Ledakan di SMA 27 Bikin 11 Siswa Alami Mata Kabur dan Pendengaran Hilang Secara Mendadak
Jumat, 07 November 2025 -
Merahputih.com - 11 pelajar SMAN 72 Jakarta menjadi korban luka-luka akibat insiden ledakan yang terjadi pada Jumat (7/11). Korban-korban ini dilaporkan mengalami gangguan pada indra penglihatan, yaitu mata kabur, serta penurunan fungsi pendengaran.
“Yang dirawat di sini ada sekitar 11 orang dan kebanyakan matanya kabur terus pendengarannya kurang. Untuk luka kecil, saya buka pos sini,” ujar Ketua RT 07 Kelurahan Kelapa Gading Barat, Krissensiana Orol Hotmatua, di Jakarta, Jumat (7/11).
Baca juga:
Elva Farhi PSI Kutuk Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Ganggu Keharmonisan Warga
Korban yang mengalami luka parah segera dilarikan ke Balai Kesehatan Angkatan Laut di Kodamar, lalu dirujuk ke rumah sakit lain seperti RSI Cempaka Putih, RS Pertamina, dan RS Yarsi. Sementara itu, 11 orang yang mengalami luka ringan menjalani rawat jalan.
Dampak dan Jumlah Korban Ledakan
Krissensiana merinci bahwa dari 11 korban luka ringan, dua di antaranya harus dirujuk karena mengalami luka parah di bagian telinga serta luka bakar di punggung. Dampak utama yang dirasakan korban ringan adalah penurunan pendengaran akibat trauma ledakan.
“Luka banyak yang tidak mendengar karena trauma ledakan," kata dia.
Baca juga:
Petugas Brimob Senjata Lengkap Jaga Ketat SMAN 72 Jakarta Pasca Ledakan
Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta Utara, terjadi saat waktu salat Jumat. Wakil Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan, Lodewijk Freidrich Paulus, mengonfirmasi jumlah total korban.
"Alhamdulillah tidak ada yang meninggal dunia. Semua ada 20 korban dan saat ini tengah menjalani perawatan," kata Lodewijk Freidrich Paulus usai meninjau lokasi. Ia menyebut ada tiga korban luka berat dan 17 orang luka ringan.