Kucing Liar di Kota Padat Penduduk Berisiko Memiliki Parasit
Selasa, 27 Juni 2023 -
BELAKANGAN ini ada dokter kandungan yang viral karena menyarankan perempuan yang ingin hamil untuk tidak memelihara kucing, dengan alasan risiko infeksi toksoplasmosis yang dapat memengaruhi janin.
Banyak dokter lain yang menanggapi dengan menyuguhkan data bahwa, parasit Toxoplasma lebih besar kemungkinan diperoleh dari konsumsi makanan, dan hanya sebagian kecil dari kucing.
Namun, penelitian terbaru memiliki pendapat lain tentang hal ini. Risiko orang terinfeksi toksoplasmosis dapat berkurang dengan mengurangi populasi kucing liar, terutama di kota-kota padat penduduk. Infeksi toksoplasmosis merupakan penyakit yang disebabkan oleh parasit berbahaya yang dibawa oleh kucing.
Baca juga:

Para peneliti di University of California menemukan bahwa kucing melepaskan lebih banyak parasit, Toxoplasma gondii, saat mereka tinggal di daerah yang memiliki kepadatan populasi manusia yang lebih tinggi, seperti kota metropolitan.
Sebagian besar penelitian sebelumnya fokus pada risiko toksoplasmosis dari kucing yang dipelihara sebagai hewan peliharaan. Ibu hamil sering diinstruksikan untuk tidak membersihkan kotak kotoran kucing karena parasit yang hidup di kotoran kucing dapat berpindah dari ibu ke bayi yang belum lahir.
Studi terbaru ini fokus pada kucing liar dan muncul minggu ini di jurnal PLOS One. Peneliti menganalisis data dari 47 studi yang diterbitkan sebelumnya dan menemukan 2,7 persen sampel tinja positif mengandung parasit.
Baca juga:

Penulis studi menyarankan bahwa ada hubungan antara tingkat parasit dan kepadatan populasi, yang berarti lebih banyak orang tinggal berdekatan, bisa disebabkan oleh pelepasan hewan peliharaan yang tidak diinginkan, lebih banyak kucing peliharaan di luar ruangan, kucing peliharaan melarikan diri, dan pemberian makanan yang disodorkan ke koloni kucing liar.
Menurut USDA, ada 164 juta kucing di AS, 30 hingga 80 juta di antaranya adalah hewan liar. Sementara, data Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (DKPKP) Provinsi DKI Jakarta tahun 2018 telah mencatat jumlah kucing jalanan adalah 29.504 ekor. Jumlah tersebut telah berlipat ganda tahun ini.
Menurut lembaga medis nonprofit di AS, Cleveland Clinic, kebanyakan orang tidak mendapatkan gejala dari toksoplasmosis. Namun, infeksi parasit ini akan sangat berbahaya bagi orang dengan sistem kekebalan yang lemah, menyebabkan kerusakan organ dan kemungkinan kematian. (aru)
Baca juga: