PDIP Dikeroyok 17 Partai di Pilkada Kabupaten Bogor

Minggu, 01 September 2024 - Alwan Ridha Ramdani

MerahPutih.com - Pasangan calon Pilkada dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) melawan 17 partai politik pada kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Wasekjen DPP PDI Perjuangan Adian Napitupulu mengatakan, partai berlambang banteng itu optimis bakal menang meski harus bertanding sendiri melawan koalisi 17 partai yang dimotori Partai Gerindra.

"Harus menang, karena hanya dua pasang, menang atau kalah," ungkap Adian.

PDIP, kata ia, telah menyelamatkan demokrasi di Kabupaten Bogor dengan mengusung bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati Bayu Syahjohan-Musyafaur Rahman.

Baca juga:

Bagi PDIP Pilkada Jateng Jadi Penentu 2029

"Menurut saya ketika PDIP tidak bergabung dan maju sendiri, dia menyelamatkan demokrasi sehingga tidak ada kotak kosong," kata Adian.

PDIP, tegas ia, tetap pada pendirian dengan tidak bergabung poros besar di Kabupaten Bogor yang mengusung pasangan Rudy Susmanto-Jaro Ade.

Karena, jika bergabung dengan poros tersebut, Kabupaten Bogor hanya memiliki satu bakal paslon pada pilkada mendatang.

"Pertama percaya bahwa berpijak jauh lebih kuat dari pada bergantung. Jadi kalau elu mau kuat jangan bergantung pada apa pun. Berpijak lah di bumi, berpijak lah bersama sama dengan rakyat, itu modal kita," ujarnya.

Baca juga:

Gusti Bhre Mundur Cawalkot Solo, PDIP Tidak Merasa Diuntungkan

Bayu Syahjohan-Musyafaur Rahman akan melawan Rudy Susmanto-Jaro Ade yang telah mendaftar ke KPU Kabupaten Bogor dengan bermodal dukungan 17 partai.

Sebanyak 17 partai politik ini terdiri dari delapan partai parlemen yakni Gerindra, Golkar, PPP, PAN, Demokrat, PKS, PKB dan NasDem. Kemudian sembilan partai non-parlemen yaitu Hanura, Perindo, PSI, Gelora, Buruh, Ummat, PBB, Garuda, dan PKN. (*)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan