Pahami Istilah Celebrity Worship Sebelum Terlanjur Ngefan

Jumat, 24 Juni 2022 - Raden Yusuf Nayamenggala

CELEBRITY worship atau sebuah istilah untuk menggambarkan ketertarikan atau kekaguman berlebih pada seorang selebritas. Apabila dibiarkan berlarut-larut, perilaku tersebut dapat merugikan diri sendiri, bahkan sang selebritas.

Mungkin hampir setiap orang punya kekaguman pada salah seorang selebritas. Hal itu normal terjadi. Namun, kekaguman berlebih bahkan menimbulkan masalah serius pada idolanya bisa saja merupakan tanda celebrity worship.

Baca Juga:

Kanada Akan Legalkan Bunuh Diri Medis untuk Penyakit Mental

Biasanya, orang pengidap celebrity worship cenderung mencari informasi lebih jauh seputar sang idola, bahkan hingga kehidupan pribadinya.

Parahnya lagi, tidak sekadar mencari informasi di media sosial atau internet, ada sejumlah orang melakukan hal cukup ekstrem, seperti menguntit atau membuntuti sang idola secara diam-diam. Hal itu dilakukan untuk mengetahui kegiatan idolanya.

Celebrity Worship terdapat tiga jenis (Foto: pixabay/sweetlouise)

Seperti dikutip laman Alodokter, terdapat tiga jenis celebrity worship. Pertama, entertainment social, hanya menjadikan idola sebagai sebuah ajang mencari hiburan, dan biasanya mengikuti grup berisikan penggemar dari selebritas tertentu.

Kedua, intense personal. Pada tahap ini seseorang akan merasa seperti memiliki kedekatan secara personal dengan idolanya, serta bertanggung jawab atas kelangsung hidup sosoknya.

Jenis ketiga borderline pathological, penggemar kerap berfantasi tentang idolanya, dan sulit untuk mengendalikan diri atas fantasi itu. Bahkan, mereka rela melakukan hal tidak wajar demi idolanya.

Ada sejumlah faktor pemicu terjadinya celebrity worship. Sejumlah penelitian menunjukan usia 11-17 berisiko lebih tinggi mengalami celebrity worship. Tapi, gangguan itu berkurang seiring bertambahnya usia.

Umumnya, gangguan ini lebih sering terjadi pada perempuan, tapi tidak menutup kemungkinan pria juga bisa menyukai idolanya secara berlebihan.

Baca Juga:

Kenali Pengaruh Iklim dengan Masalah Kesehatan Mental

Kemudian, faktor ketiga yakni penampilan fisik. Karena mengagumi idolanya secara berlebihan, membuat seseorang meniru gaya berpakaian, gaya rambut dan perilaku idolanya.

Orang yang memiliki masalah kesehatan mental lebih berisiko mengalami celebrity worship (foto: pixabay/vdnhieu)

Selanjutnya faktor masalah kesehatan mental. Seseorang lebih berisiko mengalami celebrity worship apabila memiliki masalah kesehatan mental tertentu, seperti depresi, psikosis, kecemasan sosial, gangguan obsesif kompulsif, gangguan kepribadian narsistik, serta erotomania.

Terkadang pengidap celebrity worship tidak menyadari sedang mengagumi sang idola secara berlebihan. Bahkan hingga rela meninggalkan keluarga atau pekerjaan untuk mengikuti kegiatan idolanya. (Ryn)

Baca Juga:

Kesadaran Akan Kesehatan Mental Picu Hadirnya Tren Staycation

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan