seine yang malam itu penuh kerlap-kerlip. Beberapa atlet bintang membawa obor dan saling estafet memindahkan obor.

Zidane berlari membawa obor, menyebabkan kehebohan di sepanjang jalan. Dari tangan bintang klub Juventus itu, obor berpindah ke genggaman pemain tenis Rafael Nadal. Namun, Nadal tak langsung berlari. Ia berpindah ke perahu setelah menyaksikan cahaya spektakuler di Menara Eiffel nan gemerlap di malam bersejarah tersebut.

Nadal ialah atlet berprestasi luar biasa. Ia mendapat izin tinggal kehormatan di Prancis setelah memenangi 14 kejuaraan Prancis Terbuka. Dia menang empat kali berturut-turut di 2005-2008, lima kali berturut-turut pada 2010-2014, empat kali berturut-turut sepanjang 2017-2020, dan yang terakhir pada 2022. Rekor luar biasanya di Roland Garros berbuah patung dirinya didirikan di luar stadion pada 2021. Secara total, Nadal memegang total 22 gelar grand slam.

Baca juga:

Fesyen Mewah di Pembukaan Olimpiade Paris 2024

Di dalam perahu, Nadal tak sendiri, ia didampingi tiga rekan atlet lainnya yakni mantan atlet tenis Serena Williams, ikon atletik Carl Lewis, dan mantan pesenam Nadia Comaneci. Mereka naik perahu membawa obor Olimpiade menyusuri Sungai Seine.

Sesampainya di tempat tujuan, Nadal dan Williams membawa obor bersama. Mereka turun dari perahu dan menyerahkankan obor kepada bintang tenis Prancis Amelie Mauresmo. Ia merupakan pemain Prancis yang menjadi nomor satu di era kejuaraan terbuka. Mauresmo melanjutkan perjalanan obor untuk diberikan kepada mantan pemain NBA Tony Parker.

Parker ditemani Carter terus berlari membawa obor setelah mereka menyerahkannya kepada trio atlet legenda Paralimpiade saat mereka berlari melewati Museum Louvre.

Obor Olimpiade akhirnya diberikan kepada Marie-Jose Perec dan Teddy Riner. Perec ialah juara Olimpiade tiga kali di cabang atletik, sedangkan Riner ialah juara Olimpiade tiga kali cabang judo. Keduanya kemudian menyalakan api dalam kawah api Olimpiade Paris 2024 yang berlokasi di Jardin des Tuileries.

Api Olimpiade 2024 kemudian menerbangkan balon udara setinggi 30 meter. Inilah pertanda Olimpiade Paris 2024 resmi dibuka.(tka)

Baca juga:

Hujan Deras Tidak Surutkan Antusias dan Kemeriahan Pembukaan Olimpiade Paris 2024

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan