Nanas, Sesegar Manfaatnya
Rabu, 13 September 2017 -
BEGITU banyak yang didapat dari mengonsumsi buah ini. Rasa asam yang ada tentunya menyiratkan bila buah ini memiliki kandungan vitamin C. Nanas menjadi buah favorit bila hari panas. Nanas dingin dan kesegarannya membuat pemakannya menikmati manfaat yang besar dari buahnya.
Penuh Vitamin & Mineral
Buah nanas mengandung vitamin A dan C, orang pun mahfum akan hal itu. Tahukah Anda bila nanas pun mengandung mineral yang dibutuhkan tubuh. Seperti kalsium, potasium dan fosfor. Termasuk pula kaya akan serat dan kalori, rendah lemak dan kolesterol.
Tulang
Pun nanas mengandung mangan, mineral dibutuhkan tubuh untuk kekuatan tulang dan mengikat jaringan. Bahkan hanya satu potongan kecil saja sudah memenuhi lebih 50% kebutuhan mangan bagi tubuh.
Pencernaan
Satu kandungan yang ada di nanas adalah bromelain yang manfaatnya menetralkan cairan agar tidak terlalu asam. Juga membantu pankreas dan pencernaan.
Gusi
Nanas sangat baik menjaga kesehatan gusi sehingga menghindar orang dari radang gusi dan periodontal yang dapat menaikan risiko stroke, penyakit jantung dan diabetes.
Radang Sendi
Dengan kandungan antiinflamsi dapat meredakan dan menyembuhkan radang sendi yang diderita seseorang.
Cegah Hipertensi
Nanas dapat menurunkan tekanan darah tinggi bahkan dapat menghindarkan seseorang berisiko menjadi pengidap tekanan darah tinggi. Karena potasium yang terkandung di dalamnya membantu menurunkannya. Di samping itu kadar sodium yang ada termasuk rendah.
Anti Kanker
Mungkin tidak bisa menyembuhkan kanker namun nanas dapat membantu untuk mencegah seseorang menjadi pengidapnya. Antioksidan yang terkandung di dalamnya membantu melawan radikal bebas di dalam tubuh.
Kekebalan Tubuh
Dengan kadar vitamin C yang tinggi, nanas membantu menaikan sistem kekebalan tubuh. Dengan begitu batuk atau pilek dapat langsung diatasi.
Kesehatan Mata
Bukan hanya wortel yang dapat membantu memberikan manfaat kesehatan pada mata, nanas pun demikian. Degenerasi makular terjadi karena kerusakan pada retina yang menjadi penyebab utama pada orang dewasa kehilangan penglihatannya. (psr)