Perempuan Dosen PTS Tega Racuni Caleg DPRD Sragen Gara-Gara Uang Rp750 Juta

Kamis, 25 April 2019 - Eddy Flo

MerahPutih.Com - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Wonogiri, Jawa Tengah berhasil menangkap Nurhayati, pelaku pembunuhan seorang caleg DPRD Sragen dari Partai Golkar, Sugimin.

Caleg petahana ini ditemukan meninggal dunia tergeletak di depan SMPN 1 Wonogiri pinggir Jalan Kepodang Lingkungan Kampung Sukorejo Rt 04 /RW 10 Kelurahan Giritirto, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, Selasa (16/4).

Kapolres Wonogiri, AKBP Uri Nartanti, mengatakan Nurhayati merupakan dosen PTS di Kediri, Jawa Timur. Pembunuhan ini tidak ada motif politik setelah korban ditemukan H-1 sebelum pencoblosan. Nurhayati ditangkap di rumahnya tanggal 19 April lalu.

"Alasan dia (Nurhayati) nekat membunuh Sugimin karena sakit hati diminta uang senilai Rp750 juta untuk modal kampanye pencalegan," ujar AKBP Uri dalam pers rilis di Mapolres Wonogiri, Rabu (24/4).

Kartu Anggota Caleg Partai Golkar
Kartu Tanda Anggota (KTA) DPRD Sragen periode 2014-2019 milik Sugimin. (MP/Ismail)

Sugimin, kata dia, sebelumnya juga minta uang pada Nurhayati senilai Rp10 juta dan dikasasih. Namun, saat minta uang lagi Rp750 tidak dikasih, tetapi justru diberi racun tikus yang dimasukkan dalam kapsul diapet atau obat diare yang biasa diminum korban.

"Sugimin sempat mengancam akan menculik anak Nurhayati yang masih berusia 8 bulan kalau tidak dikasih uang Rp750 juta. Saat itu muncul niat membunuh korban" kata dia.

Selain bekerja sebagai dosen, Nurhayati memiliki usaha konveksi. Dengan Sugimin, Nurhayati juga memiliki kerja sama terkait usaha konveksi itu. Di luar itu, mereka berdua diduga memiliki hubungan asmara.

"Kami menjerat pelaku pembunuhan dengan Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana. Dia diancam hukuman mati atau penjara seumur hidup," tandas AKBP Uri Nartanti.(*)

Berita ini ditulis berdasarkan laporan Ismail, reporter dan kontributor merahputih.com untuk wilayah Jawa Tengah.

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan