Penumpang Kereta Api Jarak Jauh Meroket Saat HUT TNI, Paling Banyak dari Stasiun Gambir
Senin, 06 Oktober 2025 -
Merahputih.com - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta mencatat lonjakan signifikan pada jumlah penumpang kereta api jarak jauh (KAJJ). Total 32.417 orang bepergian menggunakan KAJJ pada Minggu (5/10), bertepatan dengan perayaan HUT ke-80 TNI.
"Volume pengguna jasa kereta api jarak jauh tercatat cukup tinggi," ujar Manajer Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, Senin (6/10).
Baca juga:
Daftar Lengkap Kereta Ekonomi New Generation, Kini Tempat Duduknya Jadi Lebih Lega
16.638 penumpang berangkat dari Stasiun Gambir melalui 40 perjalanan KAJJ, dan 15.779 penumpang berangkat dari Stasiun Pasar Senen dengan 34 perjalanan KAJJ.
Seluruh operasional KAJJ dari kedua stasiun tersebut berjalan normal tanpa ada keterlambatan keberangkatan maupun kedatangan selama berlangsungnya perayaan HUT TNI.
Namun, untuk mengantisipasi potensi kemacetan di sekitar Monas, KAI Daop 1 Jakarta mengambil langkah antisipatif berupa rekayasa operasional. PT KAI menerapkan kebijakan Berhenti Luar Biasa (BLB) di Stasiun Jatinegara pada Minggu (5/10).
Tujuan rekayasa ini adalah untuk memberikan opsi kepada penumpang agar dapat naik atau turun kereta di Stasiun Jatinegara. Langkah ini diharapkan dapat mengurangi kepadatan penumpang yang menuju Stasiun Gambir atau Pasar Senen, yang lokasinya berdekatan dengan pusat kegiatan HUT TNI.
Baca juga:
Proyek LRT Jabodebek Masih Utang Rp 2,2 Triliun, Beban Diserahkan ke PT KAI
Kebijakan BLB ini berlaku untuk 26 perjalanan KAJJ yang berangkat dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen, serta 7 KAJJ yang baru tiba.
"Terdapat sebanyak 26 KAJJ keberangkatan dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen, serta 7 KAJJ kedatangan yang dilakukan BLB di Stasiun Jatinegara," jelas dia.