Paus Fransiskus Sadar Kata ‘Genosida’ Singgung Turki
Selasa, 14 April 2015 -
MerahPutih Internasional - Paus Fransiskus sangat sadar bahwa penggunaan kata "genosida" akan menyinggung Turki, yang dianggap sebagai penyumbang besar kematian rakyat Armenia selama Kekaisaran Ottoman. Meski sudah jelas melakukan genosida, Turki terus menyangkal pembantaian itu. (Baca: Barack Obama Penggemar Berat Bob Marley)
Seperti dikatakan dalam BBC, ungkapan Paus yang berbunyi, "menyembunyikan atau menyangkal kejahatan seperti membiarkan luka berdarah tanpa membalut itu," seperti memperpanjang penghakimannya kepada semua pengikut Ottoman, khususnya pada kasus pembunuhan massal lainnya. (Baca: Fakta Serangan Hacker ke Gedung Putih)
Paus Fransiskus kini fokus pada Armenia, karena merupakan negara pertama yang mengadopsi Kristen sebagai agama negara, bahkan sebelum konversi Kaisar Romawi, Constantine, berfungsi sebagai akar dari meluasnya penyebaran Gereja Katolik di Eropa Timur dan Timur Tengah. Yaitu lebih dari 20 Gereja Katolik lokal di Timur, termasuk dari Armenia,yang tetap termasuk dalam persekutuan Roma.